82
7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2003 Tentang
Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme, Menjadi Undang-Undang. 8.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2003 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2
Tahun 2002 Tentang Pemberlakuan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2002 Tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Terorisme, Pada Peristiwa Peledakan Bom di Bali Tanggal 12 Oktober 2002, Menjadi Undang-Undang.
9. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2003 Tentang
Susunan Dan Kedudukan Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah. 10.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2005 Tentang Pengesahan International Covenant On Civil And Political Rights
Kovenan Internasional Tentang Hak-Hak Sipil Dan Politik. 11.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2006 Tentang Bantuan Timbal Balik Dalam Masalah Pidana.
12. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2006 Tentang
Perlindungan Saksi dan Korban. 13.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Partai Politik .
83
14. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2008 Tentang
Pengesahan Treaty on Mutual Legal Assistance in Criminal Matters Perjanjian tentang Bantuan Timbal Balik dalam masalah Pidana.
15. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2008 Tentang
Kementerian Negara. 16.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2009 Tentang, gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan.
17. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2009 Tentang,
lalu lintas dan angkutan jalan. 18.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 Tentang, Narkotika.
19. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 46 Tahun 2009 Tentang,
pengadilan tindak pidana korupsi. 20.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2009 Tentang, Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara. 21.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2010 Tentang, Pencabutan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor
4 Tahun 2009 Tentang, Perubahan atas Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 Tentang komisi pemberantasan tindak pidana korupsi.
22. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2010 Tentang
Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.
84
23. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2011,
Tentang convention on the rights of persons with disabilities yang artinya Konvensi Mengehai Hak-Hak Penyandang Disabilitas.
24. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2012 Tentang,
pengesahan international convention on the protection of the rights of all migrant workers and members of their families konvensi
internasional mengenai perlindungan hak-hak seluruh pekerja migran dan anggota keluarganya.
25. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2012 Tentang,
penanganan konflik sosial.
d. Komisi IV
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2004 Tentang
Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 41
Tahun 1999 Tentang Kehutanan Menjadi Undang-Undang. 2.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2006 Tentang Pengesahan International Treaty On Plant Genetic Resources For
Food And Agricultur. 3.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2006 Tentang Perjanjian Mengenai Sumber Daya Genetik Tanaman untuk Pangan
dan Pertanian. 4.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2006 Tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan.
85
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2006 Tentang
Pengesahan Konvensi
Tentang Pelarangan
Penggunaan, Penimbunan, Produksi dan Transfer Ranjau Darat Anti Personel dan
Pemusnahannya. 6.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran
7. Rancangan Undang-Undang Republik Indonesia Tentang,
Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan. 8.
Rancangan Undang-Undang Tentang Hortikultura. 9.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2012 Tentang, Pengadaan Tanah bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum.
10. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2009
Tentang, Ketenaga Listrikan. 11.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2009 Tentang, perlindungan lahan pertanian pangan berkelanjutan.
12. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 45 Tahun 2009
Tentang, Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004
Tentang Perikanan. e.
Komisi V
1. Pada Tahun 2012, Kebijakan Mengenai Gerbong Kereta Khusus
Perempuan, Hamil, Lasia, Penyandang Cacat Kursi Prioritas. 2.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2001 Tentang Paten.
86
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun
2001Tentang Merek 4.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah .
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2004
Tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga. 6.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 Tentang Jalan.
7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2008
Tentang Pengelolaan Sampah 8.
Rancangan Undang-Undang Republik Indonesia Tentang, Jalan. 9.
Rancangan Undang-Undang Republik Indonesia Tentang, Pangan. 10.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2011, Tentang Perumahan dan Kawasan Pemukiman.
11. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2009
Tentang, Penerbangan. 12.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2011 Tentang Rumah Susun.
13. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2011
Tentang, Keimigrasian. 14.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2009 Tentang, Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.
87
15. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2009
Tentang, Pos. 16.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2009 Tentang, Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-
Undang Nomor 3 Tahun 2009 Tentang Perubahan Atas Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 1992 Tentang Keimigrasian. f.
Komisi VI
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2003
Tentang Badan Usaha Milik Negara. 2.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2003 Tentang Pengesahan Ilo Convention No. 81 Concerning Labour
Inspection In Industry And Commerce Konvensi Ilo No. 81 Mengenai Pengawasan Ketenagakerjaan Dalam Industri dan
Perdagangan. 3.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
Tentang Peradilan Tata Usaha Negara. 4.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2006 Tentang Sistem Resi Gudang.
