Taman palem Rencana Pengelolaan Lanskap Eco-Art Park di Sentul City, Bogor

33 Tabel 11 Jenis vegetasi vertical greenery pada entance hall No. Nama Latin Nama Lokal Kategori Fungsi 1 Aglaonema sp. Sri rezeki TPT a Display plant 2 Carex morrowii Variegata Kucai TPT a Pembatas dan pengarah 3 Chlorophytum sp. Lili paris TPT a Display plant, pembatas, tanaman gantung, pengarah 4 Epipremnum aureum Sirih belanda Tanaman merambat Display plant dan tanaman gantung 5 Fittonia argyroneura Mosaic plant TPT a Display plant 6 Haworthia alternuata Haworthia TPT a Display plant 7 Hemigraphis alternate Sambang getih TPT a Pembatas dan pengarah 8 Iresine herbstii Sambang darah TPT a Display plant, pembatas, pengarah 9 Marantha sp. Marantha TPT a Display plant, pembatas, pengarah 10 Nephrolepis exaltata Paku jejer TPT a Display plant, tanaman gantung, pengarah 11 Peperomia scandes Variegata Peperomia TPT a Display plant dan tanaman gantung 12 Pilea cacherei Daun mutiara TPT a Display plant, pembatas, pengarah 13 Spathoglottis plicata Anggrek TPT a Display plant 14 Syngonium sp. Singonium Tanaman rambat Display plant a TPT : Tanaman penutup tanah Tabel 12 Jenis vegetasi vertical greenery pada green house No. Nama Latin Nama Lokal Kategori Fungsi 1 Aglaonema Sri rezeki TPT a Display plant 2 Asplenium nidus Kadaka TPT a Display plant 3 Bromelia sp. Bromelia TPT a Display plant 4 Iresine herbstii Sambang darah TPT a Display plant dan pengarah 5 Nephrolepis sp. Paku jejer TPT a Display plant, tanaman gantung, pengarah 6 Opuntia spp. Kaktus TPT a Display plant 7 Pellionia annamica Kakerlak TPT a Display plant dan tanaman gantung 8 Philodendron erubescens Gold Daun pilo Tanaman merambat Display plant 9 Philodendron Gold Fire Daun pilo Tanaman merambat Display plant 10 Philodendron xanadu Daun pilo Tanaman merambat Display plant 11 Sanseviera sp. Lidah mertua TPT a Display plant 12 Schlefflera arboricola Walisongo Tanaman semak rendah Display plant a TPT : Tanaman penutup tanah 34 Selain tata hijau pada delapan taman berbagai tema di atas, Eco-Art Park Sentul City juga memiliki area penyangga yang dibentuk oleh ruang hijau. Konsep tata hijau pada area penyangga ini adalah adanya ruang hijau yang berfungsi sebagai peredam kebisingan, pencegah erosi, penahan angin, pembatas antara sungai dengan area Eco-Art Park, penjerap polutan, dan pembatas antar area. Selain itu, berbagai tanaman pada area ini dibiarkan sesuai kondisi existing untuk meningkatkan nilai ekologis taman. Pada sebelah utara ditanami tanaman palem sebagai pengisi area penyangga antara Eco-Art Park dengan jalan raya, yaitu palem ekor tupai Wodyetia bifurcata, palem lontar Borassus flabellifer, palem pinang Areca catechu, dan bismarkia Bismarckia nobilis. Pada area penyangga timur, tanaman yang digunakan pada area ini adalah tanaman famili Palmae, yaitu palem siagrus Syagrus romanzoffiana, palem ekor tupai Wodyetia bifurcate, dan palem kuning Chrysalidocarpus lutescens. Selain itu, digunakan tanaman bertajuk besar yang berfungsi sebagai penaung, yaitu beringin Ficus benjamina dan ki hujan Samanea saman; tanaman berdaun jarum untuk penjerap polutan yaitu pinus Pinus merkusii, dan tanaman pengarah kelapa gading Cocos nucifera. Pada area penyangga daerah sempadan sungai, tanaman existing dibiarkan tetap ada yaitu kelapa gading Cocos nucifera, dipadukan dengan tanaman pucuk merah Syzygium oleina dan palem merah Cyrtostachys renda dan ditanam juga ruelia Ruellia sp., hanjuang Cordyline sp., puring Codiaeum sp., dan soka Ixora sp. sebagai pembatas Gambar 23. Konsep Aksesibilitas dan Sirkulasi Eco-Art Park Sentul City Eco-Art Park Sentul City terletak di Sentul City, Kabupaten Bogor. Eco-Art Park berada pada kawasan rekreasi Sentul City dan bersebelahan dengan area Pasar Apung Sentul City. Aksesibilitas suatu lanskap merupakan hal penting yang harus menjadi pertimbangan dalam merencanakan sebuah lanskap. Selain memberikan kemudahan akses masuk ke dalam kawasan, pintu