Pengujian Autokorelasi Pengujian Asumsi Klasik
♦ Jika angka Durbin Watson dibawah -2 dinyatakan ada gejala autokorelasi positif.
♦ Jika angka Durbin Watson diatas +2 dinyatakan ada gejala autokorelasi negatif.
♦ Jika angka Durbin Watson berada diantara -2 sampai +2 dinyatakan tidak ada gejala autokorelasi.
Identifikasi ada tidaknya gejala autokorelasi juga dapat dilihat dari tabel Durbin Watson Test dengan jumlah variabel bebas k dan jumlah data n sehingga
dL dan dU dapat diperoleh distribusi daerah keputusan ada atau tidaknya korelasi Gujarati, 2000.
Suatu observasi dikatakan tidak terjadi autokorelasi jika nilai Durbin Watson berada antara dU hingga 4-dU. Dari tabel Durbin Watson untuk n = 45 dan k = 4
banyaknya variabel bebas diketahui nilai dU sebesar 1,72 dan 4-dU sebesar 2,28. Nilai dL sebesar 1,34 dan 4-dL sebesar 2,66. Dari hasil perhitungan regresi diperoleh
nilai uji Durbin Watson sebesar 1,691 dimana nilai tersebut lebih tinggi dari dL yaitu 1,34 dan lebih kecil dari dU yaitu 1,72. Berarti nilai uji Durbin Watson tersebut
berada di daerah keraguan sehingga dapat dikatakan tidak terjadi autokorelasi.
Gambar 4.2 Kurva uji autokorelasi
Tidak ada autokorelasi positif dan tidak ada
autokorelasi negatif
dL dU
4 - dU 4 - dL
4
a d
a a
u to
k o
re la
si p
o sitif
daerah keragu
raguan
a d
a a
u to
k o
re la
si n
e g
a ti
f
daerah keragu
raguan
1,34 1,72
2,28 2,66
1,691