Bahasa Indonesia Kelas 5 Sekolah Dasar
Pertanian : Mengusahakan tanah dengan tanam-menanam; segala se-
suatu yang berhubungan dengan tanam menanam Pengairan
: Pekerjaan yang berhubungan dengan penyediaan air untuk pertanian dengan bendungan; cara mengairi
Unggul : Lebih tinggi; baik daripada yang lain; utamaterutama
Layu : Tidak segar lagi; pucat dan lemah karena sudah tua; tidak
sehat Balai
: Gedung; rumah; kantor Tekun
: Rajin, keras hati, bersungguh-sungguh Wereng
: Jenis serangga sebesar sebutir beras sebagai hama tanaman padi
Anjuran : Usul; saran; nasihat; ajakan; yang dianjurkan
1.  Kamu tentu senang menanam tanaman, bukan? Coba lakukan penanaman melalui media pot. Jenis tanaman apa yang bisa
ditanam  di  pot?  Buatlah  warung  hidup  atau  apotek  hidup  di  pekarangan rumahmu
2.  Menurutmu, kecakapan apa saja yang harus dimiliki seseorang dalam berta- nya? Menyimak pembicaraan seseorang sangat penting untuk mengetahui
inti pembicaraannya. Gunakan kata tanya yang tepat untuk menanyakan isi pokok pembicaraan tersebut. Biasakan bertanya dengan bahasa yang
santun. Setujukah kamu dengan pernyataan tersebut?
3.  Apa  yang  harus  kamu  lakukan  agar  saat  mengomentari  penjelasan  se- seorang, ia menjadi tidak tersinggung?
4.  Seringkali kamu mengalami kesulitan untuk menceritakan kembali tentang pengalaman. Coba periksa, apa penyebabnya?
Mencatat hal-hal penting saat kita melakukan kunjungan ke suatu tempat sangat bermanfaat bagi kita di kemudian hari. Dengan demikian, kita dapat
mengingat kembali tentang apa yang telah kita lakukan di masa lalu. Hal ini dapat membantu kita untuk menceritakan pengalaman kita. Bagaimana
menurut pendapatmu?
5.  Senangkah kamu mendengarkan cerita? Sekarang coba kamu yang ber- cerita lalu minta temanmu atau adikmu untuk mendengarkan dengan baik.
Apa yang harus kamu lakukan agar ceritamu bisa runtut? Dan kamu juga dapat bercerita secara lancar?
Releksi
bab1.indd   16 822008   1:22:40 PM
Bab 2 Lingkungan
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini, kamu diharapkan: 1.	 mengidentiikasi	nama-nama	tokoh	dan	menuliskan	secara	singkat	watak	tokoh	cerita
rakyat. 2.	 menjelaskan	peristiwa	yang	terdapat	di	dalam	teks.
3.	 memberikan	tanggapankomentar	dengan	pilihan	kata	dan	bahasa	yang	santun. 4.	 memberikan	saran	pemecahan	atas	persoalan	yang	ditemukan	disertai	alasan	yang
logis. 5.	 membaca	teks	dengan	kecepatan	membaca	75	kpm	kata	per	menit.
6.	 menuliskan	gagasan	utama	teks	yang	dibaca. 7.	 mengajukan	pertanyaan	sesuai	dengan	isi	teks.
8.	 mengidentiikasi	ciri-ciri	bahasa	surat	undangan. 9.	 menyampaikan	informasi	untuk	orang	lain	dalam	bentuk	surat	undangan.
Bab 2
Lingkungan
Lingkungan Mendengarkan
cerita Menjawab
pertanyaan secara lisan
Menentukan gagasan utama
dengan membaca Menulis surat
cepat Membalas
surat teman Latihan
membaca cepat
bab2.indd   17 822008   1:24:30 PM
Bahasa Indonesia Kelas 5 Sekolah Dasar
Ya, ampuun... sampah di mana-mana.
Oh, ternyata saluran airnya tersumbat?
Ini karena kita membuang sampah sembarangan.
Oleh karena itu, kita harus disiplin dan tertib membuang sampah
pada tempatnya.
bab2.indd   18 822008   1:24:30 PM
Bab 2 Lingkungan
A.  Mendengarkan Cerita
Dengarkan pembacaan cerita rakyat berikut
Legenda Sangkuriang
Pada	zaman	dahulu,	tersebutlah	kisah	seorang	putri	raja	di	Jawa	Barat	ber- nama	Dayang	Sumbi.	Ia	mempunyai	seorang	anak	laki-laki	yang	diberi	nama
Sangkuriang.	Anak	tersebut	sangat	gemar	berburu. Ia	berburu	dengan	ditemani	oleh	Tumang,	anjing	kesayangan	istana.	Sang-
kuriang	tidak	tahu	bahwa	anjing	itu	adalah	titisan	dewa	dan	juga	bapaknya. Pada	suatu	hari,	Tumang	tidak	mau	mengikuti	perintahnya	untuk	mengejar
hewan	buruan.	Maka,	anjing	tersebut	diusirnya	ke	dalam	hutan. Ketika	kembali	ke	istana,	Sangkuriang	menceritakan	kejadian	itu	pada	ibu-
nya.	Bukan	main	marahnya	Dayang	Sumbi	begitu	mendengar	cerita	itu.	Tanpa sengaja,	ia	memukul	kepala	Sangkuriang	dengan	sendok	nasi	yang	dipegangnya.
