PENGEMBANGAN ALTERNATIF STRATEGI PERUMUSAN STRATEGI
Faktor Internal
Faktor Eksternal STRENGTHS-S kekuatan
1. Produk berbahan baku alami dan tanpa zat
pengawet 2.
Varian produknya beragam 3.
Produk dapat dikonsumsi masyarakat luas 4.
Kemasan yang praktis dan menarik 5.
Kepraktisan dalam pemakaian produk 6.
Harga yang relatif murah 7.
Kemitraan dengan Perguruan Tinggi dalam penelitian dan pengembangan produk
8. Kemitraan dengan instansi pemerintah
9. Tenaga kerja yang murah
10. Bersifat kekeluargan dan terbuka
11. Volume produksi meningkat
WEAKNESS- W kelemahan
1. Khasiat produk belum melalui uji pra
klinis dan uji klinis 2.
Pemasaran dan jalur distribusi yang terbatas
3. Kegiatan promosi sederhana
4. Mahalnya biaya kemasan
5. Kurangnya SDM yang berkualitas
dan berkompeten dalam bidang man- ajemen
6. Struktur organisasi yang belum jelas
7. Teknologi produksi yang masih
sederhana 8.
Sistem pencatatan keuangan yang belum baik
9. Kemampuan mendapatkan modal ker-
ja dan investasi
OPPORTUNITIES-O Peluang
1. Pola hidup masyarakat yang “back
to nature” 2.
Pasar potensialnya sangat besar 3.
Peningkatan konsumsi masyarakat terhadap minuman instant obat ba-
han alam 4.
Pemberian pembinaan dan pelatihan dari Pemerintah Kotamadya Jakpus
5. Pemberian fasilitas teknologi dari
Pemerintah Kotamadya Jakpus 6.
Bahan baku mudah didapatkan STRATEGI S-O Gunakan kekuatan untuk
memanfaatkan peluang
1.
Meningkatkan dan mempertahankan kualitas produk melalui kemitraan
s1,s2,s3,s4,s5,s6,s7,s8,s9,o1,o2,o3,o4,o5,o6
2.
Mempertahankan pangsa pasar yang su- dah ada dan pangsa pasar sasarannya
S3,S6,S11,O1,O2 STRATEGI W-O Atasi kelemahan dengan
memanfaatkan peluang
1.
Memperbaiki manajemen Kelompok Tani Cempaka W5,W6,W8,O4
THREATS-T ancaman
1. Tingginya biaya transportasi dan
produksi akibat kenaikan BBM TDL
2. Mahalnya biaya standarisasipengu-
jian khasiat dan kandungan produk 3.
Teknologi dan mutu produk yang masih lemah
4. Harga dasar pesaing yang lebih ren-
dah 5.
Peningkatan jumlah pelaku industri dan merupakan ancaman pendatang
baru 6.
Banyaknya produk serupa dipasaran 7.
Kemudahan pembeli untuk beralih ke produk pesaing
8. Ancaman produk subtitusi
STRATEGI S-T Gunakan kekuatan untuk menghindari ancaman
1.Mengembangkan atribut produk baru S1,s2,s3,s4,s5,s6,T5,T6,T7,T8
STRATEGI W-T meminimalkan kelemahan dan menghindari ancaman
1.
Meningkatkan inovasi pemasaran W2,W3,T5,T6,T7,T8
Sumber : Data Primer Diolah, 2006
Gambar 10. Matriks SWOT Kelompok Tani Cempaka Berdasarkan daftar alternatif strategi yang terdapat pada matriks SWOT,
alternative-alternatif tersebut dapat disintesis sebagai berikut : 1. Meningkatkan dan mempertahankan kualitas, kuantitas produk serta mengem-
bangkan atribut produk baru melalui kemitraan.
150
Langkah-langkah untuk implementasi strategi tersebut berdasarkan tujuan jangka pendek yang ingin dicapai, antara lain :
1 Peningkatan kualitas serbuk minuman instant yang dihasilkan sesuai dengan Standar Nasional Indonesia SNI 01-4320-1996. Pengujian
dalam skala laboratorium dapat diusahakan melalui usulan kepada pi- hak pembina yaitu Pemerintah Kotamadya Jakarta Pusat ataupun
melalui laboratorium pengujian yang terakreditasi. 2 Penetapan umur simpan berdasarkan penelitian laboratorium.
