Waktu dan Tempat Penelitian Populasi dan Sampel Variabel Penelitian

penilaian motivasi belajar siswa berdasarkan lembar observasi yang telah dibuat. belajar siswa berdasarkan lembar observasi yang telah dibuat. 4. Refleksi Kegiatan refleksi tindakan pada siklus I difokuskan pada permasalahan yang belum bisa teratasi. Masalah yang terjadi pada siklus I adalah siswa masih belum serius dalam memahami materi yang belum mereka kuasai terlihat ketika diskusi kelompok. Selain itu, permasalahan yang terlihat adalah siswa tidak memiliki motivasi belajar dalam menyelesaikan permasalahan yang diberikan guru. Siswa cenderung ramai ketika proses diskusi. Dari hasil tes evaluasi hanya 41 siswa yang mendapatkan nilai diatas KKM. Hasil tersebut belum mencapai indikator keberhasilan. 4. Refleksi Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada siklus-II, kendala- kendala yang dihadapi guru pada siklus- I telah dilakukan tindakan perbaika yaitu diskusi lebih terarah dengan menerapkan punishment kepada kelompok yangmasih ramai . Untuk itu, peneliti merasa tidak perlu lagi melanjutkan ke siklus selanjutnya.

3.2. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMK Palebon Semarang yang beralamat di Jalan Palebon Raya No.30 Semarang. Penelitian dimulai pada semester genap tahun ajaran 20142015 pada tanggal 27 April 2015 sampai dengan 14 Mei 2015.

3.3. Populasi dan Sampel

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Suharsimi Arikunto, 2006:130. Menurut Sugiyono 2012: 17, populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Suharsimi Arikunto, 2006:13. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2012: 118. Secara prinsip dalam penelitian tindakan kelas, populasi dan sampel tidak ada. Karena kelas yang menjadi objek penelitian sudah ditentukan sejak awal sebagai kelas yang bermasalah, dimana populasi dan sampelnya adalah dengan jumlah 1 kelas berjumlah 37 siswa yaitu kelas X Multimedia SMK Palebon.

3.4. Variabel Penelitian

Variabel menurut Suharsimi Arikunto 2010: 161 merupakan objek penelitian, atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Variabel sebagai objek penelitian menurut Suharsimi Arikunto 2006: 119 variabel dibedakan menjadi 2 berdasarkan hubungan antara satu variabel dengan variabel yang lain, yaitu: 1. Variabel Independent Variabel Bebas Variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau variabel yang menjadi penyebab. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: model pembelajaran Reciprocal teaching. 2. Variabel Dependent Variabel Terikat Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini yaitu: motivasi dan KKM kelas X Multimedia SMK Palebon Semarang.

3.5. Instrumen Penelitian

Dokumen yang terkait

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Model Pembelajaran Terbalik (Reciprocal Teaching) Pada Mata Pelajaran Ips

0 7 107

Pengaruh model pembelajaran reciprocal teaching terhadap penguasaan konsep biologi berbasis nilai: quasi eksperimen pada siswa MTs Pembangunan UIN Jakarta

0 3 120

Hubungan Model Pembelajaran Reciprocal Teaching Dengan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (Di Sma Negeri 46 Jakarta)

6 25 142

Perbedaan hasil belajar ekonomi siswa dengan menggunakan metode pembelajaran TTW (Think Talk Write) dan model pembelajaran terbalik (reciprocal teaching) di SMA Nusa Putra Tangerang

1 6 154

PENGARUH PEMANFAATAN VIDEO PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN PERAKITAN KOMPUTER KELAS X MULTIMEDIA SMK PALEBON

2 40 178

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MATA Penerapan Metode Pembelajaran Reciprocal Teaching Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Ips Pada Siswa Kelas V Sd N 01 Sumberejo Tahun Pel

0 3 14

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MATA Penerapan Metode Pembelajaran Reciprocal Teaching Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Ips Pada Siswa Kelas V Sd N 01 Sumberejo Tahun Pel

0 4 14

PENERAPAN METODE INKUIRI BERBANTU MULTIMEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMAMPUAN PEMROGRAMAN WEB PADA MATA PELAJARAN DESAIN WEB UNTUK SISWA SMK.

1 4 48

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN PEMROGRAMAN DASAR UNTUK KELAS X SMK.

2 11 144

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR

0 0 8