42 3.
Penyediaan Ruang Asi, beserta dengan sofa dan kulkas untuk menyimpan ASI
4. Kegiatan nonton bersama, untuk beberapa pertandingan olahraga
5. Birthday celebration, setiap bulan, untuk seluruh karyawan yang berulang
tahun di bulan tersebut.
5.4. Jenis Produk
Produk yang diproduksi di pabrik ini termasuk kue, biskuit, biskuit sandwich, flute wafer, wire cut cookie, dan crumb. Produk unggulannya adalah
biskuit sandwich OR, biskuit sandwich RZ dan CA. Pengadaan bahan baku dan pengendalian persediaannya didasarkan pada peramalan penjualan produk. Produk
yang dihasilkan PT XYZ adalah biskuit OR, RZ, CA dan OS. Keempat jenis produk tersebut diproduksi dengan berbagai kemasan dan varian rasa yang disebut
dengan SKU Stock Keeping Unit. Pada Lampiran 7 ditampilkan 64 SKU yang dimiliki oleh PT XYZ. Untuk
menyederhanakan perhitungan bahan baku, yang diambil hanya biskuit yang dibagi per varian rasa. Ada 19 varian rasa yang diproduksi, yaitu 1 OR Reg; 2
OR Stw; 3 OR DD; 4 OR DS; 5 OR Star; 6 OR Golden Vanilla; 7 OR Golden Chocolate; 8 OR Mildly Sweet; 9 OR Blueberry; 10 OR Chocolate;
11 RZ Chocolate; 12 RZ Lemon; 13 RZ Peanut; 14 RZ Cheese; 15 RZ Vanilla; 16 RZ Crackers; 17 OS Chocolate; 18 OS Lemon; dan 19 CA.
5.5. Bahan Baku Biskuit
Bahan baku yang digunakan oleh PT XYZ dalam pembuatan biskuit OR adalah tepung terigu wheat flour, bubuk cokelat black cocoa powder, dan gula
yang sudah dihaluskan icing sugar. Sedangkan bahan baku tambahannya adalah sodium bikarbonat, garam, vanili, sirup fruktosa, amonium bikarbonat, minyak
sayur, air, lecithin, dan perasa flavor. Umumnya bahan baku dibeli dari beberapa pemasok. Untuk tepung terigu
misalnya, dibeli dari tiga pemasok dengan harga yang berbeda. Hal ini dilakukan untuk mencegah kemungkinan terjadinya gagal pasok oleh satu pemasok,
sehingga ketika salah satu pemasok tidak dapat memenuhi kebutuhan tepung, perusahaan dapat membeli dari pemasok yang lain. Perbedaan harga oleh
pemasok terutama diakibatkan oleh perbedaan lokasi pasokan, yang menyebabkan
43 biaya transportasi yang ditanggung pemasok jadi berbeda antara pemasok yang
satu dengan yang lainnya. Terdapat 31 jenis bahan baku yang digunakan dalam memproduksi biskuit
OR. Bahan baku tersebut dikelompokkan menjadi tiga bagian. Pengelompokkan bahan baku di PT XYZ dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 5. Pengelompokan bahan baku di PT XYZ
No Kelompok
Jenis Bahan Baku 1
Bahan baku utama Tepung terigu, bubuk cokelat, gula
2 Bahan baku tambahan
minyak sayur, air, sirup fruktosa, cokelat putih, shortening, whey powder, tepung
jagung, garam
3 Bahan baku penolong
lecithin, sodium bicarbonate, maltose, maltodextrine, ammonium bicarbonate,
dextrose monohydrate, asam sitrat, pewarna perasa.
Sumber: PT XYZ, 2011
Ketiga kelompok bahan baku tersebut memiliki karakteristiknya masing- masing. Setiap bahan baku yang digunakan oleh PT XYZ memiliki standar global
khusus yang selalu di awasi penggunanya. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga kualitas produk dan untuk menghindari kemungkinan adanya cacat produk.
Apabila ada pergantian pemasok atau pergantian bahan baku, sebelumnya dilakukan dulu beberapa tes untuk memastikan bahwa perubahan tersebut tidak
akan merubah kualitas produk jadi. Bahan baku diminta contohnya dari pemasok, untuk kemudian dilakukan tes adonan.
Beberapa jenis bahan baku, terutama bahan baku utama dan bahan baku yang berada di Kelas A, dipasok dari beberapa distributor. Walaupun berasal dari
beberapa distributor yang berbeda, tetapi karakteristiknya tetap sama karena diambil dari produsen yang sama.
Dengan karakteristik yang berbeda, bahan baku tersebut juga ditempatkan di lokasi yang berbeda. PT XYZ memiliki 3 jenis ruang penyimpanan yaitu
ambient room, cool room, dan cold room atau lebih sering disebut dengan chiller.
5.6 Sistem Pengadaan dan Penanganan Persediaan Bahan Baku