Kondisi Pendidikan Anak Tabel 64

meteran PLN dan mereka yang tidak memilikinya mengaku menumpang listrik dari tetangga mereka yang memilikinya dengan pembayaran dibayar secara bersama-sama. Dengan adanya fasilitas ini, mereka dengan mudah menggunakan peralatan elektronik seperti televisi, radio, tape, handphone dan peralatan elektronik lainnya.

5.4.4 Kondisi Pendidikan Anak Tabel 64

Distribusi Responden Berdasarkan Jumlah Anak yang Bersekolah No Yang Bersekolah Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Belum Sekolah 1 orang 2 orang 3 orang 4 orang 5 7 12 1 1 19,23 26,92 46,15 3,85 3,85 Jumlah 26 100 Sumber : Kuisioner, 2013 Berdasarkan tabel 63 diatas dapat dilihat bahwa jumlah biaya tanggungan untuk anak para buruh tani harian ini adalah mayoritas 2 orang. Pendidikan mereupakan bagian terpenting dalam meningkatkan sumber daya manusia. Semua responden ingin menyekolahkan anaknya supaya mendapat pendidikan yang lebih baik dari orang tua mereka. Universitas Sumatera Utara Biasanya para buruh tani ini jika anaknya masuk Sekolah Dasar SD mereka ingin anaknya sekolah di SD Negeri karena tidak memerlukan biaya yang besar. Jika anaknya mau masuk SMP mereka berharap juga anaknya masuk SMP Negeri dan seperti itu juga dengan SMA. Mereka mengakui kalau di Negeri tidak begitu banyak di swasta. Namun, jika tidak masuk negeri mereka mendaftarkan anaknya ke sekolah swasta dan mereka berusaha semampunya untuk memberikan biaya untuk anaknya. Tabel 65 Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan Anak No Kategori Negeri Swasta Total F F F 1 2 3 4 5 6 7 8 Belum sekolah Masih SD Tamat SD Masih SMP Tamat SMP Masih SMA Tamat SMA Perguruan Tinggi - 14 - 4 9 7 13 - - 16,67 - 4,76 10,71 8,33 15,48 - - 2 - 8 2 5 6 - - 2,38 - 9,52 2,38 5,95 7,14 - 14 16 - 12 11 12 19 - 16,67 19,05 - 14,28 13,1 14,28 22,62 - Jumlah 47 55,95 23 27,37 84 100 Sumber : Kuisioner, 2013 Berdasarkan tabel 64 diatas dapat dilihat bagaimana tingkat pendidikan daripada anak responden. Dari anak yang belum bersekolah hingga yang sudah tamat SMA. Lebih dari 50 persen responden lebih memilih untuk menyekolahkan Universitas Sumatera Utara anaknya di sekolah negeri. Hal ini disebabkan bahwa ada anggapan sekolah negeri tidak membutuhkan banyak biaya yang sangat mahal. Kendatipun demikian, jika anak mereka tidak dapat mampu masuk sekolah negeri, orangtua mereka berusaha keras untuk menyekolahkannya ke sekolah swasta walaupun dengan biaya yang sangat mahal. Karena mereka ingin anaknya mempunyai pendidikan yang layak. Mayoritas responden hanya mampu untuk menyekolahkan anaknya ke jenjang SMA dan itupu dengan kerja keras mereka untuk membiayai anaknya tersebut. Walaupun masih ada anak daripada responden yang hanya bisa menamatkan pendidikan SMP, hal ini disebabkan oleh keadaan ekonomi yang kurang mendukung. Dengan tingkat pendidikannya, orang tua berharap anaknya kelak mendapatkan kehidupan yang lebih layak daripada orangtuanya. Setelah anaknya tamat pendidikan SMA biasanya banyak yang juga merantau ke daerah lain untuk mengadu nasib seperti ke Riau, Batam dan juga bisa mengikuti orangtuanya sebagai buruh tani harian aron si ngemo. Tabel 66 Distribusi Responden Berdasarkan Menyisihkan Sebagian Penghasilan Untuk Biaya Pendidikan Anak No Kategori Frekuensi Persentase 1 2 Ya Tidak 25 1 96,15 3,85 Jumlah 26 100 Sumber : Kuisioner, 2013 Berdasarkan tabel 65 diatas dapat dilihat bahwa hampir seluruh dari responden menyisihkan sebagian penghasilannya untuk biaya uang sekolah anak, Universitas Sumatera Utara uang buku dan keperluan sekolah lainnya. Mereka ingin anak mereka mendapat pendidikan yang lebih baik dan dapat membanggakan orang tuanya. Biasanya mereka menyisihkan sebagian penghasilannya karena anak mereka sudah berada di bangku SMP dan SMA, namun ada juga yang anaknya belum sekolah juga sudah menyisihkan pendapatannya untuk anak mereka kelak. Disamping biaya pendidikan yang sudah agak mahal, kadang harga buku yang diperlukan anak mereka juga diluar jangkauan kondisi ekonomi. Untuk responden yang tidak menyisihkan penghasilannya karena anak mereka belum masuk sekolah. Sehingga sebagian penghasilannya digunakan untuk keperluan rumah tangga yang lainnya yang sangat mendesak. Tabel 67 Distribusi Responden Berdasarkan Keikutsertaan Anak yang Masih Bersekolah Untuk Menambah Penghasilan Keluarga No Kategori Frekuensi Persentase 1 2 Ikut Tidak ikut 2 24 7,69 92,31 Jumlah 26 100 Sumber : Kuisioner, 2013 Berdasarkan tabel 66 diatas dapat dilihat bahwa mayoritas responden tidak mengikutsertakan anaknya untuk bekerja. Karena mereka ingin anaknya ingin bersekolah dengan serius. Dan responden juga merasa bertanggung jawab atas biaya anaknya untuk sekolah serta pasangan mereka juga memiliki pekerjaan. Tidak mengikutsertakan anak dalam menambah penghasilan karena juga jumlah Universitas Sumatera Utara tanggungan mereka hanya sedikit, jadi hasil pendapatan orang tua masih cukup untuk pemenuhan kebutuhan keluarga. Untuk respoden yang mengikutsertakan anaknya biasanya adalah anak mereka yang sudah tamat SMA dan tidak dapat melanjutkan ke jenjang kuliah karena masalah biaya. Namun ada juga dari respoden yang mengajak anaknya bekerja sebagai buruh tani jika ada hari libur karena pada saat itu tidak mengganggu sekolah anak mereka.

5.5 Live Story Identitas Responden I