Sistematika Penulisan Skripsi PENDAHULUAN

dapat merugikan, menggunakan konsep pembagian kerja yang didasarkan pada kemampuan fisik, ilmu dan teknologi yang dimiliki oleh masing- masing karyawan dan memeliahara nilai-nilai kemuliaan manusia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang menghasilkan data deskriptif dan tertulis dengan informasi dari yang terlibat dalam objek dilapangan. Sedangkan pengumpulan data yang berkenaan dengan penelitian ini adalah menggunakan penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Churmah, 2003 dengan judul skripsi “upaya penyelesaian pembiayaan bermasalah dalam rangka meningkatkan aktifitas perbankan syariah ” studi kasus Bank Muamalat. Penelitian ini menjelaskan mengenai penyaluran atas dana pembiayaan Bank Muamalat tidak diberikan batasan-batasan mengenai sektor yang akan dibiayai. Bank Muamalat memberikan untuk semua sektor usaha yang sesuai dengan yang telah ditetapkan bank indonesia, yaitu melalui penyaluran yang produktif untuk keperluan yang konsumtif. Selain itu juga menjelaskan faktor-faktor penyebab pembiayaan bermasalah yang terjadi di bank muamalat dapat berasal dari dua faktor yaitu internal dan eksternal. Untuk faktor internal yang berasal dari debitur adalah dikarenakan pihak debitur belum memenuhi pengalaman dalam bidang keuangan dan pengelolaan bermasalah. Penyebab lain adalah unsur kesengajaan debitur memberikan data-data yang tidak benar pada saat mengajukan permohonan dan pihak bank pun tidak mencermatinya. Sedangkan penyebab eksternal yaitu akibat bencana alam seperti banjir, kebakaran dan kerusuhan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan dengan cara kualitatif yang deskriptif M. Zaenal M uttaqin 2011 dalam skripsi yang berjudul “strategi penyelesaian pembiayaan bermasalah sebagai upaya meminimalkan pembiayaan bermasalah pada Bank Muamalat Indonesia BMI cabang BSD Tanggerang ”, Dalam penelitian ini disebutkan dalam pelaksanaan pengawasan pembiayaan pada BMI cabang BSD Tanggerang telah tersusun cukup baik, hal ini bisa dilihat dari kegiatan pengawasan yang dilakukan terhadap proses pertimbangan pra pemberian pembayaran pembiayaan mudharabah, pelaksanaan pengawasan pasca pemenuhan pembiayaan dan penyelesaian pembiayaan bermasalah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan dengan cara kualitatif deskriptif. Dalam penelitian ini penulis akan membahas tentang analisis kelayakan dan penangan pembiayaan kendaraan bermotor pada akad murabahah. Dan bagaimana resiko yang dihadapi oleh pihak Bank Muamalat dalam mengatasinya.

B. Tinjauan Umum Murabahah

1. Pengertian Murabahah

Murabahah didefinisikan oleh para fuquha penjualan biayaharga pokok cost barang tersebut ditambah dengan mark-up atau margin keuntungan yang disepakati. Karakteristik murabahah adalah bahwa penjual harus memberi tahu pembeli mengenai harga pembelian produk dan menyatakan jumlah keuntungan yang ditambahkan pada biaya cost tersebut. 1 Margin keuntungan merupakan selisih harga jual dikurangi harga asal yang merupakan pendapatan atau keutungan bagi penjual, akad ini merupakan salah satu bentuk natural certainly contracts, karena dalam murabahah ditentukan berapa recuired rate of profit-nya keuntungan yang ingin diperoleh. 2 Murabahah adalah satu jenis jual beli yang dibenarkan oleh syariah dan merupakan implementasi muamalat tijariah interaksi bisnis. 3 Pada murabahah, penyerahan barang dilakukan pada saat transaksi sementara pembayarannya dilakukan secara tunai, tangguh ataupun dicicil. Untuk pembayaran secara cicilan, di Malaysia lebih dikenal dengan istilah BBA Bai’ Bistaman „Ajil. Secara istilah, 1 Wiroso, Jual Beli Murabahah, Yogyakarta: UII Press, Vol, 1. 2005, h.13. 2 A. Karim Adiwarman, Bank Islam Analisis Fiqih dan Keungan, Jakarta: Raja Grafindo Persada, Vol. 3. 2004, h. 113. 3 Ah. Lathif Azharuddin, Fiqh Muamalat, jakarta: UIN Jakarta Press, cet, 1. 2005 h.118.