persentase kenaikan konsumen baru yang menggunakan telepon seluler di seluruh pelosok dunia Purwakarta, 2005.
Sistem seluler dengan menggunakan teknologi digital akan menjadi suatu metode telekomunikasi yang umum Purwakarta, 2005. Telepon seluler dengan
sistem digital memberikan beberapa keuntungan seperti kapasitas yang lebih besar, perangkat yang semakin sederhana, perluasan daya jangkau, serta
keamanan dan kenyamanan yang semakin terjaga. Telepon seluler dengan menggunakan teknologi digital pertama sekali menggunakan sistem teknologi
yang dikenal dengan Global System for Mobile Communication GSM. Sebagai teknologi seluler digital pertama sistem GSM menjadi bisnis yang sangat
menguntungkan bagi para operator. Sejalan dengan berkembangnya persaingan bisnis dan teknologi, saat ini sistem teknologi komunikasi seluler generasi ketiga
yang dikenal dengan Code Division Multiple Access CDMA hadir untuk bersaing di pasar Theodora, 2007.
a. Operator Telepon Seluler GSM
Global System for Mobile Communications GSM merupakan sistem telekomunikasi bergerak yang bekerja secara global dengan menggunakan sistem
seluler digital dan frekuensi standar 890-915 Mhz dan 935-960 Mhz Wijaya, 2008.
Global System for Mobile Communication GSM merupakan salah satu
standar sistem komunikasi nirkabel wireless yang beroperasi secara global
Universitas Sumatera Utara
sehingga dapat diterima secara internasional serta menggunakan teknologi digital. Purwakarta, 2005.
Operator telepon seluler GSM adalah pihak penyelenggara jaringan dan layanan seluler GSM. Operator telepon seluler GSM yaitu: Telkomsel dengan
produk SIM card Simpati, As, Halo, Indosat dengan produk SIM card Mentari, IM3, Matrix, Excelcomindo dengan produk SIM card XL Bebas, XL Jempol,
Xplore, Hutchison dengan produk SIM card Three “3” dan Natrindo Telepon Seluler dengan produk SIM card Axis http:www.elektroindonesia.com.
1. Karakteristik Operator Telepon Seluler GSM Dalam situasi persaingan yang semakin berat dan lingkungan yang berubah
cepat memahami kelebihan dan kelemahan produk sendiri dan pesaingnya merupakan hal yang penting untuk diperhatikan. Bagaimanapun juga perubahan
dan perbaikan terus dilakukan sebagai strategi yang disusun untuk memenangkan persaingan pasar Soedjas Aritejo, 2006. Wijaya 2008 menyebutkan bahwa
GSM memiliki kemmpuan roaming yang baik, memiliki fitur layanan yang banyak dan bervariasi, memiliki kualitas suara yang jernih, serta terus
berkembang sejalan perkembangan teknologi. Disamping itu, GSM bekerja secara global dan menggunakan infrastruktur yang kompleks purwakarta, 2005.
Stiawan, 2003 menyebutkan bahwa GSM memiliki kecepatan akses data hingga 384 Kbs dan menggunakan frekuensi 890-915 Mhz dan 935-960 Mhz. Dari
penjelasan diatas maka dapat disimpulkan bahwa karakteristik operator GSM
adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
a. Memiliki infrastruktur yang kompleks.
b. Menggunakan frekuensi 890-915 Mhz dan 935-960 Mhz.
c. Bekerja secara global.
d. Memiliki sinyal yang kuat dan kualitas suara yang jernih.
e. Menggunakan udara sebagai media.
f. Memiliki jangkauan yang luas.
g. Memiliki kecepatan akses data hingga 384 Kbs.
h. Memiliki banyak layanan fitur dan bervariasi..
2. Layanan Fitur Operator Telepon Seluler GSM