59. 2. Metode dan Desain Penelitian

RD dalam pendidikan terkait dengan inovasi pendidikan dan peran universitas hendak menegaskan bahwa RD sekarang ini telah menjadi sangat lazim dan niscaya pada bidang pendidikan. Wacana yang selama ini berkembang bahwa RD itu hanya diperuntukkan dan lebih tepat digunakan hanya dalam bidang pertahanan, industri dan bisnis, terbantahkan sudah. Dalam lingkungan pendidikan, RD bukan hanya berguna bagi pendidikan itu sendiri yang tampak paling jelas dalam berbagai inovasi pembelajaran dan pendidikan, juga berguna bagi bidang- bidang lain melalui peran yang telah ditunjukkan oleh universitas Putra,

2011: 59. 2.

Desain penelitian Desain penelitian ini dilaksankan pada empat sekolah menengah pertama yang ada di Kabupaten Semarang. Sekolah tersebut terdiri dari SMP Negeri 1 Ungaran, SMP Negeri 2 Ungaran, SMP Negeri 3 Ungaran dan SMP Negeri 4 Ungaran. Dalam penelitian ini akan melibatkan lima tenaga ahli yang menguasai materi lingkungan hidup, pengembangan bahan ajar, dan dapat memberi masukan dalam penyusunan LKS berbasis karakter dan kebencanaan pelajaran IPS untuk SMP kelas VIII materi pokok lingkungan hidup, selain itu dari ke empat sekolah tersebut akan melibatkan guru dan siswa. Terlibatnya guru dan siswa dalam penelitian bertujuan untuk menguji kelayakan LKS berbasis karakter dan kebencanaan pelajaran IPS untuk SMP kelas VIII materi pokok lingkungan hidup. Guru menguji kelayakan, kegrafikan dan isi serta memberikan masukan untuk lebih menyempurnakan LKS yang peneliti buat, sedangkan siswa menguji kelayakan dalam keterbacaan LKS tersebut. Tahapan yang dilaksanakan dalam penelitian dan pengembangan RD ini adalah sebagai berikut: a. Potensi dan Masalah Penelitian dapat berangkat dari adanya potensi atau masalah. Potensi adalah segala sesuatu yang bila didayagunakan akan memiliki nilai tambah. Potensi dalam penelitian ini adalah adanya bahan ajar dari tiap sekolah yang berupa LKS serta adanya KD lingkungan hidup yang menunjang penelitian berlangsung dalam mengembangkan LKS, dan LKS tersebut bisa dikembangkan dengan berbagai pendekatan dan strategi pembelajaran di sekolah. Masalah adalah penyimpangan antara yang diharapkan dengan yang terjadi. Masalah yang ditemukan di lapangan adalah, adanya LKS yang masih konvensional dan belum dikembangkan. b. Pengumpulan Data Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data siswa, LKS dari tiap sekolah yang diteliti, dan hasil analisis tiap LKS sebagai bahan dasar dalam pengembangan LKS berbasis karakter dan kebencanaan. c. Desain Produk Produk dalam penelitian ini berupa LKS berbasis karakter dan kebencanaan, desain LKS ini didasarkan pada LKS yang telah dikumpulkan dari lokasi penelitian. Desain produk disesuaikan dengan standar BSNP dan dikembangkan dengan adanya struktur sebagai berikut: 1 cover LKSjudul LKS, 2 SK dan KD yang ditentukan yaitu pada materi lingkungan hidup, 3 materiisi LKS yang dijabarkan secara rinci, 4 informasi kebencanaan dalam lingkungan hidup, 5 tugas-tugas mandiri dan kelompok, 6 soal-soal latihan, 7 uji kompetensi dan 8 rangkuman materi. d. Validasi Desain Validasi desain meruapakan proses kegiatan untuk menilai apakah rancangan produk, dalam hal ini metode mengajar baru secara rasional akan lebih efektif dari yang lama atau tidak. Validasi ini melibatkan tim ahli dan guru. Tim ahli disini adalah dosen yang menguasai materi dan penyusunan bahan ajar yang terdiri dari 5 dosen. Guru yang menilai dan memvalidasi LKS juga berasal dari guru pengajar materi pokok lingkungan hidup. e. Revisi Desain Setelah desain produk divalidasi melalui diskusi dengan pakar dan para ahli lainnya, maka akan dapat diketahui kelemahannya. Kelemahan tersebut terdapat dalam LKS brbasis karakter dan kebencanaan dari segi isimateri, bahasa, penyajian dan kegrafikan yang harus diperbaiki agar lebih layak digunakan nantinya pada sistem pembelajaran di sekolah. f. Uji Coba Produk Seperti telah dikemukakan kalau dalam bidang pendidikan, desain produk yang telah dibuat tidak bisa langsung diuji coba dulu, tetapi harus dibuat terlebih dahulu menjadi barang, dan barang tersebut yang diujicoba. Jadi setelah LKS berbasis karakter dan kebencanaan selesai di validasi oleh tim ahli maka diuji cobakan kepada siswa dalam bentuk angket untuk mengetahui kelayakan keterbacaan dari LKS berbasis karakter dan kebencanaan tersebut. g. Kelayakan Produk Setelah produk yang berupa bahan ajar tersebut di uji coba pada pihak- pihak yang telah ditetapkan peneliti, maka diketahui kelayakan dari LKS berbasis karakter dan kebencanaan. Hasil penelitian dari angket penilaian tim ahli, guru dan siswa dianalisis untuk mendapatkan persentase kelayakan dari produk penelitian. Langkah-langkah penelitian dan pengembangan menurut Sugiyono 2010:409 ditunjukkan pada Gambar 3.1. berikut: Sumber: Sugiyono 2010:409 Gambar 3.1. Langkah-langkah Penggunaan Metode Research and Development RD. Potensi dan Masalah Desain Produk Pengumpul -an Data Validasi Desain Revisi Desain Revisi Produk Uji Coba Produk Ujicoba Pemakaian Revisi Produk Produksi Masal

