Penelitian Sebelumnya TINJAUAN PUSTAKA

commit to user 39

F. Penelitian Sebelumnya

1. Evaluasi Dampak Program Penanggulangan Kemiskinan Bersasaran

di Propinsi D.I. Jogjakarta Penelitian ini ditulis oleh Awan Santosa, Dadit G. Hidayat, dan Puthut Indriyono dari Universitas Gadjah Mada yang dimuat dalam Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia Vol.18, No. 2, 2003, hal 144-160. Penelitian ini merupakan ujicoba metode ESCAP Economic and Social Commision for Asian and Pasific yang digunakan untuk mengevaluasi program penanggulangan kemiskinan di Yogyakarta secara kuantitatif. Program yang dievaluasi meliputi progran Inpres Desa Tertinggal IDT, Program Pengembangan Kecamatan PPK, dan Proyek Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan P2KP, yang ketiganya dikategorikan sebagai prgram kerja mandiri, dan proyek pembangunan fisik dala program PPK yang dikategorikan sebagai program padat karya. Dalam penelitian ini kesimpulan yang dapat diambil untuk program kerja mandiri, pendapatan rumah tangga meningkat sebesar 32,33 atau 3,87 untuk individu penerima program. Sedangkan pendapatan peserta program padat karya menurun sebesar 2. Untuk jumlah penduduk miskin peserta program kerja mandiri menurun sebesar 26,1, sedangkan untuk program padat karya tidak terjadi penurunan atau tetap. Efisiensi penyaluran program dari Program Kerja Mandiri yaitu sebesar 192,1 atau lebih tinggi apaabila dibanding commit to user 40 dengan tingkat efisiensi penyaluran program padat karya yang hanya sebesar 78,9. Kelangsungan dana untuk pelaksanaan program kerja mandiri lebih tinggi dibanding dengan program padat karya yaitu sebesar 88,4 dan 54 untuk program padat karya. Nilai total dari program kerja mandiri sebesar 68,34, sedangkan nilai total Program Padat Karya sebesar 20,38.

2. Analisis Dampak Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan

Masyarakat – Program Pengembangan Kecamatan PNPM-PPK di Kabupaten Karanganyar Dalam penelitian yang dilakukan oleh Sulis Pasetyo ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar dampak PNPM-PPK dalam meningkatkan pendapatan peserta program, seberapa besar dapat menurunkan tingkat kemiskinan, serta mengetahui bagaimana efisiensi penyaluran program dan kelangsungan dana yang dilakukan di 6 desa di 3 kecamatan di Kabupaten Karanganyar. Penelitian ini juga menggunakan alat analisis yang dibuat oleh Economic and Social Commision for Asian and P asific ESCAP dengan 4 kategori, yaitu income indicator, poverty reduction, efficiency in programme delivery, dan financial viability. Penelitian ini juga dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu program simpan pinjam kelompok perempuan SPKP dan program fisik. commit to user 41 Hasil yang diperoleh dari penelitian ini setelah mengikuti program pendapatan peserta program SPKP meningkat 29,75 untuk rumah tangga dan 33,86 untuk individu. Sedangkan pendapatan peserta program fisik meningkat 12,38 untuk rumah tangga dan 8,88 untuk individu. Jumlah masyarakat miskin peserta program SPKP dan fisik menurun masing- masing 14,28 dan 6,91. Efisiensi penyaluran program SPKP sebesar 130,03, sedangkan program fisik 78,01. Kelangsungan dana program SPKP 121,95, lebih tinggi dari program fisik yang hanya 59,17. Skor keseluruhan program SPKP 54,385, sedangkan program padat karya sebesar 28,544. Dalam penelitian ini program SPKP lebih berhasil dibandingkan dengan program fisik dalam menanggulangi kemiskinan.

G. Kerangka Pemikiran

Dokumen yang terkait

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan (studi kasus : Pinjaman Bergulir di Kelurahan Bantan Kecamatan Tembung)

4 79 75

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) mandiri Pedesaan terhadap Pembangunan Desa di desa Suka Damai.

12 108 132

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan Bidang Agribisnis Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Sipogu Kecamatan Arse Kabupaten Tapanuli Selatan.

0 50 136

Analisis Pengaruh Pembiayaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan Terhadap Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Di Kecamatan Stabat

3 40 135

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat –Program Penanggulangan Kemiskinan Di Perkotaan (PNPM-P2KP) Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kelurahan Sidikalang Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi

1 51 128

“Keterlibatan Yayasan Dayah Bustanul Ulum Dalam Pemberdayaan Masyarakat Desa Alue Pineung di Langsa Timur.

0 47 97

Partisipasi Masyarakat dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Nasional (PNPM) Mandiri Perdesaan (Studi Deskriftif di Kelurahan Aek Simotung, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara)

0 62 148

Partisipasi Masyarakat Dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP)Di Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara

4 84 264

Partisipasi Masyarakat Dalam Perencanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) (Studi Kasus di Desa Sitio II Kecamatan Lintong Nihuta Kabupaten Humbang Hasundutan)

0 46 125

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan di Desa Dolok Hataran Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun

0 55 76