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2008
Tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. 6.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2007 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang.
88
7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2007
Tentang Penanaman Modal. 8.
Rancangan Undang-Undang Republik Indonesia tentang, lembaga keuangan mikro.
9. Rancangan Undang-Undang Republik Indonesia tentang,
perubahan atas Undang-Undang Nomor 9 tahun 2006 tentang sistem resi gudang.
10. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2011
tentang, Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 1997
tentang, perdagangan berjangka komoditi. g.
Komisi VII
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2001
Tentang Minyak Gas dan Bumi. 2.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2002 Tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan, dan
Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. 3.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2002
Tentang Ketenaga Listrikan. 5.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2003 Tentang Panas Bumi.
89
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2004
Tentang Sumber Daya Air. 7.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2007 Tentang Energi.
8. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2008
Tentang Penggunaan Bahan Kimia dan Larangan Penggunaan Bahan Kimia sebagai Senjata Kimia.
9. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2008
Tentang Wilayah Negara. 10.
Rancangan Undang-Undang Republik Indonesia Tentang, Kebijakan Energi Nasional.
11. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009
tentang, perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. h.
Komisi VIII
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2001
Tentang Yayasan 2.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak.
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2004
Tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri.
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2004
Tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional.
90
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2004
Tentang Wakaf. 6.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana.
7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2008
Tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji. 8.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2008 Tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis.
9. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2008
Tentang Pornografi. 10.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2011, Tentang penanganan fakir miskin.
11. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2011
Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak. 12.
Rancangan Undang-undang Republik Indonesia Tentang Produk Halal.
13. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2011
Tentang, Pengelolaan Zakat. 14.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2011 Tentang, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.
15. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2012
Tentang, Pengesahan Optional Protocol To The Convention On The Rights Of The Child On The Involvement Of Children In
91
Armed Conflict Protokol Opsional Konvensi Hak-Hak Anak Mengenai Keterlibatan Anak Dalam Konflik Bersenjata.
16. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2012
Tentang, Pengesahan Optional Protocol To The Convention On The Rights Of The Child On The Sale Of Children, Child
Prostitution And Child Pornography Protokol Opsional Konvensi Hak-Hak Anak Mengenai Penjualan Anak, Prostitusi Anak, dan
Pornografi Anak. 17.
Pada pertengahan tahun 2009, kasus Manohara mengenai penganiayaan dan kekerasan dalam rumah tangga KDRT yang
dilakukan oleh sang pangeran Kelantan, Malaysia terhadap istrinya Manohara Odelia Pinot yang merupakan wanita asal
Indonesia. 18.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2009 Tentang, Kesejahteraan Sosial.
19. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2009
Tentang, Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang- Undang Nomor 2 Tahun 2009 Tentang, Perubahan Atas
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2008 Tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji.
20. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2009
Tentang, Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama.
92
21. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009
Tentang, Pelayanan Publik.
i. Komisi IX
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003
Tentang Ketenaga Kerjaan. 2.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Administrasi Kependudukan.
3. Rancangan Undang-undang Republik Indonesia Tentang
Pengawasan Sediaan Farmasi, Alat Kesehatan, dan Perbekalan Kesehatan Rumah tangga.
4. Rancangan Undang-undang
Republik Indonesia
Tentang, Keperawatan..
5. Rancangan Undang-Undang
Republik Indonesia
Tentang Perubahan Atas Undang-Undang No.39 Tahun 2004 Tentang
Penempatan dan Perlindungan TKI di Luar Negeri. 6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2012 Tentang
Konflik Sosial. 7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2009
Tentang, Pengesahan Stockholm Convention On Persistent Organic Pollutants Konvensi Stockholm Tentang, Bahan Pencemar
Organik yang Persisten.
93
8. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2009 Tentang, Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1997
Tentang Ketransmigrasin. 9. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009
Tentang, Kesehatan. 10.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang, Rumah Sakit.
11. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 52 Tahun 2009
Tentang, Perkembangan
Kependudukan dan
Pembangunan Keluarga.
j. Komisi X
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
Tentang Sistem Pendidikan Nasional. 2.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional.
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005
Tentang Guru Dan Dosen. 4.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2005 Tentang Sistem Keolahragaan Nasional.
