banyak menulis buku-buku moral, sejarah, kesusasteraan dan falsafah yang banyak diikuti oleh penganut ajaran ini. Beliau meninggal dunia pada tahun
479 SM .
Konfusianisme mementingkan akhlak yang mulia dengan menjaga hubungan antara manusia di langit dengan manusia di bumi dengan baik. Penganutnya diajar
supaya tetap mengingat nenek moyang seolah-olah roh mereka hadir di dunia ini. Ajaran ini merupakan susunan falsafah dan etika yang mengajar bagaimana manusia
bertingkah laku. Konfusius tidak menghalangi orang Tionghoa menyembah keramat dan
penunggu tapi hanya yang patut disembah, bukan menyembah barang-barang keramat atau penunggu yang tidak patut disermbah, yang dipentingkan dalam ajarannya adalah
bahwa setiap manusia perlu berusaha memperbaiki moral. Ajaran ini dikembangkan oleh muridnya
Mensius ke seluruh
Tiongkok dengan
beberapa perubahan. Kong Hu Cu disembah sebagai seorang dewa
dan falsafahnya menjadi agama baru, meskipun dia sebenarnya adalah
manusia biasa. Pengagungan
yang luar biasa akan Kong Hu Cu telah mengubah falsafahnya menjadi sebuah agama dengan diadakannya perayaan-perayaan tertentu untuk mengenang Kong Hu Cu.
II. 3.3. Inti Sari Ajaran Konfusius
a.
Delapan Pengakuan Iman Ba Cheng Chen Gui dalam agama Khonghucu:
1.
Sepenuh Iman kepada Tuhan Yang Maha Esa Cheng Xin Huang Tian
2.
Sepenuh Iman menjunjung Kebajikan Cheng Juen Jie De
3.
Sepenuh Iman Menegakkan Firman Gemilang Cheng Li Ming Ming
4.
Sepenuh Iman Percaya adanya Nyawa dan Roh Cheng Zhi Gui Shen
5.
Sepenuh Iman memupuk Cita Berbakti Cheng Yang Xiao Shi
6.
Sepenuh Iman mengikuti Genta Rohani Nabi Kongzi Cheng Shun Mu Duo
7.
Sepenuh Iman memuliakan Kitab Si Shu dan Wu Jing Cheng Qin Jing Shu
8.
Sepenuh Iman menempuh Jalan Suci Cheng Xing Da Dao
b.
Lima Sifat Kekekalan Wu Chang:
1.
Ren - Cintakasih
2.
Yi - KebenaranKeadilanKewajiban
3.
Li - Kesusilaan, Kepantasan
4.
Zhi - Bijaksana
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
5.
Xin - Dapat dipercaya
c.
Lima Hubungan SosialWu Lun:
1.
Hubungan antara Pimpinan dan Bawahan
2.
Hubungan antara Suami dan Isteri
3.
Hubungan antara Orang tua dan anak
4.
Hubungan antara Kakak dan Adik
5.
Hubungan antara Kawan dan Sahabat
d.
Delapan KebajikanBa De:
1.
Xiao - Laku Bakti
2.
Ti - Rendah Hati
3.
Zhong - Satya
4.
Xin - Dapat Dipercaya
5.
Li - Susila
6.
Yi - Bijaksana
7.
Lian - Suci Hati
8.
Chi - Tahu Malu
e.
Zhong Shu = Satya dan Tepa seliraTahu Menimbang: Apa yang diri sendiri tiada inginkan, jangan dilakukan terhadap orang lain
Lunyu
II. 3.4. Kitab Suci
Kitab sucinya ada 2 kelompok, yakni:
•
5 Kitab Suci 五
經 Wu Jing Kitab Suci yang Lima yang terdiri atas:
1. Kitab Sanjak Suci
詩經 Shi Jing
2. Kitab Dokumen Sejarah
書經 Shu Jing
3. Kitab Wahyu Perubahan
易經 Yi Jing
4. Kitab Suci Kesusilaan
禮經 Li Jing
5. Kitab Chun-qiu
春秋經 Chunqiu Jing
•
Si Shu Kitab Yang Empat yang terdiri atas:
1. Kitab Ajaran Besar -
大學 Da Xue
2. Kitab Tengah Sempurna -
中庸 Zhong Yong
3. Kitab Sabda Suci -
論語 Lun Yu
Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara
4. Kitab Mengzi -
孟子 Meng Zi
Selain itu masih ada satu kitab lagi: Xiao Jing Kitab Bhakti.
II. 4. Taoisme Taoisme
Tionghua :
道教 atau
道家 juga diejakan Daoisme, diprakarsai oleh
Laozi 老子
; pinyin
:L ǎozǐ sejak akhir
Zaman Chunqiu . Taoisme merupakan ajaran
Laozi yang berasaskan
Daode Jing 道德經
, pinyin
:Dàodé J īng. Pengikut Laozi yang
terkenal adalah Zhuangzi
庄子 yang merupakan tokoh penulis kitab yang judul
Zhuangzi .
II. 4.1. Riwayat Hidup Laozi