B. Subyek Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR PADA MATERI KERUSAKAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN IPS Pengembangan Bahan Ajar Pada Materi Kerusakan Lingkungan Mata Pelajaran IPS SMP Kelas VIII.

0 5 12

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR PADA MATERI Pengembangan Bahan Ajar Pada Materi Kerusakan Lingkungan Mata Pelajaran IPS SMP Kelas VIII.

0 5 18

PENDAHULUAN Pengembangan Bahan Ajar Pada Materi Kerusakan Lingkungan Mata Pelajaran IPS SMP Kelas VIII.

0 5 5

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR IPS GEOGRAFI KELAS VIII DENGANTEMA PERMASALAHAN LINGKUNGAN HIDUP DAN UPAYA Pengembangan Bahan Ajar Ips Geografi Kelas VIII Dengan Tema Permasalahan Lingkungan Hidup Dan Upaya Penanggulangannya.

0 3 10

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR IPS GEOGRAFI KELAS VIII DENGANTEMA PERMASALAHAN LINGKUNGAN HIDUP DAN UPAYA Pengembangan Bahan Ajar Ips Geografi Kelas VIII Dengan Tema Permasalahan Lingkungan Hidup Dan Upaya Penanggulangannya.

0 5 15

PENDAHULUAN Pengembangan Bahan Ajar Ips Geografi Kelas VIII Dengan Tema Permasalahan Lingkungan Hidup Dan Upaya Penanggulangannya.

0 3 6

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATA PELAJARAN IPS SMP KELAS VIII Pengembangan Bahan Ajar Mata Pelajaran IPS SMP Kelas VIII Pada Pokok Bahasan Permasalahan Lingkungan Hidup Dan Upaya Penanggulangannya.

0 2 11

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATA PELAJARAN IPS SMP KELAS VIII Pengembangan Bahan Ajar Mata Pelajaran IPS SMP Kelas VIII Pada Pokok Bahasan Permasalahan Lingkungan Hidup Dan Upaya Penanggulangannya.

0 3 18

PENGEMBANGAN MATERI KEBENCANAAN PADA BAHAN AJAR SMP KELAS VII MATA PELAJARAN IPS PADA KONSEP Pengembangan Materi Kebencanaan Pada Bahan Ajar SMP Kelas VII Mata Pelajaran IPSPada Konsep Keruangan Dan Konektifitas.

0 4 10

Pengembangan Lembar Kerja Siswa (LKS) Berbasis Lingkungan Sekitar Sekolah sebagai Bahan Ajar pada Materi Klasifikasi Makhluk Hidup di SMP N 3 Kembang Jepara.

0 1 1