Kandungan Kimia Tanaman Kelor

7 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2.1.3 Deskripsi Tanaman

Kelor memiliki batang berkayu lignosus, tegak, berwarna putih kotor, kulit tipis, permukaan kasar. Tinggi tanaman dapat mencapai 10 meter dengan percabangan simpodial, arah cabang tegak atau miring, cenderung tumbuh lurus dan memanjang. Daun kelor merupakan daun majemuk, bertangkai panjang, tersusun berseling, beranak daun gasal imparipinnatus, helai daun saat muda berwarna hijau muda. Tanaman ini berbuah setelah berumur 12-18 bulan dengan bentuk buah panjang bersegi tiga, panjang 20-60 cm, buah muda berwarna hijau dan setelah tua menjadi berwarna coklat. Biji berbentuk bulat, berwarna coklat kehitaman. Akar tunggang, berwarna putih, membesar seperti lobak. Kristina dan Syahid, 2014 Gambar 2.1 Tanaman Kelor Sumber: Leone et al, 2015

2.1.4 Kandungan Kimia Tanaman Kelor

Kandungan kimia yang diperoleh dari daun kelor Moringa oleifera, Lam diantaranya adalah vitamin, karotenoid, polifenol, asam fenolat, flavonoid, alkaloid, glukosinolat, isotiosianat, tannin, saponin, dan oksalat Leone et al, 2015. Sedangkan penapisan kimia yang dilakukan oleh Patel et al 2014 menunjukkan bahwa ekstrak etanol dari daun kelor Moringa oleifera, Lam positif mengandung alkaloid, flavonoid, saponin, steroid, dan tannin. 8 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Tabel 2.1 Kandungan Kimia Moringa oleifera Lam Bagian Tanaman Kandungan Kimia Akar 4- α-L-rhamnopiranoksiloxi-benzilglukosinolat benzilglukosinolat, aurantiamid asetat, dan 1,3 dibenzil urea Batang 4- hidroksimellein, vanillin, β-sitosteron, asam oktakosanik dan β-sitosterol Kulit Kayu 4- α-L-rhamnopiranosiloksi-benzilglukosinolat Eksudat gum L-arabinosa, D-galaktosa, asam D-glukoronat, L- rhamnosa, D-mannosa, D-xylosa dan leukoantosianin Daun Glikosida niazirin, niazirinin dan three mustard oil glycosides, 4- [4’-O-asetil-α-L-rhamnosiloksi benzyl] isothiosianat, niaziminin A dan B. Growth promoters, asam fenolat, gallat, klorogenat, dan ferulat. Flavonoid-kaempferol, quercetin, dan rutin, asam askorbat, karotenoid terutama lutein dan β- karoten Bunga Asam amino, sukrosa, d-glukosa, alkaloid, lilin, flavonoid-quersetin, kaempferol, isoquersetin, rhamnetin, kaempferitin,mineral-pottasium, kalsium Biji Tua Crude protein, crude fat, karbohidrat, metionin, sistein, 4- α-L-rhamnopiranosiloksi- benzilglukosinolat, benzilglukosinolat, moringin, mono-palmitat dan di-oleat trigliserida. Minyak Biji Vitamin A, beta karoten, precursor Vitamin A Sumber: diolah kembali dari Singh et al., 2012 dan Pandey et.al, 2012 Adapun struktur kimia dari senyawa bioaktif yang terdapat di dalam ekstrak daun kelor dalam jurnal Leone et al 2015 terdapat dalam gambar 2.2 9 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 10 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 11 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Gambar 2.2 Struktur Kimia Senyawa Bioaktif pada Daun Moringa oleifera Lam Sumber: Leone et al, 2015

2.1.5 Kegunaan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Hormon Testosteron Undekanoat (TU) Dan Medroksiprogesteron Asetat (MPA) Terhadap Konsentrasi Spermatozoa dan Histologi Spermatogenesis Tikus Jantan (Rattus Novergicus L) Galur Sprague Dawley

4 46 157

Uji Aktivitas Ekstrak Etanol 70% Daun Pacing (Costus spiralis) terhadap Diameter Tubulus Seminiferus, Motilitas, dan Spermisidal pada Tikus Jantan Strain Sprague-Dawley

0 10 95

Uji Aktivitas Ekstrak Etanol 96% Daun Sambiloto (Andrographis paniculata (Burm.f.) Nees) Terhadap Kualitas Sperma Pada Tikus Jantan Galur Sprague- Dawley Secara In Vivo dan Aktivitas Spermisidal Secara In Vitro

0 15 104

Aktivitas antifertilitas ekstrak etanol 70% daun pacing (costus spiralis) pada tikus sprague-dawley jantan secara in vivo

1 32 0

Uji Aktivitas Antifertilitas Ekstrak Etanol 96% Daun Sambiloto (Andrographis paniculata Nees.) Pada Tikus Jantan Galur Sprague-Dawley Secara In Vivo

1 16 121

Uji Antifertilitas Ekstrak n-heksana Biji Jarak Pagar (Jatropha curcas L.) Pada Tikus Putih Jantan (Rattus Novergicus) Galur Sprague Dawley Secara In Vivo

0 15 116

Uji Aktivitas Antiinflamasi Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera Lam.) Terhadap Kaki Tikus Jantan yang Diinduksi λ-Karagenan

11 46 82

Uji Aktivitas Antiinfsi Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera Lam.) Terhadap Kaki Tikus Jantan yang Diinduksi λ-Karagenan

0 0 14

Uji Aktivitas Antiinfsi Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera Lam.) Terhadap Kaki Tikus Jantan yang Diinduksi λ-Karagenan

0 0 2

Aktivitas Anti Artritis Ekstrak Hidroalkohol dari Bunga Moringa oleifera Lam. pada tikus Wistar

1 3 44