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007
Tentang Perpustakaan. 6.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2009 Tentang, Badan Hukum Pendidikan.
94
7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009
Tentang, Kepariwisataan. 8.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2009 Tentang, Kawasan Ekonomi Khusus.
9. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2009
Tentang, Kepemudaan. 10.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2009 Tentang, Perfilman.
11. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2010
Tentang, Cagar Budaya. 12.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2010 Tentang, Gerakan Pramuka.
13. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012,
Tentang Pendidikan Tinggi.
k. Komisi XI
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2002
Tentang Pengadilan Pajak. 2.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2002 Tentang Surat Utang Negara.
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2002
Tentang Bangunan Gedung. 4.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara.
95
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004
Tentang Perbendaharaan Negara. 6.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2004 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 23 Tahun 1999 Tentang Bank Indonesia. 7.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2004 Tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab
Keuangan Negara. 8.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2004 Tentang Lembaga Penjamin Simpanan.
9. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2004
Tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.
10. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2004
Tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang.
11. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2006
Tentang Badan Pemeriksa Keuangan. 12.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2006 Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara.
13. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007
Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005
– 2025.
96
14. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2007
Tentang Penataan Ruang. 15.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2007 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1995
tentang Cukai 16.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas
17. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2008
Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. 18.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2008 Tentang Perbankan Syariah.
19. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2008
Tentang Perubahan Keempat atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan
20. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2009
Tentang, Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang- Undang Nomor 5 Tahun 2008 Tentang Perubahan Keempat atas
Undang- Undang Nomor 6 Tahun 1983 Tentang Ketentuan Umum Dan Tata Cara Perpajakan Menjadi Undang-Undang.
21. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2009
Tentang, Perubahan Ketiga Atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1983 Tentang Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa
Dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah.
97
22. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2009
Tentang, Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.
23. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2010
tentang Pertanggung jawaban Atas Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2008.
24. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2011
Tentang, Transfer Dana. 25.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2011 Tentang, Mata Uang.
26. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2011
Tentang, Otoritas Jasa Keuangan. 27.
Rancangan Undang-undang Republik Indonesia tentang usaha pesuransian.
28. Rancangan Undang-undang Republik Indonesia tentang
pengurusan piutang negara dan piutang daerah. Table 4
Hasil Kebijakan dan Undang-Undang
KOMISI HASIL
KOMISI I 4
KOMISI II 10
KOMISI III 25
KOMISI IV 12
KOMISI V 16
98
KOMISI VI 10
KOMISI VII 11
KOMISI VIII 21
KOMISI IX 11
KOMISI X 13
KOMISI XI 28
JUMLAH 161
Dari hasil kebijakan, RUU dan undang-undang di atas, setiap komisi sudah dianggap efektif penggunaannya oleh anggota dewan,
sehingga mulai periode 1999-2004, 2004-2009, 2009-2014 menghasilkan 161 kebijakan, rancangan undang-undang dan undang-undang yang salah
satu informasinya diperoleh dari surat kabar. Hal ini sesuai dengan teori efektif
yang ditulis dalm Kamus Besar Bahasa Indonesia
, bahwa yang dikatakan efektif adalah ada efeknya pengaruh, membawa hasil,
kesannya, manjur atau mujarab, dapat membawa hasil, berhasil guna, usaha, tindakan.
67
Surat kabar yang paling banyak menghasilkan kebijakan, rancangan undang-undang dan undang-undang yaitu dari komisi III dan
yang paling sedikit menghasilkan kebijakan, rancangan undang-undang dan undang-undang yaitu komisi komisi I.
67
Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga, Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2003 h. 284.
99
E. Kendala yang dihadapi dalam Pengadaan Surat Kabar Bagi Anggota
Dewan
a. Pembelian
Pengadaan surat kabar bagi anggota dewan dilakukan setiap hari kerja, yaitu hari senin sampai hari j
um’at, untuk pengadaannya kadang ada satu atau dua penerbit percetakannya rusak, sehingga penerbit tersebut tidak
bisa mencetak surat kabar. Jika anggota dewan ingin mengganti surat kabar, misalnya yang biasanya
berlangganan kompas kemudian diganti SINDO, pihak penerbitnya kadang suka lupa jadi membutuhkan waktu beberapa hari untuk
menggantinya. Cara menggantinya yaitu dengan melalui telephone dan datang langsung ke Perpustakaan DPR RI atau staf ahli yang
memberitahukan kepada Perpustakaan DPR RI. b.
