III. METODE PENELITIAN
3.1. Kerangka Pemikiran
Dalam era teknologi seperti sekarang persaingan antar produsen penyedia jasa layanan internet seperti mobile broadband sangatlah ketat.
Penelitian ini bermula dari pemikiran tentang cara pemasaran produk Smartfren yang merupakan produk baru hasil merger antara PT Mobile-8
Telecom Fren dan PT Smart Telecom. Sebagai produk baru tentunya tidak mudah untuk memasarkan produk yang mereknya belum terlalu dikenal di
masyarakat. Dalam memasarkan produknya Smartfren memerlukan komunikasi pemasaran yang tepat, salah satu cara yang paling efektif adalah
dengan membuat iklan televisi yang mampu dengan sekaligus menyasar banyak kelompok konsumen.
Dalam mengkomunikasikan dan memperkenalkan produk barunya kepada konsumen, Smartfren membuat iklan televisi
dengan slogan “I Hate Slow” yang berdurasi cukup panjang yaitu 1 menit 30 detik. Promosi yang
dilakukan oleh Smartfren tentu saja mempunyai tujuan untuk meningkatkan penjualan. Dari hal tersebut akan dilihat efektivitas iklan televisi mobile
broadband Smartf ren versi “I Hate Slow” terhadap proses keputusan
pembelian konsumen yang dianalisis menggunakan Consumer Decision Model CDM dengan Analisis Model Struktural SEM. Kemudian peneliti
mencoba menganalisis keberadaan impulse buying yang terjadi setelah konsumen menyaksikan iklan televisi mobile broadband
Smartfren versi “I Hate Slow” dengan menambahkan jalur langsung dari variabel pesan iklan
F menuju niat beli I dan berlanjut menuju pembelian nyata P. Selain itu juga dicari kemungkinan adanya impulse buying secara langsung ketika
konsumen telah menyaksikan iklan versi „I Hate Slow” dan langsung melakukan pembelian nyata terhadap mobile broadband Smartfren. Hal
tersebut dapat dilakukan dengan memodifikasi Consumer Decision Model CDM dengan menambahkan garis regresi langsung dari pesan iklan F
menuju pembelian nyata P. Keputusan pembelian konsumen dapat dipengaruhi oleh faktor yang
mempengaruhi perilaku konsumen baik internal maupun ekternal yang
mencakup pengaruh lingkungan, perbedaan individu, serta proses psikologis. Setiap orang tentunya berbeda dalam menilai faktor tersebut,
penelitian ini juga akan mengetahui apa saja faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian nyata dilihat dari persepsi kelompok yang membeli
maupun yang tidak melakukan pembelian terhadap mobile broadband Smartfren. Selanjutnya hasil dari penelitian ini dapat menjadi rekomendasi
untuk membuat kebijakan pemasaran bagi produsen mobile broadband Smartfren. Untuk lebih jelasnya perhatikan kerangka pemikiran berikut:
Gambar 5. Kerangka pemikiran penelitian
Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan
pembelian nyata mobile broadband Smartfren
Analisis Diskriminan berdasarkan membeli dan
tidak membeli Pengenalan mobile
broadband Smartfren
Komunikasi Pemasaran
Iklan Televisi Smartfren
Efektivitas Iklan Televisi
Consumer Decision Model CDM
Impulse Buying
Fungsi Diskriminan
Rekomendasi Kebijakan Pemasaran Analisis Model
Struktural SEM dengan SmartPLS
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian