Pembelian Secara Online Online Shopping

2.4.5. Pembelian Secara Online Online Shopping

Lee dan Lin 2005 menyatakan bahwa “Online shopping adalah sebuah proses yang kompleks yang bisa dibagi ke dalam beberapa sub proses, seperti pencarian informasi dan transaksi secara online”. Menurut Lohse dan Spiller 1998, dengan menggunakan internet yang didasarkan pada lingkungan e-commerce memungkinkan konsumen untuk mencari informasi dan membeli produk atau jasa melalui interaksi langsung dengan toko online. Selanjutnya Li dan Zhang 2006 menyatakan bahwa terdapat 5 lima tahap proses pembelian produk dan jasa pada online shopping, yaitu : konsumen yang potensial menyadari awareness untuk membeli kebutuhan akan barang dagangan atau jasa, mereka pergi ke internet dan mencari informasi yang terkait. Pada saat aktif mencari, pada saat yang sama, konsumen yang potensial, ditarik untuk membeli dengan informasi tentang produk atau jasa yang dibutuhkan. Mereka lalu mengevaluasi alternatif dan memilih satu yang terbaik yang sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan. Akhirnya, sebuah transaksi dihubungkan dan disediakan jasa penjualan melalui pos. Adapun atribut dari online shopping menurut Lohse dan Spiller 1998, mengkategorikan toko ke dalam 4 empat grup, yaitu : 1. Produk Konsumen memperhatikan informasi tentang kuantitas, kualitas, dan variasi produk dari nama merek atau reputasi dari toko. Toko online yang jumlah produknya sangat banyak ternyata kurang efektif dalam penjualan Universitas Sumatera Utara dibandingkan dengan toko online yang jumlah produknya sedikit. Hal ini dimungkinkan karena konsumen kesulitan menemukan produk yang mereka cari dalam toko besar atau yang jumlah produknya sangat banyak. Sebagaimana pada kertas katalog, konsumen tidak bisa berinteraksi langsung dengan produk sebagai contoh, mereka tidak bisa menyentuh produk dan mencoba ukuran produk. Kebanyakan pemasar tidak memasukkan gambaran yang lengkap tentang sebuah produk. 2. Jasa Selain barang yang dihasilkan oleh suatu perusahaan, terdapat juga produk jasa yang mempengaruhi minat pembelian konsumen. Perusahaan memproduksi jasa sebagai suatu produk atau sebagai suatu pelengkap yang ditawarkan bersamaan dengan barang untuk menarik konsumen. 3. Promosi Penjualan dari banyaknya pengunjung toko, dipengaruhi oleh promosi. Promosi pada toko, termasuk di dalamnya adalah majalah dengan artikel produk terkait, dan lainnya. Iklan memiliki banyak bagian pada web. 4. Kenyamanan Layout toko, fitur organisasi, dan mudah digunakan adalah bagian dari kenyamanan. Fitur kenyamanan juga mengelola harapan konsumen. Terkadang sulit untuk menentukan sebuah status proses pembelian secara online, seperti melakukan download sebuah data yang besar.

2.4.6. Hubungan antara Manfaat Pemasaran Relasional dan Keputusan Pembelian