Visi dan Misi Program RASKIN Strategi Operasional Program RASKIN

BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

5.1. Pengumpulan Data 5.1.1. Data Primer

A. Visi dan Misi Program RASKIN

Visi program RASKIN adalah mengurangi beban pengeluaran Rumah Tangga Sasaran melalui pemenuhan sebagian kebutuhan pangan pokok dalam bentuk beras. Sedangkan Misi yang diemban adalah berkurangnya beban pengeluaran Rumah Tangga Sasaran sesuai data Badan Pusat Statistik BPS melalui pendistribusian beras bersubsidi RASKIN.

B. Strategi Operasional Program RASKIN

Dalam menjalankan program RASKIN agar berjalan dengan sukses maka Perum BULOG menetapkan beberapa strategi dalam operasional dilapangan. Adapun strategi operasional RASKIN tersebut adalah sebagai berikut : 1. Menciptakan konsep pengelolaan dan pengorganisasian yang optimal 2. Menciptakan mekanisme perencanaan dan pelaksanaan yang simpelpraktis 3. Melakukan fungsi pengendalian dan sistem pelaporan kegiatan 4. Melakukan sosialisasi program pelaksanaan Universitas Sumatera Utara Berikut ini merupakan bentuk kerangka kerangka kerja strategi program RASKIN yang ditunjukkan pada gambar 5.1. STRATEGI OPERASIONAL PROGRAM RASKIN - Menciptakan konsep pengelolaan dan pengorganisasian yang optimal - Menciptakan mekanisme perencanaan dan pelaksanaan yang sederhana - Melakukan fungsi pengendalian dan sistem pelaporan kegiatan - Melakukan sosialisasi program pelaksanaan PELANGGAN Tujuan : Kepuasan Pelanggan Ukuran : Tepat Jumlah, Kualitas, Harga, Waktu, Sasaran Administrasi FINANSIAL Tujuan : Profitabilitas Akuntabilitas Ukuran : Current Ratio, Profit Margin on Sales, ROE dan ROI P R OSE S B ISN IS IN T E R N A L Tuj ua n : Efekti vi ta s Efi siens i Ukura n : Jo b d es cri pti o n, fi ni shi ng , Co ntro lling , Info rma ti o n, Tra inni ng P E R T U M B U HA N P E M B E L A JA R A N Tuj ua n : P ro d ukti vi ta s K rea ti vi ta s Ukura n : Jo b Sys tem, Rew ard P uni sh, P o licy, L eg al ly, Rel ati o ns hi p Gambar 5.1. Kerangka Kerja Strategi Operasional Program RASKIN

5.1.2. Data Sekunder

Jenis data sekunder yang dilakukan dalam pengumpulan data ini dengan cara melakukan interviewwawancara langsung, observasimelihat proses distribusi RASKIN langsung serta melakukan studi literature terhadap segala bentuk aktivitas program RASKIN yang dilakukan Perum Bulog Divre Sumut. Interview yang dilakukan menyangkut pada empat aspek dalam kriteria penilaian kinerja dengan metode Balanced Scorecard, yaitu : 1. Aspek Keuangan. 2. Aspek Proses Bisnis Internal. 3. Aspek Pertumbuhan dan Pembelajaran. 4. Aspek pelanggan. Universitas Sumatera Utara

5.1.2.1. Penentuan Sampel

Dalam penentuan sampel digunakan metode purposive sampling yaitu dengan mengambil orang-orang yang terpilih betul oleh peneliti dengan minimal sampel sebanyak 10 dari jumlah populasi sudah dapat mewakili dari syarat jumlah sampel yang baik Gay and Diehl, 1992. Adapun yang dimaksud purposive sampling adalah sampel yang dipilih dengan cermat sehingga relevan dengan rancangan penelitian dan diusahakan agar dapat mewakili populasi, tergantung pada penilaian atau pertimbangan judgement dari peneliti, oleh karena itu purposive sampling disebut juga judgmental sampling Soeratno dan Arsyad, 1999:119-120. Alasan dipilihnya metode purposive sampling karena peneliti mempertimbangkan karakteristik dari populasi yang ada, baik dari tingkat pemahaman, pengetahuan maupun keseriusan dari populasi yang menjadi target sampel untuk mengisi kuisioner. Jumlah sampel yang diambil seluruhnya sebanyak 50 orang pegawai dan penerima manfaat masing-masing 25 orang dan selanjutnya dapat dilihat pada tabel 5.1. berikut ini. Tabel 5.1. Perhitungan Jumlah Sampel No U R A I A N JUMLAH 10 PENYESUAIAN 1 Pegawai Kantor Perum Bulog Divre Sumut 58 5.8 25 2 RTS-PM Kel. Glugur Kec. Medan Barat 43 4.3 25 50 T o t a l Sumber : Data Primer Diolah Universitas Sumatera Utara

5.1.2.2. Langkah-langkah Penentuan Parameter Kuisioner

Dalam menentukan parameter kuisioner pengukuran kinerja dengan metode Balanced Scorecard, peneliti merancangnya atas dasar dari ukuran-ukuran parameter yang ditetapkan dalam kerangka kerja strategi perusahaan pada gambar 5.1. Sehingga peneliti tidak lagi merancang kuisioner terbuka untuk menentukan parameter-parameter apa saja yang ingin didesain, melainkan parameter- parameter tersebut sudah ditentukan dari ukuran-ukuran rencana startegi perusahaan yang ada. Adapun parameter-parameter kuisioner pengukuran kinerja program RASKIN Perum Bulog Divre Sumut dapat dilihat pada tabel 5.2. berikut : Tabel 5.2. Ukuran-ukuran Parameter Kuisioner No Parameter Ukuran Jumlah Kualitas Harga Waktu Sasaran Administrasi Job description Job Finishing Controlling Information Trainning Job System Reward Policy Legality Relationship Pelanggan Customer Satisfaction Proses Bisnis Internal Efectivities Eficiency Pertumbuhan Pembelajaran Productivity Creativity 1 2 3 Sumber : Data Primer Diolah Universitas Sumatera Utara

A. Perspektif Keuangan