masuk juga mempengaruhi keamanan lanskap. Semakin banyak akses masuk ke dalam kawasan, semakin meningkat kebutuhan akan keamanan kawasan. Eco-Art Park Sentul City memiliki tiga pintu masuk utama, yaitu melalui pintu masuk utama Eco-Art Park yang terletak berseberangan dengan Masjid Andalusia STEI Tazkia; melalui jembatan pedestrian berwarna putih yang terdapat pada bagian selatan Marketing Office Sentul City; dan melalui jembatan kuning yang menghubungkan Eco-Art Park dengan Pasar Apung. Pintu masuk utama adalah portal dan pintu yang dibuka sejak pukul 08.00-22.00 WIB setiap hari yaitu hari Senin sampai dengan hari Minggu, sedangkan jembatan pedestrian dan jembatan kuning merupakan akses yang terbuka 24 jam setiap hari. Pada masing-masing pintu masuk ini, tidak terdapat ticket box untuk dapat mengakses area Eco-Art Park sehingga area ini sangat terbuka bagi masyarakat umum. Pintu masuk utama diperuntukkan bagi kendaraan baik mobil maupun motor, pejalan kaki, dan rombongan. Jembatan pedestrian diperuntukkan bagi pejalan kaki yang datang dari arah Marketing Office Sentul City dan sekitarnya, sedangkan jembatan kuning diperuntukkan bagi pejalan kaki yang datang dari arah Pasar Apung Gambar 24. Selain itu, pengunjung juga dapat mengakses area ini dengan menggunakan Bus Transpakuan yang melakukan pemberhentian di shelter Bellanova. Area 35 rekreasi Eco-Art Park ini dapat diakses dari Kota Bogor melalui jalan tol Jagorawi maupun Bogor Outer Ring Road dengan exit Sentul. Selain melalui jalan tol, area rekreasi ini dapat diakses melalui Jalan Cimahpar, Bogor. Dalam area rekreasi ini, pengunjung dapat mengakses Eco-Art Park melalui pintu masuk utama yang langsung mengantarkan pengunjung pada entrance hall, melalui jembatan pedestrian yang langsung mengantarkan pengunjung pada taman palem dan bamboo forest, maupun melalui jembatan kuning yang langsung mengantarkan pengunjung pada herbal farm dan green house. Selain aksesibilitas, sirkulasi juga memiliki peranan penting dalam lanskap Eco-Art Park. Sirkulasi pada area ini diperuntukkan bagi para pejalan kaki sehingga dibedakan menjadi sirkulasi primary pedestrian path, secondary pedestrian path, dan pathway Gambar 24. Pola sirkulasi pada area ini didesain dengan pola lingkaran dan organik. Pola ini diharapkan dapat menciptakan kesan alami dan santai sehingga meningkatkan sense pengunjung dalam menikmati lanskap di dalamnya. Pola sirkulasi ini juga merupakan bagian dari desain area yang bertujuan untuk meningkatkan keindahan dan kenyamanan pengunjung. Pengelolaan Lanskap Eco-Art Park Sentul City Pengelola Eco-Art Park Sentul City Keberhasilan suatu perusahaan sangat ditentukan oleh manajerial sumber daya manusia dalam suatu perusahaan. Pada perusahaan PT Sentul City Tbk., terdapat beberapa anak perusahaan yang salah satunya adalah PT Gunung Geulis Elok Abadi. PT Gunung Geulis Elok Abadi atau GGEA adalah anak perusahaan yang bekerja dalam bidang tourism development. Tenaga kerja PT Gunung Geulis Elok Abadi menurut jenjang pendidikan dan jenjang manajemen dapat dilihat pada tabel berikut Tabel 13. Tabel 13 Tenaga kerja PT Gunung Geulis Elok Abadi Komposisi tenaga kerja menurut jenjang pendidikan Jumlah karyawan S2 S1 D3 SLTA SLTP SD 24 - 7 7 6 - 4 Komposisi tenaga kerja menurut jenjang manajemen Div. Head Dept. Head Section Head Staff Non Staff Total 1 1 - 22 - 24 Eco-Art Park Sentul City berada di bawah pengawasan Projects and Business Development, tepatnya Wakil Presiden Direktur PT Sentul City Tbk., Bapak Andrian Budi Utama, dan dalam pelaksanaan pengelolaannya dipimpin oleh Pengelola Eco-Art Park Sentul City, Bapak Edo BN. Eco-Art Park Sentul City berada pada Tourism Developments Department, Business Development Division pada struktur organisasi PT Sentul City Tbk. Pengelola Eco-Art Park Sentul City memiliki struktur organisasi tersendiri. Organisasi pengelola Eco-Art Park dipimpin langsung oleh Bapak Edo BN dan dibantu oleh beberapa karyawan lainnya Gambar 25.