46
sebelumnya untuk menghasilkan sejumlah barang atas jasa kegiatan yang dijalankannya. Efektifitas menunjukan keberhasilan dari segi
tercapai tidaknya sasaran yang telah ditetapkan. Jika hasil kegiatan semakin mendekati sasaran, berarti semakin tinggi efektifitasnya.
61
F. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
1. Pengertian Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Di Negara Indonesia yang merupakan bagian dari lembaga legislatif adalah Dewan Perwakilan Rakyat DPR. Anggota DPR
berasal dari anggota partai politik peserta pemilu yang dipilih berdasarkan hasil pemilu. DPR berkedudukan di tingkat pusat,
sedangkan yang berada di tingkat provinsi disebut DPRD provinsi dan yang berada di kabupatenkota disebut DPRD kabupatenkota. DPR
adalah dewan negara dalam sistem ketatanegaraan Republik Indonesia yang merupakan dewan perwakilan rakyat, sebagaimana yang ternyata
dari namanya. Dewan ini memegang kekuasaan untuk merancang hukum, dan memainkan peran legislatif, anggaran, dan pengawasan.
DPR terdiri atas anggota-anggota partai politik yang menang dalam pemilihan umum. Anggota DPR kurang lebih berjumlah 560
orang dan bertugas selama lima tahun, dengan akhir periode mereka
61
Markus Zahnd, Perancangan Kota Secara Terpadu: Teori Perancangan Kota dan Penerapannya Yogyakarta: Kanisius, 1999, h. 45.
47
berbetulan dengan waktu anggota-anggota DPR yang baru mengangkat sumpah.
62
2. Fungsi Dewan Perwakilan Rakyat
Lembaga negara DPR yang bertindak sebagai lembaga legislatif mempunyai fungsi sebagi berikut :
a. Fungsi legislasi, artinya DPR memiliki fungsi sebagai lembaga
pembuat undang –undang.
b. Fungsi anggaran, DPR memiliki fungsi sebagi lembaga yang
berhak untuk menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara APBN
c. Fungsi Pengawasan, artinya DPR sebagai lembaga legislatif yang
melakukan pengawasan tehadap pemerintahan yang menjalankan undang-undang.
63
3. Tugas dan Wewenang Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Dalam melaksanakan Fungsi Legislasi, Fungsi Anggaran dan Fungsi Pengawasan, DPR mempunyai tugas dan wewenang antara lain:
a. Membentuk undang-undang yang dibahas dengan Presiden untuk
mendapat persetujuan bersama. b.
Membahas dan memberikan atau tidak memberikan persetujuan terhadap Peraturan Pernerintah Pengganti Undang-Undang.
62
Artikel diakses pada tanggal 10 Januari 2014 dari http:id.shvoong.comlaw-and-
politicsadministrative-law2297963-pengertian-dpr-dewan-perwakilan-rakyat
63
informasi diakses pada tanggal 21 Januari 2014 dari http:www.dpr.go.ididfungsi