untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap mata pelajaran
akuntansi yang telah disampaikan oleh guru dalam kegiatan belajar mengajar.
Indikator yang dipakai sebagai hasil belajar mata pelajaran IS akuntansi dalam penelitian ini adalah nilai Ulangan Harian siswa kelas XI IS SMA Negeri
8 Purworejo.
2.3 Kajian Tentang Motivasi
2.3.1 Pengertian Motivasi
Menurut Mc. Donald Sardiman, 2010:73-74, motivasi adalah perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai dengan munculnya
“feeling” dan didahului dengan tanggapan terhadap adanya tujuan. Dari pengertian yang dikemukakan Mc. Donald ini mengandung tiga elemen
penting yaitu :
1. Bahwa motivasi mengawali terjadinya perubahan energi pada diri setiap individu manusia. Perkembangan motivasi akan membawa beberapa
perubahan energi di dalam sistem “neurophysiological” yang ada pada organisme manusia. Karena menyangkut perubahan energi manusia
walaupun motivasi itu muncul dari dalam diri manusia, penampakannya akan menyangkut kegiatan fisik manusia.
2. Motivasi ditandai dengan munculnya rasafeeling, afeksi seseorang. Dalam hal ini motivasi relevan dengan persoalan-persoalan kejiwaan,
afeksi dan emosi yang dapat menentukan tingkah laku manusia. 3. Motivasi akan dirangsang karena adanya tujuan. Jadi motivasi dalam hal
ini sebenarnya merupakan respons dari suatu aksi, yakni tujuan. Motivasi
memang muncul dari dalam diri manusia, tetapi kemunculannya karena terangsangterdorong oleh adanya unsur lain, dalam hal ini adalah tujuan.
Tujuan ini akan menyangkut soal kebutuhan. Berdasarkan ke tiga elemen di atas, maka dapat dikatakan bahwa motivasi
itu sebagai sesuatu yang kompleks. Motivasi akan menyebabkan terjadinya suatu perubahan energi yang ada pada diri manusia, sehingga akan bergayut dengan
persoalan gejala kejiwaan, perasaan dan juga emosi, untuk kemudian bertindak atau melakukan sesuatu. Semua ini didorong karena adanya tujuan, kebutuhan
atau keinginan. Menurut Slavin Anni, 2007:156 motivasi merupakan proses internal
yang mengaktifkan, memandu, dan memelihara perilaku seseorang secara terus- menerus. Menurut Purwanto 2004:73, motivasi adalah suatu usaha yang
disadari untuk menggerakkan, mengarahkan dan menjaga tingkah laku seseorang agar ia terdorong untuk bertindak melakukan sesuatu sehingga mencapai hasil
atau tujuan tertentu. Menurut Sardiman 2010:75 motivasi merupakan daya penggerak yang menjadi aktif atau dapat juga dikatakan sebagai serangkaian
usaha untuk menyediakan kondisi-kondisi tertentu, sehingga seseorang mau dan ingin melakukan sesuatu. Motivasi sangat penting untuk membangkitkan
semangat siswa dalam kegiatan pembelajaran di sekolah. Berdasarkan pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa motivasi adalah
seluruh faktor yang ada pada diri seseorang yang mendorongnya untuk melakukan suatu perbuatan, dimana dalam dunia pendidikan motivasi tersebut
merupakan kekuatan atau dorongan yang ada pada diri peserta didik untuk
melaksanakan kegiatan belajar dalam rangka mencapai tujuan pendidikan. Pada intinya motivasi merupakan faktor psikologis yang mempengaruhi proses dan
hasil belajar. Oleh karena itu peserta didik harus mempunyai motivasi belajar yang tinggi.
Yang dimaksud motivasi disini adalah motivasi belajar akuntansi, yaitu suatu dorongan yang ada pada diri peserta didik untuk belajar akuntansi guna
mencapai tujuan yang telah ditetapkan, yaitu hasil belajar akuntansi yang optimal.
2.3.2 Fungsi Motivasi