PEMBINAAN, PENGENDALIAN, PEMBIAYAAN PEDOMAN TEKNIS PENGEMBANGAN PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERKEBUNAN TAHUN 2016

60 Pedoman Teknis Kegiatan Dukungan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Tahun 2016 sudah dilakukan pada akhir triwulan 2 bulan Juni 2016.

C. Pelaksanaan Kegiatan Lainnya

Pelaksanaan kegiatan pendukung seperti sosialiasi dilaksanakan di awal kegiatan, sedangkan kegiatan pertemuan teknis petani dilaksanakan setelah proses pengadaan alatmesinbangunan selesai dan diserah terimakan kepada kelompok penerima.

V. PEMBINAAN, PENGENDALIAN,

PENGAWALAN, DAN PENDAMPINGAN Pembinaan kelompok dilakukan secara terorganisir dan berkelanjutan sehingga kelompok mampu mengembangkan usahanya secara mandiri. Untuk itu diperlukan dukungan dana pembinaan lanjutan yang bersumber dari APBD. Agar pelaksanaan kegiatan ini memenuhi kaidah pengelolaan sesuai prinsip pelaksanaan kepemerintahan yang baik good governance dan pemerintah yang bersih clean governance, maka pelaksanaan 61 Pedoman Teknis Kegiatan Dukungan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Tahun 2016 kegiatan harus mematuhi prinsip-prinsip: mentaati ketentuan peraturan dan perundangan, membebaskan diri dari praktek korupsi, kolusi dan nepotisme KKN, menjunjung tinggi keterbukaan informasi, transparansi dan demokratisasi, memenuhi asas akuntabilitas. Tanggung jawab teknis pelaksanaan kegiatan ini berada pada dinaskantor perkebunan atau yang melaksanakan fungsi perkebunan lingkup kabupatenkota. Tanggung jawab koordinasi pembinaan program berada pada Dinas perkebunan Provinsi. Tanggung jawab atas program dan kegiatan adalah Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian. Pengendalian melalui jalur struktural dilakukan oleh tim teknis kabupaten, tim pembina provinsi dan pusat, sedangkan pengendalian kegiatan dilakukan oleh Pejabat Pembuat Komitmen PPK dan Kuasa Pengguna Anggaran KPA. Proses penegendalian di setiap wilayah direncanakan dan diatur oleh masing masing instansi. 62 Pedoman Teknis Kegiatan Dukungan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Tahun 2016 Pengawasan dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku agar penyelenggaraan kegiatan dapat menerapkan prinsip-prinsip partisipatif, transparansi dan akuntabel. Pembinaan kepada pelaku usaha perkebunan dilakukan secara berkelanjutan sehingga mampu menerapkan peraturan perundangan yang berlaku.

VI. MONITORING, EVALUASI DAN PELAPORAN

Sistem Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan dilaksanakan berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian nomor 31PermentanOT.14032010 tanggal 19 Maret 2010 tentang Pedoman Sistem Pemantauan, Evaluasi dan Pelaporan Pembangunan Pertanian. Dinas yang membidangi perkebunan kabupaten dan provinsi wajib melakukan monitoring, evaluasi dan pelaporan secara berjenjang dilaporkan kepada Direktorat Jenderal Perkebunan, dengan ketentuan sebagai berikut: A. Jenis Laporan 63 Pedoman Teknis Kegiatan Dukungan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Tahun 2016 Tim Teknis KabupatenKota dan Tim Pembina Provinsi wajib membuat laporan tentang pelaksanaan kegiatan yang terdiri dari: 1. Sistem Monitoring dan Evaluasi SIMONEV meliputi:  Kemajuan pelaksanaan kegiatan sesuai indikator kinerja;  Perkembangan kelompok sasaran dalam pengelolaan kegiatan lapangan berikut realisasi fisik dan keuangan;  Permasalahan yang dihadapi dan upaya penyelesaian di tingkat kabupaten dan provinsi. 2. Laporan Perkembangan fisik yang sesuai tahapan pelaksanaan kegiatan dengan materi meliputi: nama petanikelompok tanigapoktan, desakecamatan kabupaten, luas areal target dan realisasi, waktu pelaksanaan, perkembangan, kendala dan permasalahan, upaya pemecahan masalah; 64 Pedoman Teknis Kegiatan Dukungan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Tahun 2016 3. Laporan Akhir, berisi realisasi kegiatan yang berhasil dilaksanakan hingga akhir tahun anggaran, permasalahan yang dihadapi dan usulan tindak lanjut yang perlu dilakukan, yang dibuat setelah program berakhir.

B. Waktu Penyampaian Laporan

1. Simonev dibuat setiap bulan dengan ketentuan:  Pelaporan dinas yang membidangi perkebunan kabupaten ditujukan kepada provinsi, disampaikan paling lambat tanggal 5 bulan laporan;  Pelaporan dinas yang membidangi perkebunan provinsi ditujukan kepada Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Direktorat Jenderal Perkebunan, disampaikan paling lambat tanggal 7 bulan laporan; 2. Laporan perkembangan fisik dibuat pertriwulan ditujukan kepada Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Direktorat Jenderal 65 Pedoman Teknis Kegiatan Dukungan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Tahun 2016 Perkebunan, disampaikan paling lambat tanggal 7 bulan laporan; 3. Laporan akhir ditujukan kepada Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Direktorat Jenderal Perkebunan, disampaikan paling lambat tanggal 31 Desember 2016. Laporan pelaksanaan kegiatan tersebut dikirim melalui email dengan alamat: pcpn.simregargmail.com , pascapanen011yahoo.com , bimuspb.ditjenbungmail.com .

VII. PEMBIAYAAN

Kegiatan ini dibiayai dengan dana APBN Tugas Pembantuan Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian yang ditampung dalam DIPA Direktorat Jenderal Perkebunan tahun 2016. 66 Pedoman Teknis Kegiatan Dukungan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Tahun 2016

VIII. PENUTUP