Gambaran Umum Perusahaan HASIL DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Perusahaan

Telkomsel berdiri pada tanggal 26 Mei 1995, dan sampai saat ini Telkomsel merupakan jaringan telekomunikasi selular terbesar di Indonesia. Dengan komitmen Telkomsel sebagai bagian dari Telkom Group yang memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggannya, maka Telkomsel selalu berusaha meningkatkan kualitas layanan melalui peningkatan kapasitas, kualitas dan peluncuran produk aplikasi layanan seluler berbasis data. Tujuan dari perusahaan ini adalah menyediakan layanan komunikasi terdepan bagi konsumen mereka agar mereka dapat berkomunikasi dimana saja dan kapan saja. Telkomsel memiliki cakupan jaringan terbesar dari semua penyelenggara selular di Indonesia, dengan menyediakan cakupan jaringan hingga 95 dari penduduk Indonesia dan merupakan satu-satunya penyelenggara di Indonesia yang mencakup seluruh provinsi dan kabupaten serta seluruh kecamatan di Sumatra, Jawa, dan BaliNusa Tenggara. Telkomsel selalu melakukan inovasi dengan teknologi yang sesuai agar bisa melayani kebutuhan pasar yang spesifik. Industri seluler mempunyai keunikan sekaligus keterbatasan, yaitu bagaimana menciptakan penawaran baru ke pasar perusahaan dengan kuat dalam tiga landasan yang menjadi core-nya. Tiga landasan itu dalah jangkauan coverage, kualitas quality, dan ketersediaan availability. Oleh sebab itu, Telkomsel menjalin kemitraan dengan beberapa perusahaan teknologi informasi untuk satu tujuan memberikan sebuah solusi total bagi kebutuhan komunikasi dan informasi segmen korporasi. Pada Tahun1998, Telkomsel sudah mulai membentuk grup kecil yang disebut Corporate Account Management yang tugas utamanya adalah mempelajari kebutuhan dan keinginan pelanggan korporasi secara spesifik. Informasi tentang kebutuhan pelanggan terkadang didapatkan secara tidak sengaja dari acara informal seperti customer gathering. Jadi, tidak selalu dari hasil riset pasar. Dari informasi ini, Telkomsel kemudian mengembangkan produk baru yang memberikan solusi pasti. Akhirnya, yang menentukan adalah kualitas relationship perusahaan dengan pelanggannya, sejauh mana pelanggan menaruh kepercayaan terhadap perusahaan dan sejauh mana perusahaan bisa menjaga kepercayaan itu. Marinto, 2006 dalam Executive Education Workshop Hermawan Kartajaya dengan judul “Integrated Sales and Marketing”, 17-18 Februari 2006. Kurun waktu lima tahun terakhir 2005-2009, pendapatan operasional Telkomsel mengalami pertumbuhan dari Rp. 21,13 triliun di tahun 2005 menjadi Rp. 41,58 triliun di tahun 2009. Pada periode yang sama, jumlah total pelanggan Telkomsel meningkat dari sekitar 24,27 juta pada akhir tahun 2005 menjadi 81,64 juta pada akhir tahun 2009, mewakili tingkat CAGR senilai 54 persen. Pada akhir Maret 2011 Telkomsel telah mencapai target 100 juta pelanggan dengan tagline “Telkomsel Paling Indonesia” 3 . Gambar 6. Telkomsel Performance 3

4.2. Produk Telkomsel