Data Hasil Belajar Matematika Kelompok Eksperimen 2

commit to user 71 awal tinggi, 41 siswa mempunyai kemampuan awal sedang dan 19 siswa mempunyai kemampuan awal rendah Lampiran 24.

2. Data Hasil Belajar Matematika a. Data Hasil Belajar Matematika Kelompok Eksperimen 1

Data hasil belajar matematika siswa untuk kelompok eksperimen 1 yaitu 20 siswa kelas X.A SMA Kristen 1 Surakarta, 36 siswa kelas X.F SMA Regina Pacis Surakarta dan 30 siswa kelas X.6 SMA N 8 Surakarta. Dari 88 siswa untuk kelompok eksperimen 1 diperoleh nilai mean 68,59 median 72, modus 72, nilai maksimum 80, nilai minimum 40 dan standar deviasi 12,63. Berdasarkan data tersebut siswa juga dikelompokkan menjadi tiga kelompok yaitu siswa dengan kemampuan awal tinggi, sedang dan rendah. Selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 17.

b. Data Hasil Belajar Matematika Kelompok Eksperimen 2

Data hasil belajar matematika siswa untuk kelompok kontrol yaitu 20 siswa kelas X.B SMA Kristen 1 Surakarta, 36 siswa kelas X.G SMA Regina Pacis Surakarta dan 30 siswa kelas X.7 SMA N 8 Surakarta. Dari 88 siswa untuk kelompok eksperimen 2 diperoleh nilai mean 73 median 76, modus 88, nilai maksimum 92 nilai minimum 48 dan standar deviasi 14,36. Berdasarkan data tersebut siswa juga dikelompokkan menjadi tiga kelompok yaitu siswa dengan kemampuan awal tinggi, sedang dan rendah. Selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 17. commit to user 72 Tabel 4.1 Deskripsi Data Hasil Belajar Matematika No. Kelompok Rerata Simpangan Baku N 1. Eksperimen 1 68,59 12,63 88 2. Eksperimen 2 73 14, 36 88 3. Kemampuan Awal tinggi 76,863 12,167 51 4. Kemampuan Awal sedang 69,676 13,998 80 5. Kemampuan Awal rendah 65,244 12,175 45

C. Hasil Analisis Data 1. Uji Keseimbangan

Sebelum dilaksanakan penelitian dilakukan terlebih dahulu uji keseimbangan. Uji keseimbangan dilakukan untuk mengetahui apakah sampel penelitian yang dikenai model pembelajaran yaitu kelompok eksperimen 1 pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan kelompok eksperimen 2 pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe TGT mempunyai kemampuan matematika yang sama. Sebelum dilakukan uji keseimbangan terlebih dahulu dilakukan uji

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

Applying Student Teams Achievement Division (STAD) Technique to Improve Students’ Reading Comprehension in Discussion Text. (A Classroom Action Research in the Third Grade of SMA Fatahillah Jakarta)

5 42 142

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) POKOK BAHASAN LINGKARAN DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL.

0 0 11

Eksperimentasi Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL), Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT), dan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Students Teams Achievement Division (STAD) ditinjau dari Tingkat Aktivitas Metakognisi

0 0 18