71
mengalami penurunan performa mencapai 292,67, yakni dari Rp1.028.086,- menjadi Rp 4.037.000,-.
C. Perbedaan Grameen Bank dengan Grameen Syariah yang dijalankan
Koperasi BAIK
Grameen Bank merupakan sebuah bank di Bangladesh yang melaksanakan pemberian kredit kepada golongan termiskin dari masyarakat yang
tidak mempunyai jaminan kebendaan atau jaminan orang. Secara harfiah Grameen Bank berarti bank desa yang merupakan bank untuk orang-orang
termiskin yang tinggal di daerah pedesaan.
59
Sehubungan dengan keberhasilan Grameen Bank dalam membantu orang- orang yang termiskin di daerah pedesaan, banyak negara di dunia mengirimkan
pakar-pakar pembangunan dan perbankannya untuk mempelajari program kredit Grameen Bank, kemudian melaksanakan di negaranya termasuk diantaranya para
aktivis Peramu dan rekan dari IPB. Dari kunjungan tersebut didisainlah suatu metode untuk pemberdayaan masyarakat miskin yang menjangkau perempuan
dengan mengadopsi pola yang digunakan Grameen Bank, namun dengan tetap berusaha memegang nilai-nilai Islami, maka mucullah istilah pola Grameen
Syariah.
59
Yayasan Mitra Usaha YMU, Petunjuk Pelaksanaan Pendirian Lembaga Pelayanan Kredit bagi Masyarakat Miskin: Sistem Replikasi Bank Grameen di Indonesia.,
h. 13.
72
Grameen Syariah merupakan pola pemberdayakan masyarakat miskin melalui pelayanan simpan pinjam, pembiayaan, pendidikan dan pendampingan
melalui pengorganisasian perempuan secara berkelompok yang terorganisir dari keluarga miskin oleh Koperasi Baitul Ikhtiar yang merupakan implementasi dari
Program Grameen Bank dan Amanah Ikhtiar Malaysia yang beroperasi berdasarkan prinsip Syariah.
Meskipun secara praktek banyak kemiripan antara Grameen Bank dengan Grameen Syariah, karena pada dasarnya Pola Grameen Syariah yang dijalankan
Koperasi BAIK merupakan replikasi dari Grameen Bank. Namun, ada beberapa hal yang membedakannya. Berikut merupakan tabel gambaran perbedaan
Grameen Bank dan Grameen Syariah.
Tabel 3.5 Perbedaan Grameen Bank dengan Grameen Syariah
No Grameen Bank
Grameen Syariah
1 Berdasarkan Bunga
Berdasarkan Prinsip Syariah Bagi Hasil 2
Profit oriented Profit fallah oriented
3 Hibungan dengan nasabah dalam
bentuk hubungan debitur-kreditur. Hibungan dengan nasabah dalam bentuk
hubungan kemitraan. 4
Transaksi tidak diikat dengan akad apapun
Transaksi diikat dengan akad Syariah 5
Tidak terdapat dewan sejenis. Penghimpunan dan penyaluran dana harus
sesuai dengan fatwa Dewan Pengawas Syariah.
Selain perbedaan di atas, ada beberapa hal lain yang membedakannya, yaitu: 1
Sumber dana Grameen Syariah berasal dari Dana Amanah ZIS, sedangkan sumber dana Grameen Bank berasal dari pemerintah dan
Debitor sendiri.
73
2 Aktivitas dan proses pelayanan insyaallah sesuai syariah, yakni dengan
mengikatkan transaksi dengan akad-akad sesuai syariah. 3
Di Grameen Bank, anggota diperbolehkan untuk Double Account, anggota yang masih memiliki pinjaman dibolehkan untuk meminjam
kembali. Sedangkan di Grameen Syariah tidak diperbolehkan sebelum pinjaman pembiayaannya lunas.
4 Dari segi produk, produk Grameen Bank sudah lebih beragam.
Sedangkan di Grameen Syariah baru simpan, pinjam dan pembiayaan. Perbedaan yang mendasar dari Grameen Bank-nya Muhammad Yunus
dengan Grameen Syariah-nya Koperasi BAIK adalah Prinsip yang mendasarinya yaitu pelarangan riba dan pengembangan transaksi syariah.
Sebagaimana Allah berfirman :
☺⌧ ☺
☺
☺
☺
74
Artinya : “Orang-orang yang makan mengambil riba tidak dapat berdiri melainkan
seperti berdirinya orang yang kemasukan syaitan lantaran tekanan penyakit gila. keadaan mereka yang demikian itu, adalah disebabkan mereka berkata
berpendapat, sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba, padahal Allah Telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. orang-orang yang
Telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti dari mengambil riba, Maka baginya apa yang Telah diambilnya dahulu sebelum
datang larangan; dan urusannya terserah kepada Allah. orang yang kembali mengambil riba, Maka orang itu adalah penghuni-penghuni
neraka; mereka kekal di dalamnya. Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. dan Allah tidak
menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran, dan selalu berbuat dosa.” Q.S. Al-Baqarah : 275-276
75
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data Responden
Untuk pengumpulan data dari sumber primer, yakni responden dilakukan dengan cara penyebaran angket dengan distribusi sebaran sebagai berikut:
sebaran anggota yang menjadi responden dalam penelitian ini terdiri dari enam majlis di wilayah Ciaruteun. Responden yang dipilih merupakan anggota yang
sudah mendapat fasilitas pembiayaan dari koperasi BAIK sebanyak tiga kali tiga tahun.
Berikut ini adalah profil singkat beberapa anggota koperasi Baitul Ikhtiar yang menjadi informan penelitian. Profil ini berisi data-data yang berkaitan
dengan latar belakang pendidikan, profil usaha dan sumber pendapatan keluarga yang disajikan dalam bentuk tabel yang dilengkapi dengan narasi. Bentuk
penyajian narasi dimaksudkan agar peneliti dapat memberikan deskripsi yang lebih lengkap tentang kehidupan informan.
1. Latar Belakang Pendidikan
Latar belakang pendidikan penting ditampilkan untuk menggambarkan kondisi sosial dan ekonomi responden.
Tabel berikut menunjukkan bahwa sebagian besar 87,50 persen informan mempunyai tingkat pendidikan yang rendah, yaitu hanya tamat SD
atau MI Madrasah Ibtidaiyah.