Fungsi Pendidikan Agama Islam

pendidikan, tujuan ialah orientasi yang dipilih pendidik dalam membimbing peserta didiknya, sehingga tujuan pendidikan dapat dikatakan sebagai masalah sentral dalam proses pendidikan. Tujuan pendidikan berarti apa yang ingin dicapai dengan pendidikan. Masalahnya adalah, manusia yang bagaimanakah yang ingin dibentuk melalui pendidikan. Tujuan juga merupakan sasaran yang hendak dicapai dan sekaligus merupakan pedoman yang memberi arah bagi segala aktifitas yang dilakukan. Kalau dilihat kembali pengertian pendidikan agama Islam, maka terdapat sesuatu yang diharapkan dapat terwujud ketika seseorang telah mengalami sebuah proses pendidikan agama Islam, yaitu manusia yang utuh baik jasmani maupun rohani, sehingga dapat hidup berkembang secara wajar dan normal karena didasari oleh ketaqwaannya kepada Allah SWT. Salah satu tujuan pendidikan agama Islam adalah mengembangkan manusia yang baik yang beribadah dan tunduk kepada Allah serta mensucikan diri dari dosa. 20 Adapun tujuan orang muslim adalah ibadah kepada Allah. Allah berfirman dalam surat Az-Dzariyat ayat 56:        “Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku. Fadlil Al-Jamali merumuskan tujuan pendidikan agama Islam yang lebih rinci, sebagai berikut: 1. Mengenalkan manusia akan perananya diantara sesama makhluk dan tanggung jawab pribadinya di dalam hidup ini. 20 Hery Noer Aly, Watak Pendidikan Islam..........,h.152 2. Mengenalkan manusia akan interaksi sosial dan tanggung jawabnya dalam tata hidup bermasyarakat. 3. Mengenalkan manusia akan alam ini dan mengejar mereka untuk mengetahui hikmah diciptakannya serta memberikan kemungkinan kepada mereka untuk mengambil manfaat dari alam tersebut. 4. Mengenalkan manusia akan pencipta alam ini Allah dan memerintahkan beribadah kepada-Nya. 21 Perumusan tujuan pendidikan ini menjadi penting. Artinya, bagi proses pendidikan, karena dengan adanya tujuan yang jelas dan tepat maka arah proses itu akan tepat dan jelas pula. Tujuan pendidikan agama Islam dengan jelas mengarah kepada terbentuknya insan kamil yang berkepribadian muslim, merupakan perwujudan manusia seutuhnya, takwa, cerdas, baik budi pekertinya, terampil, kuat kepribadiannya, berguna bagi diri sendiri, agama, keluarga, masyarakat dan negara. Mahmud Yunus menjelaskan tujuan pendidikan Agama Islam sebagai berikut: 1. Menanamkan perasaan cinta dan taat kepada Allah dalam hati anak yaitu dengan mengingatkan nikmat Allah yang tidak terhitung banyaknya. 2. Menanamkan i’tikad yang benar dan kepercayaan yang betul dalam diri anak. 3. Mendidik anak dari kecilnya, supaya mengikuti perintah Allah maupun terhadap masyarakat, yaitu dengan mengisi hati mereka supaya takut kepada Allah dan berharap mendapat pahala. 4. Mendidik anak supaya membiasakan akhlak yang mulia dan adat kebiasaan yang baik. 5. Memberi pelajaran supaya anak didik mengutahui macam-macam ibadah yang wajib dikerjakan dan cara melakukannya 21 Abd. Halim Soebahar, Wawasan Baru Pendidikan Islam....,h. 20