commit to user 60
tugas setelah selesai menjelaskan materi pelajaran. Biasanya tugas yang diberikan yaitu dengan mengerjakan soal-soal pada LKS
.” Berdasarkan informasi yang telah disampaikan oleh beberapa informan di
atas, maka peneliti dapat menyimpulkan bahwa dalam pemberian tugas dengan menggunakan LKS pada mata pelajaran ekonomi yang diberikan kepada siswa
setelah guru menjelaskan materi pelajaran terlebih dahulu. Di samping itu, dengan pemberian tugas dengan menggunakan LKS, guru mempunyai tujuan untuk
mempermudah siswa dalam penyampaian serta pendalaman materi yang diberikan oleh guru. Selain itu, untuk memberikan latihan soal siswa baik di sekolah
maupun dirumah sehingga meningkatkan keaktifan siswa serta siswa dapat belajar secara lebih efektif sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar ekonomi.
b. Pelaksanaan Tugas Dengan Menggunakan Metode Resitasi Media LKS
Peran serta atau keterlibatan guru dalam pelaksanaan tugas dengan menggunakan LKS di SMA Negeri I Wuryantoro sangat diperlukan.Dalam hal ini
peran guru SMA Negeri I Wuryantoro adalah sebagai pembimbing dan memberikan dorongan pada saat berdiskusi. Hal ini sesuai dengan pendapat
informan 10 yang mengatakan bahwa ”Dalam pelaksanaan tugas seorang guru
juga memberikan bimbingan, pengarahan, pengawasan serta dorongan. Namun, hal tersebut hanya dilakukan oleh guru pada saat melakukan diskusi saja.
” Pernyataan tersebut diperkuat oleh informan 12 yang mengatakan bahwa
”Seorang guru mendampingi siswanya pada saat berdiskusi. Apabila dalam proses belajar mengajar tidak terdapat diskusi maka guru tidak mendampingi siswanya.
Namun guru tersebut hanya memberikan pengawasan kepada siswa agar suasana KBM tetap kondusif.
” Pernyataan di atas juga dibenarkan oleh informan 1 pada wawancara
tanggal 15 Desember 2010 “Didalam pelaksanaan tugas biasanya guru memberikan waktu sekitar 20-
30 menit. Dalam waktu yang diberikan guru melepas siswanya, maksudnya dengan waktu yang diberikan tersebut siswa dibiarkan
mengerjakan tugasnya sesuai dengan kemampuan siswa. Di mana bila
commit to user 61
waktu yang diberikan telah habis maka tugas tersebut kemudian dibahas bersama-sama. Pada saat berdiskusi guru memberikan pengarahan, namun
guru hanya memberikan rambu-rambu saja sehingga diharapkan siswa lebih aktif dan kreatif.
” Pernyataan serupa juga disampaikan oleh informan 15 pada wawancara
tanggal 15 Desember 2010 “Dalam pelaksanaan tugas guru memberikan kesempatan dulu kepada
siswa untuk berusaha mengerjakan tugasnya terlebih dahulu. Di mana hal ini merupakan salah satu bentuk keaktifan siswa, itu yang pertama
dilakukan oleh guru. Kemudian yang kedua, mengingat fungsi seorang guru adalah mendidik, maka bila seorang siswa mengalami kesulitan maka
guru mempunyai kewajiban untuk membantu siswanya. Di mana guru tidak langsung membantu siswa untuk memberi jawaban soal latihan,
namun guru memberikan bimbingan pada saat berdiskusi. Hal ini dilakukan guru karena dengan begitu dapat merangsang siswa untuk lebih
aktif dan kreatif menemukan jawabannya sendiri sehingga dengan begitu efektifitas belajar siswa dapat meningkat.
” Dari keempat pendapat di atas, maka peneliti dapat menyimpulkan bahwa
dalam pelaksanaan tugas dengan media LKS guru memberikan kesempatan terlebih dahulu kepada siswa untuk berusaha mengerjakan tugasnya, mencoba
dulu dan berlatih mengerjakan soal sebisa mungkin dimana hal ini merupakan salah satu bentuk keaktifan siswa. Kemudian setelah siswa selesai mengerjakan
soal pada LKS maka guru memberikan bimbingan serta dorongan kepada siswa. Namun bimbingan serta dorongan yang diberikan kepada siswa hanya pada saat
berdiskusi atau pada waktu pembahasan soal. Hal ini dilakukan oleh guru dimaksudkan untuk merangsang siswa agar menjadi lebih aktif.
c. Mempertanggungjawabkan Tugas dengan Menggunakan LKS