Kepala Bidang Pembangunan Kepala Subbidang Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat

1 menyusun program kerja dan rencana anggaran Subbidang; 2 menyiapkan bahan perumusan kegiatan pemeriksaan bidang Pembinaan Aparatur; 3 menyiapkan bahan dan data dalam penyusunan Program Kerja Pemeriksaan PKP, Program Pemeriksaan Terinci P2T, dan Internal Control Questionary ICQ sesuai ketentuan yang berlaku; 4 menyiapkan kertas kerja pemeriksaan dan melaksanakan pengumpulan data, informasi dan keterangan untuk mendukung pemeriksaan; 5 melaksanakan pemeriksaan terhadap administrasi penyelenggaraan pemerintahan seluruh unit kerja perangkat Daerah termasuk Kepala Desa; 6 menyiapkan bahan dan data dalam rangka penyusunan laporan hasil pemeriksaan; 7 memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis; 8 menetapkan DP-3 pegawai; 9 melaporkan seluruh pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang; 10 melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.

h. Kepala Bidang Pembangunan

Kepala Bidang Pembangunan mempunyai tugas pokok melaksanakan pengawasan dan pemeriksaan di bidang pembangunan, yang meliputi bidang ekonomi, kesejahteraan rakyat dan pekerjaan umum. Universitas Sumatera Utara Tugas Kepala Bidang Pembangunan, adalah sebagai berikut : 1 menyusun program kerja dan rencana anggaran Subbidang; 2 merumuskan program dan kebijakan teknis serta kegiatan pengawasan bidang pembangunan meliputi ekonomi dan kesejahteraan rakyat serta pekerjaan umum; 3 mengkoordinir pelaksanaan tugas Subbidang; 4 menyusun Program Kerja Pemeriksaan PKP, Program Pemeriksaan Terinci P2T, dan Internal Control Questionary ICQ sesuai ketentuan yang berlaku; 5 melakukan pemeriksaan terhadap pelaksanaan kegiatan bidang pembangunan di lingkungan Pemerintah Daerah; 6 mengkoordinasikan pelaksanaan pemeriksaan pendahuluan survey pendahuluan atas objek pemeriksaan; 7 mengkoordinasikan penyusunan laporan hasil pemeriksaan pada bidang pembangunan; 8 melaksanakan analisa dan evaluasi penyelenggaraan pengawasan dan pemeriksaan di bidang pembangunan; 9 menyusun rencana tindak lanjut penyelenggaraan pengawasan dan pemeriksaan di bidang pembangunan berdasarkan hasil analisa dan evaluasi; 10 memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis; 11 menetapkan DP-3 pegawai; 12 melaporkan seluruh pelaksanaan tugas kepada Kepala Badan; Universitas Sumatera Utara 13 melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.

i. Kepala Subbidang Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat

Kepala Subbidang Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat mempunyai tugas pokok menyiapkan bahan-bahan perumusan kebijakan, program dan kegiatan, serta fasilitas pelaksanaan koordinasi, pengawasan dan pemeriksaan penyelenggaraan tugas perangkat Daerah di bidang ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Tugas Kepala Subbidang Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat, adalah sebagai berikut : 1 menyusun program kerja dan rencana anggaran Subbidang; 2 menyiapkan bahan perumusan pemeriksaan bidang pembangunan perekonomian dan kesejahteraan rakyat; 3 menyiapkan bahan dan data dalam penyusunan Program Kerja Pemeriksaan PKP, Program Pemeriksaan Terinci P2T, dan Internal Control Questionary ICQ sesuai ketentuan yang berlaku; 4 melaksanakan pemeriksaan pelaksanaan pembangunan, perekonomian dan kesejahteraan rakyat meliputi perindustrian, perdagangan dan koperasi UKM, penanaman modal, pertanian, kehutanan dan perkebunan, pertambangan dan energi, kebudayaan, kesehatan, keluarga berencana, tenaga kerja dan sosial; Universitas Sumatera Utara 5 menyiapkan kertas kerja pemeriksaan dan melaksanakan pengumpulan data, informasi dan keterangan untuk mendukung pemeriksaan; 6 menyiapkan bahan dan data dalam rangka penyusunan laporan hasil pemeriksaan; 7 memberi petunjuk kepada bawahan baik lisan maupun tertulis; 8 menetapkan DP-3 pegawai; 9 melaporkan seluruh pelaksanaan tugas kepada Kepala Bidang; 10 melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.

j. Kepala Subbidang Pekerjaan Umum

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Akuntabilitas, Kompetensi dan Independensi Pemeriksa Terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan Pada Inspektorat Kota Medan

0 34 92

Pengaruh Pengalaman Kerja, Independensi, Objektivitas, Integritas Dan Kompetensi Terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan

1 27 66

Pengaruh Keahlian Audit Dan Independensi Pemeriksa Terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan Di Inspektorat Kabupaten Tapanuli Utara

6 76 110

Analisis Pengaruh Latar Belakang Pendidikan Kecakapan Profesional, Pendidikan Berkelanjutan, Dan Independensi Pemeriksa Terhadap Kualitas Hasil Pemeriksaan (Studi Empiris Pada Bawasko Medan)

2 28 109

PENGARUPROFESI PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, KECAKAPAN PROFESIONAL, PENDIDIKAN BERKELANJUTAN, INDEPENDENSI, KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP KUALITAS HASIL PEMERIKSAAN KEUANGAN DAERAH DENGAN PENGALAMAN KERJA SEBAGAI VARIABEL MODERATING.

0 6 16

PENDAHULUAN PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, KECAKAPAN PROFESIONAL, PENDIDIKAN BERKELANJUTAN, INDEPENDENSI, KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP KUALITAS HASIL PEMERIKSAAN KEUANGAN DAERAH DENGAN PENGALAMAN KERJA SEBAGAI VARIABEL MODERATING.

0 3 9

LANDASAN TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, KECAKAPAN PROFESIONAL, PENDIDIKAN BERKELANJUTAN, INDEPENDENSI, KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP KUALITAS HASIL PEMERIKSAAN KEUANGAN DAERAH DENGAN PENGALAMAN KERJA SEBAGA

0 5 26

KESIMPULAN DAN SARAN PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, KECAKAPAN PROFESIONAL, PENDIDIKAN BERKELANJUTAN, INDEPENDENSI, KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP KUALITAS HASIL PEMERIKSAAN KEUANGAN DAERAH DENGAN PENGALAMAN KERJA SEBAGAI VARIABEL MODERATING

0 2 34

PENGARUH OBYEKTIFITAS, INTEGRITAS, KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI PEMERIKSA TEHADAP KUALITAS HASIL PEMERIKSAAN DALAM PENGAWASAN KEUANGAN DAERAH : STUDI PADA INSPEKTORAT KABUPATEN KUDUS

0 0 15

Pengaruh Independensi Pemeriksa, Standar Pelaporan, Pendidikan Berkelanjutan dan Keahlian Auditor Inspektorat Daerah terhadap Kualitas Audit

0 0 10