BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain penelitian ini adalah bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional yaitu rancangan penelitian yang pengukuran atau pengamatan
dilakukan pada suatu saat atau sekali waktu. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu tentang imunisasi polio dengan perilaku
ibu pasca pemberian imunisasi polio pada bayi di Desa Mancang wilayah kerja puskesmas Selesai, Kab. Langkat Tahun 2014.
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi Populasi menurut Sugiono adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas
objeksubjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya Hidayat, 2011.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang datang mengimunisasikan polio bayinya di Wilayah Kerja Puskesmas Selesai selama
bulan maret sampai juni tahun 2014 sebanyak 115 orang. 2. Sampel Penelitian
Sampel adalah sebagian ibu yang mengimunisasikan polio pada bayinya di Puskesmas Selesai Kab. Langkat pada bulan maret – juni tahun 2014.
Rumus menentukan sampel : n = ___
1 + N d² N___
Keterangan : N : Besar Populasi
n : Besar Sampel d : Tingkat kepercayaan dan ketetapan yang diinginkan 0,1
n = __ 1 + 115 0,01
115_____
n = __115 2,15
___
n = 53, 48 = 54 Sampel. 3. Teknik Sampel
Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling sampling bertujuan yaitu teknik sampling yang digunakan oleh peneliti jika peneliti
mempunyai pertimbangan – pertimbangan tertentu didalam pengambilan sampelnya Arikunto, 2007 hal. 97.
4. Kriteria Retriksi 1. Kriteria inklusi
a. ibu - ibu yang datang untuk mengimunisasikan polio bayinya umur 0 - 3 bulan. b. bayi yang berumur 0 – 3 bulan yang dinyatakan sehat untuk mendapatkan
imunisasi polio. c. ibu - ibu bersedia menjadi responden atau subjek penelitian.
2. Kriteria eksklusi Ibu - ibu yang tidak menyusui bayinya dengan ASI dan ibu - ibu yang menolak
untuk menjadi subjek penelitian.