8
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat dari penelitian ini antara lain adalah: 1.
Manfaat Teoritis Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada
sekolah, khususnya dalam bidang pelaksanaan pendidikan karakter Kepangudiluhuran, sehingga dapat dijadikan sebagai bahan rujukan untuk
melakukan perubahan yang perlu guna lebih baiknya proses penanaman nilai-nilai Karakter Kepangudiluhuran di sekolah.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Yayasan Pangudi Luhur, penelitian ini diharapkan dapat
memberikan data yang jelas tentang sejauh mana Efektivitas pendidikan karakter Kepangudiluhuran di SMP dapat tercapai dan
dapat dijadikan sebagai dasar untuk melakukan perbaikan dan pengembangan yang lebih baik bagi semua sekolah Pangudi Luhur.
b. Bagi guru SMP Pangudi Luhur yang bersangkutan, diharapkan
penelitian ini dapat memberikan gambaran tentang capaian yang sudah diperoleh dan sebagai titik tolak untuk semakin meningkatkan
upaya penanaman nilai karakter Kepangudiluhuran menjadi semakin lebih baik lagi.
c. Bagi peserta didik SMP Pangudi Luhur, penelitian ini diharapkan
dapat menjadi bahan evaluasi serta motivasi diri agar semakin menghidupi nilai-nilai Karakter Kepangudiluhuran yang sudah
didapatkan.
9
d. Bagi peneliti, penelitian ini diharapkan dapat membantu peneliti
untuk dapat belajar lebih dalam tentang proses evaluasi secara sistematis.
G. Definisi Istilah
1. Karakter
Karakter adalah tabiat, sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti seseorang terkait dengan nilai-nilai hidup seperti kebangsaan, moral,
religius dan menjangkau semua aspek dalam diri baik pengetahuan, pikiran, perasaan maupun tindakan seseorang.
2. Pendidikan Karakter Kepangudiluhuran
Pendidikan karakter Kepangudiluhuran merupakan pendidikan karakter yang didasarkan pada nilai-nilai luhur yang telah diwariskan oleh pendiri
kongregasi FIC yaitu Mgr. Rutten dan Br. Bernardus Hoecken, FIC. 3.
Evaluasi output Pendidikan Karakter Kepangudiluhuran Evaluasi Output Pendidikan karakter Kepangudiluhuran merupakan
proses pengumpulan informasi, data, dengan menggunakan instrumen tertentu yang digunakan untuk mengetahui sejauh mana keluaran yang
dihasilkan dari proses penanaman nilai-nilai Karakter Kepangudiluhuran yang telah diajarkan kepada para peserta didik di sekolah.
10
BAB II KAJIAN PUSTAKA