Pengertian Net Operating Margin NOM Rumus Perhitungan Net Operating Margin NOM

Tabel 2.1 Kriteria penilaian NOM Kriteria Keterangan Peringkat 1: NOM 3 Tinggi Peringkat 2: 2 NOM ≤ 3 Cukup Tinggi Peringkat 3: 1,5 NOM ≤ 2 Rendah Peringkat 4: 1 NOM ≤ 1,5 Cukup Rendah Peringkat 5: NOM ≤ 1 Sangat Rendah Sumber: Kodifikasi Penilaian Tingkat Kesehatan BI,2012.

D. Kualitas Aktiva Produktif KAP I. Pengertian KAP

Rasio Kualitas Aktiva Produktif KAP sebagai rasio dalam penilaian kualitas aset sangat berguna untuk mengetahui bagaimana pihak bank dapat mengelola aktiva yang dimilikinya dengan sebaik-baiknya sehingga dapat menghasilkan pendapatan atau keuntungan semaksimal mungkin. 15 Penilaian kualitas aset ini juga bertujuan untuk menilai kondisi aset bank, termasuk 15 Dwi Nur’aini Ihsan, Analisis Laporan Keuangan Perbankan Syariah,Banten: UIN Jakarta Press, 2013, h.96 antisipasi atas risiko gagal bayar dari pembiayaan credit risk yang akan muncul. 16

II. Rumus Perhitungan KAP

Rumus perhitungan KAP yaitu: 17 KAP = Sumber: sesuai SE No.924DPbs2007 Keterangan: APYD adalah Aktiva Produktif Yang Diklasifikasikan adalah aktiva produktif yang sudah maupun yang mengandung potensi tidak memberikan penghasilan atau menimbulkan kerugian yang besarnya ditetapkan sebagai berikut:  25 dari aktiva produktif yang digolongkan Dalam Perhatian Khusus.  50 dari aktiva produktif yang digolongkan Kurang Lancar. 16 Surat Edaran Bank Indonesia nomor 924DpBs2007 17 Dwi Nur’aini Ihsan, Analisis Laporan Keuangan Perbankan Syariah,Banten: UIN Jakarta Press, 2013, h.96  75 dari aktiva produktif yang digolongkan Diragukan.  100 dari aktiva produktif yang digolongkan Macet. Aktiva Produktif adalah Penanaman bank dalam bentuk pembiayaan, surat berharga, penyertaan dan penanaman lainnya yang dimaksudkan untuk memperoleh pendapatan bagi bank. Tabel 2.2 Kriteria penilaian KAP Kriteria Keterangan Peringkat 1: KAP 0,99 Tinggi Peringkat 2: 0,96 KAP ≤ 0,99 Cukup Tinggi Peringkat 3: 0,93 KAP ≤ 0,96 Rendah Peringkat 4: 0,90 KAP ≤ 0,93 Cukup Rendah Peringkat 5: KAP ≤ 0,90 Sangat Rendah Sumber: Kodifikasi Penilaian Tingkat Kesehatan BI,2012

III. Manajemen Aset dan Liabilitas

Assets and Liability Management pada dasarnya adalah merupakan suatu proses planning, organizing, actuating dan controlling untuk mendapatkan penetapan kebijaksanaan di bidang pengelolaan: permodalan

Dokumen yang terkait

PENGARUH SIZE, OPERATING PROFIT MARGIN DAN LEVERAGE TERHADAP PERATAAN LABA (INCOME SMOOTHING) PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2006 – 2010

1 59 8

Pengaruh FDR, BOPO Dan NPF Terhadap Profitabilitas (ROE) Perbankan Syariah Di Indonesia

4 58 103

Analisis inflasi, gross domestic product, net performing financing, biaya operasional dan pendapatan operasional, net margin terhadap return on asset perbankan syariah di Indonesia periode 2010-2013

0 4 111

ANALISIS PENGARUH CAR, NPL DAN BOPO TERHADAP FDR PADA PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA

0 30 66

Pengaruh Faktor Eksternal Dan Internal Terhadap Volume Pembiayaan Perbankan Syariah Di Indonesia

2 9 129

PENGARUH KONDISI EKONOMI, NPF, FDR DAN BOPO TERHADAP PROFITABILITAS PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA Pengaruh kondisi Ekonomi, NPR, FDR Dan BOPO Terhadap Profitabilitas Perbankan Syariah Di Indonesia Tahun 2012-2015.

0 3 13

PENGARUHKONDISI EKONOMI, NPF, FDR DAN BOPO TERHADAP PROFITABILITAS PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA Pengaruh kondisi Ekonomi, NPR, FDR Dan BOPO Terhadap Profitabilitas Perbankan Syariah Di Indonesia Tahun 2012-2015.

0 4 16

DAFTAR PUSTAKA Pengaruh kondisi Ekonomi, NPR, FDR Dan BOPO Terhadap Profitabilitas Perbankan Syariah Di Indonesia Tahun 2012-2015.

0 3 4

analisis pengaruh car,fdr,npf dan bopo terhadap kinerja keuangan pada perbankan syariah di indonesia.

0 0 18

FINANCING (NPF), OPERATIONAL EFFICIENCY RATIO (OER), PENYISIHAN PENGHAPUSAN AKTIVA PRODUKTIF (PPAP) DAN NET OPERATING MARGIN (NOM) TERHADAP PROFITABILITAS PADA BANK UMUM SYARIAH PERIODE 2010-2015.

0 2 150