Sistem Pemasaran Hasil Pertanian Kopi yang Tidak Berbeda
79
setiap bulanya. Biasanya sebelum melakukan aktivitas pertanian, kelompok tani di atas terlebih dahulu mengadakan musyawarah. Pada kesempatan itu juga dibahas tentang
permasalahan-permasalahan yang dihadapi dalam meningkatkan hasil panen kopi, serta mengadakan evaluasi tentang kegiatan pertanian yang sebelumnya dilakukan.
74
Pada waktu musim senggang pertanian, biasanya anggota kelompok tani mengadakan gotong royong untuk memperbaiki jalan menuju lokasi pertanian mereka.
Kegiatan ini biasanya dilakukan sekali dalam 3 bulan dan untuk musyawarah anggota dilakukan sekali dalam 1 bulan. Keberadaan jalan yang sangat dibutuhkan oleh petani di
desa ini, sehinggga para petani selalu berupaya keras untuk memperbaiki jalan menuju lokasi pertanian mereka. Dengan adanya kegiatan gotong-royong yang dilakukan oleh
setiap kelompok tani membuat setiap anggota kelompok tani selalu kompak dan menunjukkan kewajibanya sebagai bagian dari anggota masyarakat di Desa Parulohan.
Dibentuknya kelompok tani di Desa Parulohan yang mampu meningkatkan pola usaha dan pengetahuan masyarakat tentang pertanian kopi. Kelima kelompok tani ini
hingga kini masih aktif mengadakan kegiatan seperti yang sebelumnya. Dalam setiap pertemuan biasanya selalu diundang beberapa tokoh masyarakat seperti Kepala Desa serta
beberapa perangkat desa lainya. Mereka berkedudukan sebagai narasumber apabila para anggota kelompok tani mengahadapi sebuah masalah, baik yang menyangkut masalah
sosial maupun bidang pertanian. Dalam setiap pertemuan juga, anggota kelompok tani juga diminta katersediaanya untuk menceritakan pengalaman-pengalaman yang berkaitan
dengan bidang pertanian, sehingga pengalaman tersebut dapat disampaikan kepada anggota kelompok tani yang lain.