Sumber Data Validitas Data Teknik Pengumpulan Data

commit to user 40 terdapat pada siklus I. Berdasarkan hasil refleksi ini, peneliti dapat melakukan revisi terhadap rencana kegiatan pada siklus II.

D. Sumber Data

Data penelitian yang dikumpulkan berupa hasil belajar siswa dan motivasi siswa kelas VIII-B SMP Negeri 16 Surakarta serta faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya motivasi dan hasil belajar siswa. Data penelitian dikumpulkan dalam berbagai sumber yang meliputi: 1. Guru mata pelajaran geografi, data yang diperoleh berupa informasi hasil belajar siswa saat kegiatan belajar mengajar sebelum dilakukan penelitian tindakan kelas. 2. Siswa kelas VIII-B SMP Negeri 16 Surakarta : data yang diperoleh berupa penilaian terhadap kondisi pembelajaran geografi di kelas dengan menggunakan metode pembelajaran kooperatif tipe Make a Match Mencari Pasangan.

E. Validitas Data

Informasi yang telah dikumpulkan oleh peneliti akan dijadikan data dalam penelitian ini dan perlu diperiksa validitasnya sehingga data tersebut dapat dipertanggungjawabkan dan dapat dijadikan dasar yang kuat dalam menarik kesimpulan. Dalam penelitian ini validitas data dilakukan dengan teknik triangulasi data. Moeleong 1989:195 menyatakan bahwa, “ Triangulasi data adalah teknik pemeriksaan keabsahan yang memanfaatkan sesuatu yang lain diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu.” Menurut Sutopo 2002:7-9, “Triangulasi data dilakukan dengan cara memanfaatkan jenis sumber data yang berbeda-beda untuk menggali data yang sejenis, selain itu juga ada cara lain yaitu dengan menggali informasi dari nara sumber tertentu, dari kondisi lokasinya, dari aktivitas yang menggambarkan perilaku orang atau warga masyarakat, atau dari sumber yang berupa catatan atau arsip dan dokumen yang memuat catatan yang berkaitan dengan data yang dimaksudkan peneliti. commit to user 41

F. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, metode pengambilan data yang digunakan adalah sebagai berikut : 1. Metode Observasi Arikunto 2006:230 , “Mengemukakan bahwa observasi atau disebut pula pengamatan meliputi kegiatan pemuatan perhatian terhadap suatu obyek dengan menggunakan seluruh alat indera”. Observasi merupakan teknik pengumpulan data melalui pengamatan yang disertai dengan pencatatan terhadap kejadian atau perilaku obyek sasaran. Observasi ini dilakukan untuk melakukan pengamatan secara langsung guna mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya dengan mencatat, menyelidiki dengan melihat langsung kegiatan belajar mengajar, diantaranya mencatat siswa yang menjawab pertanyaan guru, siswa yang bertanya, siswa yang tidak memperhatikan, dan sebagainya. Setelah pengamatan dalam periode tertentu, misalnya 5 menit semua kejadian yang telah muncul dicek. Kejadian yang muncul labih dari satu kali dalam satu periode pengamatan, hanya dicek satu kali. Dengan demikian akan diperoleh gambaran tentang kejadian yang muncul dalam situasi pengajaran Arikunto, 2006:157. 2. Metode Tes Pemberian tes yang akan dilakukan dalam penelitian dimaksudkan untuk mengukur seberapa jauh hasil yang diperoleh siswa setelah kegiatan pemberian tindakan. Pada penelitian ini tes yang digunkan yaitu pre-test, post-test dan tes formatif. Pre-tes dan post-tes diberikan pada awal dan akhir pertemuan di setiap siklus. Pre-test dan post-test ini dilakukan untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran sebelum dan sesudah pemberian materi pelajaran. Tes formatif diberikan pada akhir siklus untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa. Dengan perkataan lain tes disusun dan dilakukan untuk mengetahui tingkat kemampuan kognitif siswa sesuai dengan siklus yang ada. commit to user 42 3. Metode Angket Dalam penelitian yang akan dilakukan, angket diberikan pada siswa untuk mengetahui berbagai hal yang berkaitan dengan proses belajar mengajar. Angket dalam penelitian ini untuk mengetahui motivasi siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Dalam mengikuti proses pembelajaran angket diberikan pada akhir penelitian tindakan. Dengan menganalisis informasi yang diperoleh dari angket tersebut dapat diketahui peningkatan proses atas kegiatan pembelajaran sehingga dapat diketahui ada tidaknya peningkatan motivasi siswa dalam proses pembelajaran Geografi. 4. Metode Dokumentasi Arikunto 2006:231 mengemukakan bahwa, “Metode dokumentasi adalah mencari dua mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, legger, agenda dan sebagainya”. Dalam penelitian ini metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh data berupa nama-nama siswa, jenis kelamin, dan hasil belajar siswa yang diambil dari nilai ulangan harian kelas VIII-B.

G. Teknik Analisis Data