38
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitan
Jenis penelitian dalam penelitian ini yaitu studi kasus dimana penelitian bertujuan untuk membahas suatu permasalahan yang terjadi dalam suatu perusahaan dan kesimpulan yang
dihasilkan hanya berlaku pada perusahaan yang dituju.
B. Subyek dan Obyek Penelitian
Subyek penelitian dalam penelitian ini yaitu karyawan PT. Surya Hidup Satwa Bandung. Sedangkan obyek penelitiannya yaitu mengenai kinerja karyawan, kompensasi dan motivasi.
C. Waktu dan Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di PT. Surya Hidup Satwa Bandung yang beralamat di Jl. Batu Indah Raya No. 273 – 275 Bandung, selama ± 1 bulan yaitu dari bulan November 2012
sampai dengan Desember 2012.
D. Variabel Penelitian
Pada penelitian ini yang menjadi Variabel Bebas Independent Variabel adalah persepsi karyawan  pada  kompensasi  dan  motivasi.  Persepsi  merupakan  proses  bagaimana  seseorang
menyeleksi,  mengatur  dan  menginterpretasikan  masukan-masukan  informasi  untuk menciptakan  gambaran  keseluruhan  yang  berarti.  Kompensasi  merupakan  setiap  bentuk
rewards  yang  diterima individu  sebagai  akibat  dari  kinerja  tugas-tugas  organisasional.
Sedangkan  motivasi  adalah  serangkaian  sikap  dan  nilai-nilai  yang  memepengaruhi  individu untuk  mencapai  hal  yang  spesifik  sesuai  dengan  tujuan  individu.  Sikap  dan  nilai  tersebut
merupakan  sesuatu  yang  invisible yang  memberikan  kekuatan  untuk  mendorong  bertingkah laku dalam mencapai tujuan. Sedangkan yang menjadi Variabel Terikat Dependent Variabel
adalah kinerja karyawan. Kinerja adalah kuantitas, kualitas dan waktu yang digunakan dalam menjalankan tugas.
E. Definisi Operasional Variabel  didefinisikan  agar  terdapat  kesamaan  persepsi  dalam  mengkaji  konsep  yang
sedang  diteliti.  Definisi  ini  merupakan  definisi  konkrit  atau  karakteristik  konsep  atau konstruk yang akan diukur Bambang S. Soedibjo, 2005:46.
Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu variabel independen bebas dan variabel dependen terikat. Variabel independen atau varibel X adalah persepsi kompensasi X
1
dan motivasi X
2
sedangkan variabel dependen atau variabel Y adalah kinerja karyawan. Untuk  lebih  jelasnya  dapat  dilihat  pada  tabel  III.1 Operasionalisasi  Variabel  Penelitian,
sebagai berikut :
Tabel III.1 Operasionalisasi Variabel Penelitian
Variabel
Definisi Dimensi
Indikator No.
Butir Kompensa
si X
1
Kompensasi merupakan setiap
bentuk rewards yang diterima individu
sebagai akibat dari kinerja tugas-tugas
organisasional.
Veithzal Rivai 2009:837
1. Finansial
2. Non Finansial  Gaji
 Tunjangan makan siang
 Tunjangan transport  Bonus  komisi
 Peluang  promosi  Penghargaan
prestasi  Kenyamanan
lingkungan kerja 1
2 3
4
5 6
7
Motivasi X
2
Serangkaian sikap dan nilai-nilai yang
mempengaruhi individu untuk
mencapai hal yang spesifik sesuai
dengan tujuan individu. Veithzal
Rivai -2009:837 1. Sikap
2. Nilai-nilai yang
mempengaruh i individu
untuk mencapai
tujuannya  Mau bekerja sama
 Terbuka  Hasil  kerja  yang
terbaik  Prestasi kerja
8 9
10 11
Kinerja Y
Kinerja adalah kuantitas, kualitas
dan waktu yang digunakan dalam
menjalankan tugas.
Cormick dan Tiffin dalam
Sutrisno,2010:172 1. Kuantitas
2. Kualitas
3. Waktu kerja  Hasil kerja
 Pencapaian target  Banyaknya
kesalahan yang dibuat
 Penyelesaian tugas tepat waktu
 Jumlah absen  Jumlah
keterlambatan 12
13
14 15
16 17
F. Populasi dan Sampel
Populasi  adalah  wilayah  generalisasi  yang  terdiri  dari  objek    subjek  yang  mempunyai kualitas  dan  karakteristik  tertentu  yang  ditetapkan  oleh  peneliti  untuk  dipelajari  dan
kemudian ditarik kesimpulan Sugiyono, 2011:61. Dalam penelitian ini populasi adalah seluruh karyawan PT. Surya Hidup Satwa Bandung
yang berjumlah 55 orang. Sampel  adalah  bagian  dari  jumlah  dan  karakteristik  yang  dimiliki  oleh  populasi
Sugiyono, 2011:62. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 49 orang.
G. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik  pengambilan  sampel  yang  dilakukan  dalam  penelitian  ini  adalah  teknik  Non Probability  Sampling.  Untuk  menentukan  ukuran  sampel  dari  suatu  populasi  digunakan
rumus Slovin Husein Umar, 2003:146 sebagai berikut :
n  =
 ଵ ା ே
మ
Keterangan : n =  Ukuran Sampel
N =  Ukuran Populasi e =  Persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan
sampel yang masih ditolelir = 5
n  =
ହ ହ ଵ ା ହ ହ. ହ
మ
n  =
ହ ହ ଵ ା 
, ଵ ଷ  ହ
=  48,35 orang
Jadi jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 49 orang.
H. Teknik Pengumpulan Data Metode  pengumpulan  data  yang  digunakan  penulis  dalam  penyusunan  penelitian  ini
adalah  pengisian  questioner   angket  yang  diberikan  pada  para  karyawan  PT.  Surya  Hidup Satwa Bandung.
I. Teknik Pengujian Instrumen Alat yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah Questioner  angket yang dinilai
dengan menggunakan skala Likert. Questioner  angket adalah salah satu teknik pengumpulan data  melalui  formulir-formulir  yang  berisi  pertanyaan  yang  diajukan  secara  tertulis  pada
responden.  Menurut  Sugiyono  2001:74,  skala  yang  harus  dibuat  mempunyai  gradasi  yang sangat  positif  sampai  negatif.  Responden  diminta  untuk  menyatakan  kesetujuannya  atau
ketidaksetujuannya terhadap isi pernyataan ke dalam lima kategori jawaban.
Skala ini digunakan untuk melihat seberapa besar tingkat persetujuan responden terhadap
pernyataan  yang  diajukan.  Skala  dibuat  dengan  gradasi  dari  sangat  tidak  setuju  sampai dengan  sangat  setuju.  Responden  diminta  untuk  menyatakan  kesetujuannya  atau
ketidaksetujuannya terhadap isi pernyataan ke dalam lima kategori jawaban tersebut. Untuk lebih jelasnya skala likert yang akan digunakan yaitu :
Pilihan Jawaban Skor pernyataan
Sangat Tidak Setuju STS Tidak Setuju TS
Kadang-kadang KK Setuju S
Sangat Setuju SS 1
2 3
4 5