Tujuan Pendidikan Agama Islam

24

3. Tujuan Pendidikan Agama Islam

Tujuan merupakan penentu arah dari suatu kegiatan yang dilakukan, karena tanpa adanya tujuan, pelaksanaan program pendidikan akan menjadi tidak tearah dan tidak akan berjalan sebagaimana mestinya. Adapun berbicara mengenai tujuan pendidikan agama islam tidak terlepas dari pembicaraan mengenai tujuan hidup manusia sebagai seorang muslim. Sebagaimana firman Allah swt        “Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku”. Qs. Adz-Dzariyat: 56 Berdasarkan ayat di atas jelaslah bahwa tujuan manusia diciptakan oleh Allah adalah untuk mengabdi dengan beribadah kepada-Nya, akan tetapi sebagai makhluk sosial, manusia tidak terlepas pula pada hubungannya dengan masyarakat sekitar. Oleh sebab itu dibutuhkan keseimbangan dalam menjalani hidup baik kehidupan akhirat yaitu hubungannya dengan Sang Pencipta dan kehidupan dunia yaitu hubungannya dengan masyarakat dan lingkungan sekitar. Adapun pendidikan agama Islam di sekolahmadrasah bertujuan untuk menumbuhkan dan meningkatkan keimanan melalui pemberian dan pemupukan pengetahuan, penghayatan, pengamalan serta pengalaman peserta didik tentang agama islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang dalam hal keimanan, ketakwaannya, berbangsa dan bernegara serta untuk dapat melanjutkan pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi. 41 Menurut Muhaimin tujuan pendidikan agama islam secara umum adalah meningkatkan keimanan, pemahaman, pengetahuan dan pengamalan peserta didik tentang agama islam sehingga menjadi manusia muslim yang beriman, dan bertakwa kepada Allah SWT serta berakhlak mulia dalam kehidupan pribadi, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. 42 41 Abdul Majid dan Dian Andayani, Pendidikan Agama Islam Berbasis..., h. 135 42 Muhaimin, Paradigma Pendidikan Islam, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2004, cet.3, h. 78 25 Menurut Zakiyah Daradjat pendidikan agama islam secara garis besar adalah membina manusia agar menjadi hamba Allah yang shaleh dengan seluruh aspek kehidupannya, perbuatan pikiran dan perasaannya. Adapun secara terperinci tujuan pendidikan agama islam adalah sebagai berikut: a. Mengetahui dan melaksanakan ibadah yang disebutkan dalam hadits Nabi yang antara lain menyebutkan bahwa islam ini dibangun atas lima pilar yaitu: 1 Pengetahuan bahwa tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad hamba dan Rasul-Nya. 2 Mendirikan sholat. 3 Menunaikan zakat. 4 Puasa dalam bulan ramadhan. 5 Menunaikan ibadah haji. b. Memperoleh bekal pengetahuan keterampilan, sikap dan perbuatan yang diperlukan untuk mendapatkan rezeki untuk diri dan keluarganya. Sebagaimana firman Allah SWT                   “Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; Karena Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu”. Qs. Al-Baqarah: 168 c. Mengetahui dan mempunyai keterampilan untuk melaksanakan kemasyarakatannya dengan baik akhlak terpuji yang dikelompokkan ke dalam dua kategori: 1 Dalam hubungan manusia dengan orang lain untuk kepentingan umat, diantaranya: a Berbakti kepada kedua orangtua ibu dan bapak. b Membelanjakan harta di jalan Allah. c Berbuat baik kepada katib-kerabattidak kikir dan tidak pula boros d Menakar dan menimbang secara benar. e Jangan ikut campur dalam urusan yang bukan urusanmu dan hendaklah bersifat rendah hati serta tidak sombong. f Tidak Memakai perhiasan yang mahal. 2 Sayang kepada orang lemah dan kasih sayang kepada hewan, misalnya: a Membuang duri dari jalanan. b Memberi minuman hewan yang kehausan. 26 c Jika membunuh hewan, bunuhlah dengan baik, jika memotong hewan potonglah dengan pisau tajam dan istirahatkan hewan sembelihan itu. 43 Sedangkan menurut UU Sisdiknas dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.55 Tahun 2007 pada pasal 2 dijelaskan bahwa pendidikan agama bertujuan untuk berkembangnya kemampuan peserta didik dalam memahami, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai agama yang menyerasikan penguasaannya dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. 44 Berdasarkan beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa pendidikan agama islam bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai islam kepada peserta didik agar dapat meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalan ajaran islam sehingga menjadi muslim yang beriman, bertakwa kepada Allah SWT serta berakhlak mulia dalam kehidupan pribadi, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

C. Pengertian Profesionalisme Guru PAI