33 Sedangkan jenis pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini
adalah korelasional yang bertujuan untuk mencari hubungan antara dua variabel dan menjelaskan hasil penelitian secara deskriptif. Hal ini
dimaksudkan agar penulis dapat memperoleh data yang lengkap dan gambaran mengenai keadaan yang sebenarnya dari objek yang diteliti, yaitu
gambaran profesionalisme guru PAI terhadap prestasi belajar siswa.
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian.
54
Adapun dalam penelitian ini yang menjadi populasi target adalah siswa SMPN 1 Kosambi
Tangerang, dari populasi target tersebut ditentukan populasi terjangkaunya yaitu siswa kelas VIII SMPN 1 Kosambi Tangerang yang berjumlah 351
siswa. Adapun alasan penulis memilih kelas VIII dikarenakan para siswa yang duduk di tingkat ini lebih lama mengenal guru PAI mereka yang
dijadikan sebagai objek dalam penelitian ini dibandingkan dengan siswa kelas VII.
2. Sampel Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti.
55
Adapun pengambilan sampel dalam penelitian ini penulis menggunakan random
sampling dengan teknik purposive sampling, yaitu dari jumlah populasi dalam satu kelas VIII-8 yang berjumlah 39 orang siswa.
D. Teknik Pengumpulan Data
Adapun teknik yang digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian ini adalah:
1. Observasi yaitu melakukan pengamatan langsung dalam rangka
memperoleh data. Selain itu, observasi dilakukan untuk mengetahui tentang proses pembelajaran PAI di SMPN 1 Kosambi Tangerang.
54
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2006, h 130
55
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian.…., h, 131
34 2. Wawancara interview yaitu pengumpulan data melalui wawancara
penulis dengan guru PAI dan kepala sekolah di SMPN 1 Kosambi Tangerang untuk memperoleh data mengenai profesionalisme guru.
3. Angket, yakni teknik pengumpulan data dengan menyebarkan lembaran- lembaran pertanyaan yang harus dijawab oleh responden, dalam hal ini
yaitu siswa. Teknik ini digunakan untuk mengetahui pendapat atau persepsi siswa kelas VIII-8 mengenai profesionalisme guru PAI.
4. Studi dokumentasi, yaitu teknik yang digunakan untuk mengetahui prestasi belajar siswa dengan melihat raport siswa kelas VIII-8 semester
genap tahun pelajaran 20102011 di SMPN 1 Kosambi Tangerang.
E. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian yang penulis gunakan untuk memperoleh data mengenai hubungan profesionalisme guru PAI dengan prestasi belajar PAI
siswa adalah berupa angket. Adapun angket yang digunakan terdiri dari 30 butir soal dengan empat alternatif jawaban yaitu selalu, sering, kadang-
kadang dan tidak pernah. Adapun variabel dalam penelitian ini profesionalisme guru PAI dan
hubungannya dengan prestasi belajar PAI siswa adalah: 1. Profesionalisme guru PAI Variabel X
Variabel ini sebagai variabel independen bebas yang diberi simbol dengan huruf “X”.
a Definisi Konseptual Secara konseptul yang dimaksud dengan profesionalisme guru PAI
adalah kualitas suatu bidang profesi keguruan yang ditekuni oleh seseorang, dengan berbekal ilmu pengetahuan dan keterampilan khusus
serta ahli di bidangnya yaitu pendidikan agama Islam yang diperoleh melalui pendidikan dan pelatihan khusus sesuai dengan prosedur
akademis yang berlaku.
35 b Definisi Operasional
Secara operasional yang dimaksud dengan profesionalisme guru PAI adalah hal yang berkaitan dengan kompetensi pedagogik terutama
kemampuan guru dalam melaksanakan proses pembelajaran yang dapat diukur melalui indikator keterampilan guru dalam mengajar.
Tabel I Kisi-kisi Instrumen Angket
Nomor Butir Variabel
Indikator Positif
Negatif
Profesionalisme Guru PAI
1. Keterampilan bertanya 2. Memberikan penguatan
seperti: memberikan pujian, acungan jempol dan gerak
mendekati peserta didik. 3. Mengadakan variasi
a. Variasi gaya belajar seperti variasi suara, gerakan badan
dan mimik,
mengubah posisi.
b. Variasi media dan sumber belajar
c. Variasi dalam
kegiatan pembelajaran yaitu variasi
dalam penggunaan metode pembelajaran.
4. Keterampilan menjelaskan a. Penyajian, seperti bahasa
yang digunakan jelas dan mudah dipahami.
b. Pemberian contoh 10, 11
8,9
13,14
15
16
18,21
19,20 12
7
17
36 c. Penguasaan materi
5. Keterampilan membuka dan menutup pelajaran
a. Melakukan apersepsi b. Menyampaikan tujuan yang
akan dicapai dan garis besar materi yang akan dipelajari.
c. Menghubungkan materi yang telah dipelajari dengan
materi yang akan disajikan. d. Mendayagunakan media
dan sumber belajar sesuai dengan materi yang akan
diajarkan. e. Menarik kesimpulan
mengenai materi yang telah dipelajari.
f. Memberikan post tes 6. Mengelola kelas
a. Penciptaan kondisi belajar yang optimal.
b. Pengendalian kondisi belajar yang optimal
7. Keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil.
8. Keterampilan mengajar kelompok kecil dan
perorangan. 1
2
3
5
6
23
25,26
27,28
29,30 22
4
24
37 1.
Prestasi Belajar Siswa Variabel Y Variabel ini sebagai variabel dependen terikat yang diberi simbol dengan
huruf “Y”. a
Definisi Konseptual Secara konseptual yang dimaksud dengan prestasi belajar adalah
penilaian hasil usaha kegiatan belajar yang dinyatakan dalam bentuk simbul, angka, huruf maupun kalimat yang dapat mencerminkan hasil
yang sudah dicapai oleh setiap peserta didik dalam periode tertentu. b
Definisi Operasional Secara operasional yang dimaksud dengan prestasi belajar siswa
adalah hasil yang telah dicapai oleh siswa atas suatu aktifitas yang dapat dinyatakan dengan nilai hasil belajar raport pada mata pelajaran
PAI.
F. Teknik Pengolahan Data