commit to user 42
Berdasarkan pendapat tersebut dinyatakan bahwa, strategi penelitian dapat dibedakan menjadi tiga yaitu :
1. Tunggal terpancang yaitu penelitian tersebut terarah pada satu karakteristik
dan sudah memilih dan menentukan variabel yang menjadi fokus utamanya sebelum memasuki lapangan.
2. Ganda terpancang yaitu penelitian tersebut mempersyaratkan adanya sasaran
lebih dari satu yang memiliki serta menentukan variabel yang menjadi fokus utamanya sebelum memasuki lapangan.
3. Holistik penuh yaitu peneliti dalam kajiannya sama sekali tidak menentukan
fokus utamanya sebelum peneliti terjun ke lapangan. Penelitian ini akan dilakukan dengan strategi tunggal terpancang yaitu strategi
penelitian yang hanya terarah pada sebuah sasaran saja yaitu penggunaan metode resitasi dengan menggunakan LKS dalam upaya untuk meningkatkan prestasi
belajar siswa. Terpancang karena fokus pada tujuan penelitian dan apa yang harus diteliti dibatasi oleh aspek-aspek yang sudah dipilih sebelum melakukan penelitian
C. Sumber Data
Menurut Lofland yang dikutip oleh Lexy J. Moleong 2004:112 mengemukakan bahwa “Sumber data utama dalam penelitian kualitatif adalah kata-
kata atau tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain- lainnya.” Berdasarkan pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa kata-kata dan
tindakan dari orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan sumber utama, sedangkan dokumen dan lain-lainnya merupakan data tambahan.
Penelitian ini menggunakan sumber data sebagai berikut : 1. Informan
Pengertian informan dalam penelitian kualitatif adalah seseorang yang dipandang mengetahui permasalahan yang sedang dikaji dalam penelitian dan
bersedia memberikan informasi kepada peneliti yang berupa kata-kata. Peneliti akan memilih informan sesuai dengan judul di atas, sehingga diperoleh data yang
commit to user 43
obyektif. Peneliti dalam penelitian ini memilih informan untuk mendapat data yang lengkap dibutuhkan yaitu guru mata pelajaran ekonomi SMA Negeri I
Wuryantoro serta siswa kelas XI IPS3 SMA Negeri I Wuryantoro. 2. Tempat dan Peristiwa
Kegiatan penelitian kualitatif tidak lepas dari wawancara dan observasi yang akan melibatkan tempat, pelaku dan peristiwa yang terjadi. Hal tersebut dilakukan
agar peneliti dapat berhasil sesuai tujuan. Lokasi yang akan digunakan sebagai tempat penelitian adalah kelas SMA Negeri I Wuryantoro.
3. Dokumen dan Arsip Dokumen dan arsip merupakan sumber data tambahan yang berupa catatan-
catatan tertulis baik catatan barupa laporan penelitian, buku referensi maupun arsip atau dokumen yang ada di SMA Negeri I Wuryantoro.
C. Teknik Sampling
Teknik sampling adalah teknik yang digunakan untuk menyeleksi atau menfokuskan pada permasalahan agar pemilihan sampel lebih mengarah pada tujuan
penelitian. Dalam penelitian ini peneliti tidak menentukan sejumlah sampel. Peneliti hanya menentukan informan untuk diwawancarai guna memperoleh keterangan
tentang permasalahan yang diteliti. Penelitian kualitatif cenderung menggunakan teknik cuplikan yang bersifat
selektif dengan menggunakan pertimbangan berdasarkan konsep teoritis yang digunakan. H. B. Sutopo 2002:
52 mengatakan bahwa “Teknik cuplikan merupakan suatu bentuk khusus atau bagian pemusatan atau pemilihan dalam penelitian yang
mengarahkan pada seleksi”. Teknik yang digunakan adalah purposive sampling, yaitu sample yang
pemilihannya didasarkan pada ciri-ciri atau sifat-sifat tertentu yang dipandang mempunyai sangkut paut yang erat dengan tujuan penelitian. Purposive Sampling
adalah pengambilan data yang dilakukan dengan cara memilih informan yang
commit to user 44
dianggap mengetahui informasi dan masalahnya secara mendalam dan dapat dipercaya untuk menjadi sumber data yang mantap Sutopo, H.B,2002:56. Teknik
ini peneliti pergunakan dengan tujuan agar diperoleh informasi yang tepat dan akurat, sehingga diperoleh hasil yang diharapkan.
E. Teknik Pengumpulan Data