Pengertian Manajemen Manajemen Tenaga Pendidik

16 3 Task analysis, yaitu penentuan kebutuhan tenaga didasarkan atas tuntutan spesifikasi pekerjaan yang ditetapkan. 4 Correlation techinuque, yang penentuan kebutuhan didasarkan atas perhitungan-perhitungan korelasi secara statistic, terutama kepentingan yang menyangkut perubahan-perubahan yang terjadi dalam persyaratan- persyaratan ketenagakerjaan, sumber-sumber keuangan dan program- program yang ditetapkan. 5 Modeling, yaitu penetapan kebutuhan tenaga tergantung pada model keputusan yang biasa dibuat. b. Perekrutan Tenaga Kependidikan Beberapa langkah penting dalam proses perekrutan sebagai kelanjutan perencanaan tenaga kependidikan, antara lain: 1 Menyebarluaskan pengumuman tentang kebutuhan tenaga kependidikan dalam berbagai jenis dan kualifikasinya sebagaimana proses perencanaan yang telah ditetapkan. 2 Membuka pendaftaran bagi pelamar atau sesuai dengan persyaratan- persyaratan yang ditetapkan baik persyaratan administratif maupun persyaratan akademik. 3 Menyelenggarakan pengujian berdasarkan standar seleksi dan dengan menggunakan teknik-teknik seleksi atau cara tertentu yang dibutuhkan. 17 c. Menetapkan Calon yang Dapat Diterima Penetapan calon diputuskan oleh atasan langsung atau oleh bagian personalia. Penempatan merupakan tindakan pengaturan atas seseorang untuk menempati suatu posisi atau jabatan. d. Pembinaan pengembangan tenaga kependidikan Beberapa prinsip yang patut diperhatikan dalam penyelenggaraan pembinaan tenaga kependidikan, yaitu: 1 Pembinaan tenaga kependidikan patut dilakukan untuk semua jenis tenaga kependidikan baik untuk tenaga struktural, tenaga fungsional, maupun tenaga teknis penyelenggara pendidikan. 2 Pembinaan tenaga kependidikan berorientasi pada perubahan tingkah laku dalam rangka peningkatan kemampuan profesional dan atau teknis untuk pelaksanaan tugas sehari-hari sesuai dengan posisinya masing-masing. 3 Pembinaan tenaga kependidikan dilaksanakan untuk mendorong meningkatnya kontribusi setiap individu terhadap organisasi pendidikan dan menyediakan bentuk-betuk penghargaan, kesejahteraan dan intensif sebagai imbalannya guna menjamin terpenuhinya secara optimal secara kebutuhan sosial ekonomis maupun kebutuhan psikologi. 4 Pembinaan tenaga kependidikan dirintis dan diarahkan untuk mendidik dan melatih seseorang sebelum maupun sesudah menduduki jabatanposisi, baik karena kebutuhan-kebutuhan yang berorientasi terhadap lowongan jabatan yang akan datang.