Penyebaran Penyebaran surat kabar kepada anggota dewan melalui loper surat kabar
masing-masing penerbit yang di drop di Nusantara I dan disimpan di loker anggota dewan. Untuk penyebaran kadang ada yang komplain mengenai
surat kabar yang tidak sampai ke tangan anggota dewan. c.
Cuaca Cuaca sangat berpengaruh terhadap datangnya surat kabar ke Perpustakaan
DPR RI, misalnya terjadi banjir. Biasanya anggota dewan bertanya-tanya kenapa surat kabar belum sampai ke tangan anggota dewan, cara
mengatasinya pihak perpustakaan memberitahukan kepada anggota dewan.
100
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Perpustakaan DPR RI belum mempunyai kebijakan tertulis mengenai
pengadaan surat kabar bagi anggota dewan, namun tertulis pada rencana kerja kegiatan bidang Perpustakaan DPR RI. Kebijakan pengadaan surat
kabar Perpustakaan DPR RI secara lisan seperti, kebijakan teknis pengadaan surat kabar yang pembeliannya dengan cara penunjukan
langsung ke penerbit sesuai dengan Perpres Nomor 70 Tahun 2012 Pasal 38 Tentang Pengadaan Barang dan Jasa. Cara menyebarkan surat kabar
kepada anggota dewan dengan cara perpustakaan memberikan daftar yang berisi nama surat kabar, jadi setiap anggota dewan berhak memlih dua
surat kabar yang telah dilanggan oleh perpustakaan, kemudian setiap pagi masing-masing loper memberikan surat kabar dengan cara menyimpan di
loker anggota dewan, kemudian surat kabar jadi hak milik pribadi, tidak dikembalikan ke Perpustakaan DPR RI
2. Surat kabar yang dibagikan perpustakaan kepada anggota dewan sudah
efektif karena sampai saat ini sudah memenuhi berguna untuk kebutuhan para anggota dewan sebagai salah satu pembuat kebijakan publik
rancangan undang-undang dan undang-undang.
101
B. Saran
1. Perpustakaan DPR RI perlu pemikiran untuk berlangganan surat kabar
secara online agar lebih praktis. 2.
Sebaiknya Perpustakaan DPR RI memfasilitasi klipping surat kabar masing-masing komisi sesuai tema, agar anggota dewan mengetahui
sejauh mana penggunaan surat kabar yang menghasilkan undang-undang sesuai ruang lingkupnya.
DAFTAR PUSTAKA
Arif Surachman. “Pengelolaan Perpustakaan Khusus”,informasi diakses pada 8
November 2013 19.02 wib dari http:arifs.staff.ugm.ac.id. Darmono. Manajemen dan Tata Kerja Perpustakaan Sekolah . Jakarta : Gramedia
Widiasarana Indonesia, 2001 Disher Wayne, Crash Course In Collection Development. London: Libraries
Unlimited, 2007 Encang Saepudin.
“Kebijakan Seleksi Guna Mendukung Kegiatan Pengembangan Koleksi,” informasi diakses pada 13 Desember 2013 dari
http:encangsaepudin.wordpress. com20090424kebijakan-seleksi- guna-mendukung-kegiatan-pengembangan-koleksi
Edward G. Evans. Developing Library and Information center collection. London: Libraries Unlimited, 2005
Elvinaro Ardianto dkk. Komunikasi Massa. Bandung: Simbiosa Pekatama Media, 2007
Gorman howes. Collection Development For Libraries, London: Bowker-Saur, 1991
Hamidi. Metode Penelitian Kualitatif: Pendekatan Praktis Penulisan Proposal dan Laporan Penelitian. UMM, 2005
John Feather. International Encyclopedia of information and library Science, Newyork: Roudledge, 2003
Joan m reitz. Dictionary For Library And Information Science. London: Libraries Unlimited, 2004
Jo Bryson. Effective Library And Information Centre Management. Burlington: Gower Publishing Company. 1990
J.R Raco. Metode Penelitian Kualitatif : Jenis, Karakteristik, dan Keunggulanya. Jakarta: Grasindo, 2001
Kamus Besar Bahasa Indonesia, Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2003
Kurniawan Junaedhi. Ensiklopedi Pers Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 1991