Sangkuriang	terluka.	Ia	sangat	kecewa	dan	pergi	mengembara.
Setelah	kejadian	itu,	Dayang	Sumbi	sangat	menyesali	dirinya.	Ia	selalu	berdoa dan	sangat	tekun	bertapa.	Pada	suatu	ketika,	para	dewa	memberinya	sebuah
hadiah.	Ia	akan	selamanya	muda	dan	memiliki	kecantikan	abadi. Setelah	bertahun-tahun	mengembara,	Sangkuriang	akhirnya	berniat	untuk
kembali	ke	tanah	airnya.	Sesampainya	di	sana,	kerajaan	itu	sudah	berubah	total. Di	sana	dijumpainya	seorang	gadis	jelita,	yang	tak	lain	adalah	Dayang	Sumbi.
Terpesona	 oleh	 kecantikan	 wanita	 tersebut,	 maka	 Sangkuriang	 melamarnya. Oleh	karena	pemuda	itu	sangat	tampan,	Dayang	Sumbi	pun	sangat	terpesona
padanya.
Pada	suatu	hari,	Sangkuriang	minta	pamit	untuk	berburu.	Ia	minta	tolong Dayang Sumbi untuk merapikan ikat kepalanya. Alangkah terkejutnya Dayang
Sumbi	demi	meihat	bekas	luka	di	kepala	calon	suaminya.	Luka	itu	persis	seperti luka anaknya yang telah pergi merantau. Setelah lama diperhatikannya, ternyata
wajah	pemuda	itu	sangat	mirip	dengan	wajah	anaknya.	Ia	menjadi	sangat	keta- kutan.
Maka	kemudian	ia	mencari	daya	upaya	untuk	menggagalkan	proses	pemi- nangan	itu.	Ia	mengajukan	dua	buah	syarat.	Pertama,	ia	meminta	pemuda	itu
Pada pelajaran ini, kamu dapat:
mengidentiikasi	nama-nama	tokoh	dan	menuliskan	secara	singkat	watak	tokoh	cerita rakyat.
bab2.indd   19 822008   1:24:31 PM
Bahasa Indonesia Kelas 5 Sekolah Dasar
untuk	membendung	sungai	Citarum.	Dan	kedua,	ia	minta	Sangkuriang	untuk membuat	sebuah	sampan	besar	untuk	menyeberang	sungai	itu.	Kedua	syarat
itu	harus	sudah	dipenuhi	sebelum	fajar	menyingsing. Malam	itu,	Sangkuriang	melakukan	tapa.	Dengan	kesaktiannya,	ia	menge-
rahkan	makhluk-makhluk	gaib	untuk	membantu	menyelesaikan	pekerjaan	itu. Dayang	Sumbi	pun	diam-diam	mengintip	pekerjaan	tersebut.	Begitu	pekerjaan
itu	hampir	selesai,	Dayang	Sumbi	memerintahkan	pasukannya	untuk	menggelar kain	sutra	merah	di	sebelah	timur	kota.
Ketika	menyaksikan	warna	memerah	di	timur	kota,	Sangkuriang	mengira hari	sudah	menjelang	pagi.	Ia	pun	menghentikan	pekerjaannya.	Ia	sangat	marah
karena	tidak	dapat	memenuhi	syarat	yang	diminta	Dayang	Sumbi. Dengan	 kekuatannya,	 ia	 menjebol	 bendungan	 yang	 dibuatnya.	Terjadilah
banjir	besar	melanda	seluruh	kota.	Ia	pun	kemudian	menendang	sampan	besar yang	dibuatnya.	Sampan	itu	melayang	dan	jatuh	menjadi	sebuah	gunung	yang
bernama	“Tangkuban	Perahu”.
Sumber:	Buku	Cerita rakyat
Dalam	latar	cerita,	tokoh	utama	diperkenalkan.	Waktu	dan	tempat	cerita digambarkan	secara	baik.	Alur	cerita	adalah	sesuatu	terjadi	yang	menyebab-
kan	para	tokohnya	berpikir	dan	bertindak	untuk	menggapai	tujuannya. Pengembangan	alur	cerita	itu	melalui	penokohan	cerita,	yakni	dengan	adanya
sikap	para	pelakunya:	pelaku	berpikir	atau	merasakan	situasi. Tujuan	yang	diemban	tokoh	dan	pesan	yang	disampaikan	penulis	sebagai
pengikat	keseluruhan	cerita	merupakan	tema	utama	suatu	cerita.
Membahas	tokoh	cerita,	watak,	dan	menentukan	latarnya.
a.  No   Nama Tokoh Karakter
Kalimat dalam teks Watak
yang mendukung
1 Dayang Sumbi     Pemarah
Ketika	kembali	ke	istana,	Sangkuriang menceritakan	kejadian	itu	pada	ibu-
nya.	Bukan	main	marahnya	Dayang Sumbi	begitu	mendengar	cerita	itu.
Aku Mampu
?
bab2.indd   20 822008   1:24:31 PM