Manfaat Praktis Manfaat Penelitian

10 mendefinisikan OCB sebagai perilaku sukarela, perilaku melebihi tuntutan yang berkontribusi terhadap kesuksesan organisasi. Berdasarkan pendapat beberapa ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa OCB merupakan suatu bentuk perilaku sukarela yang dilakukan seorang karyawan diluar peran formal dan terlepas dari sistem reward yang berlaku, serta dilakukan demi kesuksesan organisasi. 2 . Dimensi Organizational Citizenship Behavior OCB Menurut Organ 2006 OCB terdiri dari lima aspek yaitu ; a. Altruism, yaitu perilaku yang ditujukan kepada suatu individu dalam suatu organisasi dalam membantu meringankan pekerjaan. b. Courtesy, yaitu perilaku menghormati hak-hak orang lain, termasuk perilaku seperti membantu seseorang untuk mencegah terjadinya suatu permasalahan dalam organisasi. c. Sportsmanship, yaitu perilaku yang lebih menekankan pada aspek positif daripada aspek negatifnya, serta mengindikasikan perilaku yang tidak mengeluh, dan tidak membesarkan masalah kecil atau sepele. d. Civic Virtue, yaitu peduli dengan keberhasilan organisasi dengan cara ikut terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang ada dalam organisasi. e. Conscientiousness, yaitu karyawan mempunyai perilaku yang tepat pada waktunya, dan melakukan sesuatu melebihi kebutuhan dan harapan normal. 11

3. Faktor-faktor yang mempengaruhi Organizational Citizenship Behavior

OCB a. Faktor internal George dalam Soegandhi, 2013 menjelaskan bahwa faktor internal yang mendorong munculnya OCB adalah kepribadian dan suasana hati mood. Prediktor lain yang dapat memicu munculnya OCB adalah persepsi terhadap dukungan organisasi POS. karyawan yang merasa didukung oleh organisasinya akan memberikan feedback dengan cara ikut terlibat dalam perilaku citizenship menurut Shore Wayne dalam Soegandhi, 2013. Persepsi terhadap kualitas hubungan interaksi atasan-bawahan juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi OCB menurut Miner dalam, Soegandhi, 2013 yang mengemukakan bila kepuasan kerja, produktivitas dan kinerja karyawan akan meningkat bila didukung dengan interaksi antara atasan dan bawahan yang berkualitas. Persepsi terhadap keadilan organisai juga menjadi faktor yang mempengaruhi OCB menurut Shore dalam Soegandhi, 2013 yaitu ketika karyawan merasa diperlakukan adil oleh organisasi maka mereka akan memberi timbal balik dengan terlibat dalam perilaku citizenship. Selain itu menurut Greenberg dan Lovel dalam Soegandhi, 2013 menjelaskan bahwa karakteristik personal seperi masa kerja dan jenis kelamin berpengaruh terhadap OCB dimana terdapat perbedaan yang signifikan antara pria dan wanita dalam