Asal-Usul Nama Desa Petani Kopi Lasuna dan Petani Kopi Sigarar Utang di Desa Parulohan Kecamatan Lintong Nihuta (1988-2002)

13 BAB II DESA PARULOHAN HINGGA TAHUN 1988

2.1. Asal-Usul Nama Desa

Nama sebuah desa sangat penting khususnya dalam suku Batak Toba. Pada umumnya hampir di setiap wilayah pemukiman ataupun perkmpungan suku batak Toba, pemberian nama untuk sebuah daerah bisanya dilatarbelakangi dari kondisi awal di daerah itu. Nama sebuah desa biasanya menjadi identitas yang menjadi ciri khas yang melambangkan keadaan di suatu desa atau daerah tertentu. Nama desa bukanlah hanya sebagai simbol namun jika dikaitkan dengan makna atupun arti nama desa tersebut, nama desa pada umumnya sering mempunyai hubungan dengan keadaan manusia masyarakat yang bertempat tinggal di dalam suatu desa. Jika dilihat dari etimologi atau asal-usul kata Parulohan berasal dari kata godang ulok, dalam bahasa Batak Toba Parulohan artinya sarang ular. Konon pada saat itu masyarakat sering kali bertemu dengan ular, bahkan ular sering masuk ke rumah penduduk. Tak jarang dulunya di Parulohan sering kali ditemukan ular, baik di areal pertanian maupun pemukiman masyarakat. Bahkan apabila masyarakat ingin membuka lahan pertanian, masyarakat sering kali ditemukan sarang ular. Parulohan bukan hanya menjadi sebuah nama melainkan juga sebagai filosofifalsapah hidup terhadap masyarakat yang bertempat tinggal di Desa Parulohan. Masyarakat yang bertempat tinggal di Desa Parulohan menggangap nama Parulohan bukan sebuah kata yang mengandung makna yang negatif. Akhirnya mengingat ada pepatah orang batak Toba mengatakan “Marbisuk songon Ulok, Marroha songon Darapati” pintarlah seperti ular dan punya hati seperti merpati artinya selalu pintar dan pandai menempatkan diri dalam setiap keadaan dan kondisi apapun. Maka dari pepatah Universitas Sumatera Utara 14 tersebut diangkatlah nama desa ini menjadi Desa “Parulohan” dengan maksud agar kelak keturunan dari desa ini orang yang pintar dan maju dalam pemikiran. 16 Keadaan maupun kondisi sebuah tempat mempunyai sebuah arti yang menjadi simbol dan dari keadaan tercipta sebuah nama. Nama itu bukanlah hanya sebuah ungkapan, namun nama itu tercipta dari sebuah sejarah di masa lampau. Parulohan bukanlah hanya sebuah ungkapan yang menandakan sebuah tempat, Parulohan menjadi bukti bagian dari masa lalu. Kejadian di masa lalu yang berarti sampai sekarang.

2.2 Latar Belakang Historis Desa Parulohan