Belajar Pembelajaran Kajian Teori

12

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1. Kajian Teori

2.1.1. Belajar

Belajar merupakan perubahan tingkah laku atau penampilan,dengan serangkaian kegiatan misalnya dengan membaca, mengamati, mendengarkan, meniru, dan lain sebagainya Sardiman, 2007: 20, sedangkan menurut Oemar Hamalik 2008: 154 belajar adalah perubahan tingkah laku yang relatif mantap berkat latihan dan pengalaman. Belajar dalam hal ini harus dilakukan dengan sengaja,direncanakan sebelumnya dengan struktur tertentu. Guru dengan sengaja menciptakan kondisi dan lingkungan yang menyediakan kesempatan belajar kepada para siswa untuk mencapai tujuan tertentu, dilakukan dengan cara tertentu, dan diharapkan memberikan hasil tertentu pula kepada siswa Oemar Hamalik, 2008: 154.

2.1.2. Pembelajaran

Pembelajaran merupakan aktifitas untuk menciptakan kondisi yang memungkinkan proses belajar siswa belangsung optimal di dalam lingkup sekolah. Menurut Brunner dalam Anni 2012: 172 mendefinisikan pembelajaran usaha sadar pendidik untuk mengkondisikan lingkungan sehingga peserta didik memperoleh pengalaman optimal dalam proses belajar dan meningkatkan kemauan belajar. Menurut Briggs dalam Anni 2012: 157 Pembelajaran merupakan seperangkat peristiwa yang mempengaruhi peserta didik sehingga peserta didik memperoleh kemudahan. Untuk mencapai kemudahan tersebut pembelajaran menuntut seseorang dalam memahami suatu konsep. Pembelajaran dikatakan efektif apabila mampu menyerap informasi yang telah diajarkan. Hal ini sejalan dengan yang dikemukan oleh Glass dan Holyoak dalam Miftahul Huda 2014: 2 bahwa dalam pembelajaran perlu, menggunakan memorinya untuk melacak apa saja yang harus ia serap dan bagaimana ia menilai informasi yang telah ia peroleh. Berdasarkan penjelasan tersebut pembelajaran memang menjadi satu hal yang mutlak diperlukan untuk mencapai suatu tujuan belajar. Tujuan pembelajaran adalah kemampuan kompetensi atau keterampilan yang diharapkan dapat di miliki oleh siswa setelah mereka melakukan proses pembelajaran tertentu Wina Sanjaya ,2007: 86.

2.1.3. Tinjauan Motivasi Belajar

Dokumen yang terkait

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Terbalik (Reciprocal Teaching) Pada Mata Pelajaran Ips

0 7 107

Pengaruh model pembelajaran reciprocal teaching terhadap penguasaan konsep biologi berbasis nilai: quasi eksperimen pada siswa MTs Pembangunan UIN Jakarta

0 3 120

Hubungan Model Pembelajaran Reciprocal Teaching Dengan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (Di Sma Negeri 46 Jakarta)

6 25 142

Perbedaan hasil belajar ekonomi siswa dengan menggunakan metode pembelajaran TTW (Think Talk Write) dan model pembelajaran terbalik (reciprocal teaching) di SMA Nusa Putra Tangerang

1 6 154

PENGARUH PEMANFAATAN VIDEO PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN PERAKITAN KOMPUTER KELAS X MULTIMEDIA SMK PALEBON

2 40 178

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MATA Penerapan Metode Pembelajaran Reciprocal Teaching Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Ips Pada Siswa Kelas V Sd N 01 Sumberejo Tahun Pel

0 3 14

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MATA Penerapan Metode Pembelajaran Reciprocal Teaching Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Ips Pada Siswa Kelas V Sd N 01 Sumberejo Tahun Pel

0 4 14

PENERAPAN METODE INKUIRI BERBANTU MULTIMEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMAMPUAN PEMROGRAMAN WEB PADA MATA PELAJARAN DESAIN WEB UNTUK SISWA SMK.

1 4 48

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN PEMROGRAMAN DASAR UNTUK KELAS X SMK.

2 11 144

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR

0 0 8