Tujuan Manfaat Kerangka Pikir Penelitian

Kondisi lanskap perdesaan yang suasananya masih alami berpotensi digunakan sebagai area rekreasi, sedangkan kegiatan pertanian yang berupa pertanian terpadu dapat dijadikan sebagai atraksi wisata dan sarana pembelajaran. Oleh karena itu, diperlukan suatu perencanaan untuk membuat tapak pada desa Karangsari menjadi sebuah kawasan agrowisata yang berbasis pertanian terpadu yang dapat menambah pendapatan daerah serta menambah kesejahteraan masyarakat sekitarnya.

1.2. Tujuan

Tujuan umum studi ini adalah menata lanskap Kampung Karangsari sehingga dapat berfungsi sebagai kawasan wisata pertanian terpadu. Tujuan khusus dari studi ini adalah 1. mengidentifikasi kondisi awal dan potensi yang ada di tapak, 2. menganalisis potensi dan kendala tapak untuk dijadikan sebagai kawasan agrowisata, dan 3. merencanakan kawasan agrowisata pertanian terpadu dengan menyediakan ruang wisata yang dilengkapi dengan sarana penunjang dan jalur wisata.

1.3. Manfaat

Manfaat studi ini adalah 1. memberikan alternatif penataan lanskap Kampung Karangsari sebagai kawasan agrowisata dan 2. memberikan alternatif rencana pengembangan tapak sebagai kawasan agrowisata.

1.4. Kerangka Pikir Penelitian

Studi dilakukan dengan dasar pemikiran bahwa kondisi awal Kampung Karangsari yang berupa lanskap pertanian dan perdesaan merupakan suatu potensi lanskap dan sumber daya yang baru berfokus pada kegiatan produksi dan belum memanfaatkan jasa lingkungan sebagai sesuatu yang dapat dikembangkan menjadi objek dan daya tarik wisata. Objek wisata yang ada berupa sawah, kolam, kandang, dan kebun, sedangkan daya tarik wisata di Kampung Karangsari berupa aktivitas pertanian terpadu dan kegiatan sosial dan budaya masyarakat. Oleh karena itu dibutuhkan suatu analisis sumber daya kawasan wisata pertanian terpadu. Dari pemanfaatan potensi pada tapak dapat ditentukan sebuah zonasi kawasan agrowisata, kemudian disusun sebuah konsep wisata pertanian terpadu yang berupa konsep ruang, aktivitas, fasilitas, dan jalur wisata. Konsep Gambar 1. Kerangka Pikir Penelitian Kondisi Lanskap Kampung Karangsari Lanskap Pertanian dan Perdesaan Objek dan Atraksi Pertanian Kondisi Sosial, Ekonomi, dan Budaya Objek Wisata: 1. Sawah 2. Kolam 3. Kandang 4. Kebun Daya Tarik Wisata: 1. Aktivitas Pertanian 2. Kegiatan Sosial dan Budaya Masyarakat Perencanaan Lanskap Agrowisata Pertanian Terpadu di Kampung Karangsari, Desa Sindangasih, Kecamatan Karang Tengah, Kabupaten Cianjur Zonasi Kawasan Agrowisata Konsep Agrowisata Pertanian Terpadu: 1. Ruang 2. Aktivitas dan Fasilitas 3. Jalur Wisata Analisis Sumber Daya Kawasan Agrowisata Pertanian Terpadu Potensi Lanskap dan Sumber Daya yang Belum Dikembangkan untuk Wisata tersebut kemudian dikembangkan menjadi suatu perencanaan lanskap wisata pertanian terpadu berupa rencana ruang, aktivitas, fasilitas dan rencana sirkulasi. Hasil akhir penelitian adalah laporan tertulis berupa deskripsi rencana lanskap ruang dan aktivitas pendukung agrowisata, rencana jalur sirkulasi, dan rencana tur. Selain itu, hasil akhir juga berupa laporan spasial yakni rencana lanskap kawasan agrowisata yang terdiri atas rencana tapak beserta ilustrasi dari objek, atraksi, dan fasilitas agrowisata yang direncanakan.

II. TINJAUAN PUSTAKA