3 Pengembangan inovasi produk minuman biofarmaka dengan tambahan rasaflavour agar produknya dapat dinikmati oleh seluruh lapisan
masyarakat. Misalnya untuk produk yang rasanya pahit dapat ditam- bahkan dengan flavour buah-buahan.
4 Pembuatan Standar Operasional Prosedur SOP untuk seluruh proses produksi agar produk yang dihasilkan standar sesuai dengan pedoman
CPOTB Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik Badan Pen- gawas Obat dan Makanan RI BPOM RI Nomor : HK.00.05.4.1380
tanggal 2 Maret 2005. 5 Kontinuitas produksi.
- Penjadwalan proses produksi
- Produksi dilakukan setiap hari dengan kapasitas produksi 100
kg bahan baku utama. -
Inovasi varian produk baru 2. Meningkatkan inovasi pemasaran untuk mempertahankan pangsa pasar yang
sudah ada dan pangsa pasar sasarannya yaitu seluruh lapisan masyarakat. Langkah-langkah untuk implementasi strategi tersebut berdasarkan tujuan
jangka pendek yang ingin dicapai, antara lain :
1 Perluasan wilayah distribusi pemasaran mencakup pulau jawa -
Pengadaan armada distribusi -
Peningkatan mitra usaha dan distributor 2 Perbaikan media dan alat promosi
- Dalam brosur dan leaflet yang disebarkan ditampilkan produk
yang ditawarkan disertai dengan khasiat produk yang terkan- dung didalamnya serta ijin usaha yang dimiliki.
151
- Memasang spanduk promo di setiap kegiatan pameran.
- Memikat konsumen pada saat promosi maupun pameran den-
gan mencoba produk contoh 3 Menentukan targeting dan positioning pemasaran melalui pecitraan
ciri khas produk dan merek -
Membentuk ciri khas produk untuk mengingatkan konsumen untuk produk kelompok Tani Cempaka. Saat ini ciri khas
yang sudah ada adalah hampir seluruh kemasan berwarna hi- jau. Namun untuk tutup kemasan toples dan kemasan bir ple-
tok masih berwarna kuning. -
Menciptakan merek dagang untuk memudahkan konsumen mengingat produk yang ditawarkan.
- Penetapan harga berdasarkan biaya produksi biaya tetap dan
variable hingga biaya pemasaran. 3. Memperbaiki manajemen Kelompok Tani Cempaka untuk mempermudah seti-
ap kegiatan pengembangan usaha. Langkah-langkah untuk implementasi strategi tersebut berdasarkan tujuan
jangka pendek yang ingin dicapai, antara lain : 1 Penetapan struktur organisasi Kelompok Tani Cempaka.
Penetapan struktur organisasi adalah untuk memudahkan dalam membagi tugas, wewenang dan tanggung jawab setiap anggota
Kelompok Tani Cempaka. Strukur organisasi ini dapat digunakan juga pada saat Kelompok Tani Cempaka beralih menjadi perusahaan
persekutuan dalam bentuk CV Commanditaire Vennotschaap.
Tugas, wewenang dan tanggung jawab dalam struktur organisasi diatas adalah :
152 Ketua Kelompok
Tani
Manajer Produksi
Manajer pemasaran
Manajer Keuangan
Manajer HRD
- Manajer Produksi : mengatur faktor-faktor produksi agar dapat men-
ciptakan dan menambah keguanan suatu barang secara efektif dan efisien, seperti : perencanaan produksi, perencanaan proses produksi,
pengawasan persediaan, pengawasan mutu, pengawasan biaya dan per- lengkapan.
- Manajer Keuangan : menangani seluruh pemasukan dan pengeluaran
keuangan, mencatat sset-aset yang dimiliki Kelompok Tani Cempaka. -
Manajer Pemasaran : menangani seluruh kegiatan pemasaran, seperti perencanaan dan pelaksanaan konsep, harga, promosi dan distribusi
dari gagasan-gagasan, barang-barang dan pelayanan-pelayanan untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan indivudu dan kelom-
pokperusahaan. -
Manajer Human Resouces Development menangani seluruh kepentin- gan sumber daya manusia, meliputi analisis pekerjaan, perekrutan, se-
leksi, penempatan, induksi dan orientasi, pemberian kompensasi, pen- didikan dan pelatihan, penilaian kinerja, mutasi, promosi, motivasi,
pembinaan moral kerja, pembinaan disiplin kerja, supervisi, pemutusan hubungan kerja dan kepemimpinan.
2 Rekrutmen tenaga kerja yang berkompeten dalam bidang manajemen. 3 Perbaikan sistem pencatatan keuangan.