Kerangka Berpikir KAJIAN PUSTAKA

2.5 Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan masalah telah dinyatakan dalam bentuk pentanyaan. Dikatakan sementara, karena jawaban yang diberikan baru berdasarkan teori yang relevan, belum berdasarkan fakta-fakta yang empiris yang diperoleh melalui pengumpulan data. Jadi hipotesis juga dapat dinyatakan sebagai jawaban teoritis terhadap rumusan masalah penelitian, belum jawaban yang empirik dengan data Sugiyono, 2010: 96. Hipotesis dalam penelitian ini bersifat komparatif. Hipotesis komparatif merupakan dugaan ada tidaknya perbedaan secara signifikan nilai-nilai dua kelompok atau lebih Sugiyono, 2010: 212. Berdasarkan rumusan masalah komparatif tersebut terdapat tiga model hipotesis nol dan alternatif, yaitu:

2.5.1 Hipotesis no l :

1. Tidak terdapat perbedaan signifikan berdasarkan latar belakang pendidikan mengenai pendidikan inklusi di lembaga PAUD Kecamatan Grabag. 2. Tidak terdapat perbedaan signifikan berdasarkan lama mengajar mengenai pendidikan inklusi di lembaga PAUD Kecamatan Grabag.

2.5.2 Hipotesisi alternatif :

1. Ha : Terdapat perbedaan signifikan berdasarkan latarbelakang pendidikan mengenai pendidikan inklusi di lembaga PAUD Kecamatan Grabag. 2. Ha : Tidak terdapat perbedaan signifikan berdasarkan lama mengajar mengenai pendidikan inklusi di lembaga PAUD Kecamatan Grabag.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Metode penelitian merupakan usaha untuk menemukan, mengembangkan, dan menguji suatu kebenaran pengetahuan dengan menggunakan cara-cara ilmiah. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan tujuan untuk menguji hipotesis yanng telah ditetapkan. Berdasarkan hipotesis yang telah ditetapkan, jenis penelitian ini adalah penelitian komparasi. Menurut Sudjud dalam Arikunto 2010:310 melalui penelitian komparasi akan dapat menemukan persamaan-persamaan dan perbedaan-perbedaan tentang benda, orang, tentang ide-ide, kritik terhadap orang, kelompok, terhadap suatu ide atau suatu prosedur kerja.

3.1 Variabel Penelitian

Variabel pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2010: 60. Variabel dalam penelitian ini yaitu efikasi diri guru yang berfungsi untuk mengetahui seberapa besar efikasi guru terhadap pendidikan inklusi jika ditinjau dari latar belakang pendidikan dan lama mengajar.