Beberapa ahli berpendapat jika jumlah revisi terlalu besar, sebaiknya responden tersebut dihilangkan. Jadi penggunaan revisi ini sangat terbatas
mengingat akan terjadinya penyimpangan dari jawaban yang sebenarnya.
f. Matriks Pendapat Gabungan
Matriks pendapat gabungan merupakan matrik baru yang elemen- elemennya gij berasal dari rata-rata geometrik elemen matrik pendapatan
individu yang nilai ratio konsistensinya CR memenuhi syarat. Tujuan dari penyusunan matrik pendapat gabungan ini adalah untuk membentuk
suatu matrik yang mewakili matrik-matrik pendapat individu yang ada. Matrik ini selanjutnya digunakan untuk mengukur tingkat konsistensi serta
vektor prioritas dari elemen-elemen hirarki yang mewakili semua responden. Matrik pendapat gabungan ini menggunakan formulasi sebagai
berikut:
m
k k
naij m
gij 1
………….. 12
Dimana: m = Jumlah responden
Aij = Matrik individu
g. Pengolahan Vertikal
Pengolahan vertikal digunakan untuk menyusun prioritas pengaruh setiap elemen pada tingkat hirarki keputusan terhadap sasaran utama. Jika Cvij
didefinisikan sebagai nilai prioritas pengaruh elemen ke-i pada tingkat ke-j terhadap sasaran utama, maka :
Cvij =
1 1
1 ,
t i
t VW
x i
t CHij
s
………….. 13 Untuk i
= 1, 2, 3, ……, p j
= 1, 2, 3, ……, r t
= 1, 2, 3, ……, s Keterangan:
CHij t, i – 1
= nilai prioritas pengaruh elemen ke-j pada tingkat ke
– 1 terhadap elemen ke-t pada tingkat diatasnyai
– 1 yang diperoleh dari pengolahan horizontal.
VW t i-1 =
nilai prioritas pengaruh elemen ke-t pada tingkat ke i=1 terhadap sasaran utama, yang diperoleh dari hasil
pengolahan vertikal. P
= Jumlah tingkat hirarki keputusan
R =
Jumlah elemen yang ada pada tingkat ke-i S
= Jumlah elemen yang ada pada tingkat ke i = 1
2.10. Tinjauan Penelitian Terdahulu
Somantri 2005 menganalisis Strategi Bersaing Manajemen Hero Supermarket dalam Industri Ritel. Alat analisis yang digunakan adalah Proses
Hirarki Analitik PHA. Hasil yang direkomendasikan kepada perusahaan adalah agar perusahaan lebih meningkatkan kinerja manajemen perusahaan. Kinerja
manajemen perusahaan yang penting untuk diperhatikan adalah dengan menitik beratkan pada strategi pelayanan, mengingat banyaknya jumlah perusahaan yang
bergerak dalam industri supermarket. Hasil penelitian Yuldhastiya 2009 tentang Analisis Strategi Bauran
Promosi AJB Bumiputera 1912 Cabang Siliwangi, Bogor dengan Proses Hirarki Analitik PHA menunjukkan bahwa alternatif strategi bauran promosi yang
menjadi prioritas adalah Agency lebih aktif dalam menjual program asuransi jiwa melalui penjualan personal dengan bobot 0,261.
Ferro 2009 juga melakukan penelitian tentang Strategi Pengembangan Promosi dengan Menggunakan Metode Analytical Hierarcy Process Studi Kasus:
LPM Chic’s Music, Cabang Condet. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alternatif strategi promosi yang direkomendasikan oleh LPM Chic’s Pusat sesuai
prioritas adalah meningkatkan kegiatan sponsorship dengan menjalin kerjasama dengan lembaga-lembaga atau perusahaan lain dalam melakukan kegiatan
promosi dengan bobot 0,267.
III. METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Kerangka Pemikiran
Toko Roti Unyil Venus merupakan jenis usaha keluarga yang memproduksi dan menjual produk roti yang unik dengan ukuran yang kecil dalam
berbagai varian. Di Bogor, merek Roti Unyil venus sudah terkenal sebagai Toko yang menjual roti baik untuk konsumsi masyarakat Bogor sendiri maupun sebagai
oleh-oleh masyarakat dari luar Bogor. Akan tetapi disamping kekuatan merek, Venus juga harus memperhatikan peubah-peubah lain yang sangat berpengaruh
dalam proses pengambilan keputusan pembelian konsumen, yaitu kepuasan. Oleh karena itu Toko Roti Unyil Venus agar tetap dapat bertahan dalam persaingan dan
meningkatkan posisi mereka, maka Toko Roti Unyil Venus memerlukan tindakan bagaimana
caranya untuk
menciptakan dan
meningkatkan kepuasan
konsumennya. Penelitian dilakukan di Toko Roti Unyil Venus Bogor untuk menentukan
prioritas strategi peningkatan kepuasan konsumen Toko Roti Unyil Venus. Strategi peningkatan kepuasan konsumen yang tepat sangat diperlukan perusahaan
untuk menghadapi persaingan dan meningkatkan profit mereka. Tahapan dimulai dengan mengidentifikasi visi, misi dan tujuan industri. Hal ini perlu diketahui
agar strategi yang nantinya akan dihasilkan memenuhi visi, misi dan tujuan perusahaan.
Visi Toko Roti Unyil Venus adalah menjadi Toko Roti Unyil Venus terbaik di Bogor terutama dalam hal kualitas, kuantitas roti dan pelayanan yang terbaik.
Misi memproduksi roti dengan bahan-bahan bermutu dan tanpa mengandung pengawet serta dengan rasa yang bervariasi dan lezat. Tujuan Industri Roti Unyil
Venus yang ingin dicapai industri terbagi kedalam tujuan jangka pendek dan tujuan jangka panjang. Tujuan jangka pendek yaitu mempertahankan dan
meningkatkan kualitas dan rasa produk, meningkatkan pelayanan, dan meningkatkan profit industri. Sedangkan tujuan jangka panjang yaitu menambah
jenis Roti Unyil Venus yang sudah ada dan mempertahankan posisi industri diantara perusahaan-perusahaan roti yang telah ada. Selanjutnya disusun suatu
struktur hirarki strategi peningkatan kepuasan pelanggan Toko Roti Unyil Venus
dengan menggunakan metode AHP karena metode ini sederhana dan terorganisasi dengan baik mulai dari fokus masalah sampai alternatif yang dihasilkan.
Konsistensi secara logis yang digambarkan dengan metode AHP menunjukkan jawaban alternatif yang sesuai dengan pertimbangan dan nilai-nilai
pribadi secara logis setelah dikombinasikan atas hasil keputusan yang didapat dari fakta yang ada. Gambaran hasil alternatif-alternatif yang telah dikeluarkan,
apakah satu alternatif lebih baik dibandingkan dengan beberapa alternatif lainnya diharapkan dapat memberikan rekomendasi bagi perusahaan. Kerangka pemikiran
dapat dilihat pada Gambar 2.
Gambar 2. Kerangka Pemikiran Penelitian
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian