yang sebelumya masih remang-remang atau gelap sehingga setalah diteliti menjadi jelas, dapat berupa hubungan kausal atau interaktif, hipotesis, atau teori.
9
9
Ibid., h. 202
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Kondisi Fisik dan Sosial Daerah Penelitian
1. Letak dan Luas Daerah Penelitian
Kelurahan Srengseng Sawah merupakan salah satu dari 6 enam Kelurahan di Wilayah Kecamatan Jagakarsa Kota Administrasi Jakarta Selatan yang dibentuk
berdasarkan Surat Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 1251 Tahun 1986, dengan luas wilayah 674,70 Ha yang berbatasan dengan:
a Sebelah Utara : Kel. Lenteng Agung dan Kel. Jagakarsa b Sebelah Timur : Kali Ciliwung
c Sebelah Selatan : Kota Depok d Sebelah Barat : Kelurahan Ciganjur dan Kelurahan Cipedak
Perkembangan penduduk di kelurahan Srengseng Sawah cukup pesat. Hal ini selain suasana yang cukup menyenangkan karena kelestarian alam masih terjaga
dengan baik, juga disebabkan oleh tersedianya fasilitas sarana umum yang memadai, baik fasilitas kesehatan, pendidikan, peribadatan dan lain-lain. Pada
umumnya penduduk Kelurahan Srengseng adalah masyarakat Betawi, sehingga adat istiadat yang berlaku adalah Budaya Betawi.
Mayoritas Penduduk Kelurahan Srengseng Sawah adalah beragama Islam. Namun demikian kerukunan antar umat beragama sudah berjalan baik sehingga
kehidupan bermasyarakat antar pemeluk agama yang satu dengan yang lainnya saling menghormati. Program yang sedang dilaksanakan dalam pengembangan
pembangunan wilayah kelurahan adalah pembangunan cagar Budaya Betawi yang disebut Perkampungan Budaya Betawi di Setu Babakan RW.08 Kelurahan
Srengseng Sawah.
51
2. Kondisi Demografi
Jumlah Penduduk Kelurahan Srengseng tercatat sebanyak 60.784 orangjiwa, laki-laki 30.991 jiwa dan perempuan 29.792 jiwa. Dengan tingkat kepadatan
penduduk mencapai 6,757 JiwaKm
2.
Komposisi Penduduk di Kelurahan Srengseng tercatat sebagai berikut:
a Berdasarkan Jenis Kelamin:
Tabel 4.1 Jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin
No Jenis Kelamin
Jumlah 1
Laki-Laki 30.914
2 Perempuan
29.727
b Berdasarkan Agama:
Tabel 4.2 Jumlah penduduk berdasakan agama
No Agama
Jumlah
1 Islam
51.697 Orang 2
Protestan 3.775 Orang
3 Katholik
2.672 Orang 4
Hindu 603 Orang
5 Budha
183 Orang
c Berdasarkan Mata Pencaharian:
Tabel 4.3 Jumlah Penduduk berdasarkan Mata Pencaharian
No Pendidikan
Jumlah
1 Karyawan
12.415 jiwa 2
Pensiunan 926 jiwa
3 Pedagang
3.353 jiwa 4
Tani 1.999 jiwa
5 Pertukangan
463 jiwa
d Berdasarkan Sarana Pendidikan
Kegiatan pendidikan sebagai prioritas utama dalam pembangunan nasional di Kelurahan Srengseng Sawah telah berjalan dengan baik. Adapun sarana
yang tersedia tersebut adalah sebagai berikut:
Tabel 4.4 Data Sekolah
NO STATUS
SEKOLAH GEDUNG
GURU MURID
I TK
Negeri -
- -
- Swasta
11 11
58 1.008
Lain-lain 1
1 8
45 II
SD Negeri
Swasta 3
3 50
1.161 Ibtidayah
1 1
172 5.261
III SLTP
Negeri 2
2 70
1.211 Swasta
8 8
108 2.158
Tsanawiyah 3
3 115
1.253 IV
SLTA Negeri
1 1
63 823
Swasta 14
14 305
3.864 Aliyah
1 1
48 423
V Perguruan
Tinggi Negeri
- -
Swasta 2
2 e
Berdasarkan Sarana Peribadatan Sarana keagamaan yang ada di Kelurahan Srengseng Sawah hingga akhir
saat ini sebagai berikut:
Tabel 4.5 Data Sarana Peribadatan
NO SARANA
PERIBADATAN JUMLAH
KET
1 Masjid
24 2
Musholla 42
3 Gereja
3 4
Pura 1
B. Profil Komunitas Taring Babi
Tabel 4.6 Profil Singkat Anggota Komunitas Punk Informan
No Nama
LP Usia
Pendidikan Pekerjaan
Lama menjadi anggota punk
1 Mike
Laki-laki 36
SMA Wiraswasta
Pada tahun 1997 2
Bob Laki-laki
36 SMA
Musisi Pada tahun 1997
3 Bule
Laki-laki 18
SD Musisi
Pada tahun 2008 4
Erwan Laki-laki
40 SD
Seniman Pada tahun 2007
5 Gembel
Laki-laki 17
SD Pengamen
Pada tahun 2012 6
Ujang Laki-laki
26 SD
Seniman Pada tahun 2007
Berdasarkan hasil wawancara dan pengamatan yang telah diteliti oleh penulis dari 10 anggota komunitas punk penulis hanyamewancarai 6 orang amak punk
yang berada di Lenteng agung seperti digambarkan singkat pada table tersebut bebrapa data tentang anak-anak punk informan terdiri dari jenis kelamin dan usia