Variabel Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

3.2 Definisi Operasional

Variabel dalam penelitian ini adalah: 1. Self efficacy guru merupakan keyakinan guru terhadap kemampuanya dalam mengatur, mempengaruhi, dan mendidik siswa. 2. Latar belakang pendidikan adalah pendidikan yang pernah dilakukan oleh guru sesuai dengan ijazah terakhir. 3. Lama mengajar adalah masa kerja guru selama menjalankan tugas menjadi seorang pendidik anak usia dini.

3.3 populasi dan sampel

3.3.1 Populasi Populasi diartikan sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas tiga elemen yaitu: obyeksubyek yang mempunyai kulaitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh penenliti untuk dipelajari. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pendidik paud, baik itu pendidik taman kanak-kanak, roudhotut adfal, kelompok bermain, maupun tempat penitipan anak. Data tahun 2012 yang diperoleh dari UPT Kecamatan Grabag Kabupaten Magelang dan ketua RA sekecamatan Grabag terdapat 50 lembaga pendidikan anak usia dini, yang terdiri dari 19 taman kanak-kanak, dan 8 kelompok bermain dan 2 tempat penitipan anak serta 21 lemabaga RA. Jumlah pendidik secara keseluruhan yaitu 133 guru. 3.3.2 Sampel sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut sugiyono, 2010:118. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu random sampling. Cara penentuan jumlah sampel adalah sebagai berikut Sugiyono, 2010:126: a. Sample Keterangan: Taraf kesalahan bisa 1, 5, 10 P = Q = 0,5 d = 0,05 s = jumlah sampel s = s = = 57,33 = 57 Jadi dari 133 populasi terpilih 57 sampel yang terpilih secara acak.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah suatu proses pengadaan data untuk keperluan penelitian. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah: 3.5.1 Kuesioner Angket Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan tertulis kepada responden untuk dijawabnya sugiyono, 2010:198. kuesioner juga cocok digunakan jika jumlah responden cukup besar. Dalam penelitian ini angket atau kuesioer diberikan kepada guru pendidikan anak usia dini untuk lebih memperjelas pemahaman dan efikasi guru