Identifikasi Masalah Pembatasan Masalah

commit to user Dari pemaparan masalah di atas, penulis ingin melakukan penelitian untuk menguji baik tidaknya pencapaian prestasi belajar siswa menggunakan metode Jigsaw dibandingkan menggunakan model ekspositori dalam mengajarkan siswa untuk memahami konsep akuntansi. Oleh karena itu penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul : “Studi Komparasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dengan Model Ekspositori Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Siswa Kelas XI IS SMA Negeri 2 Surakarta Tahun Pelajaran 2010 2011”

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka ada beberapa masalah yang perlu diidentifikasi. Masalah- masalah tersebut adalah: 1. Keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran kurang. Terlihat dari adanya siswa yang tidak mau bertanya pada guru apabila tidak mengerti materi yang diberikan dan berbicara sendiri dengan temannya.. 2. Kemampuan guru dalam meningkatkan semangat dan motivasi siswa dalam mengikuti pembelajaran kurang, belum menerapkan metode pembelajaran yang bisa membuat siswa tertarik. 3. Sarana dan prasarana belajar yang digunakan siswa kurang. Siswa hanya mengandalkan penjelasan dari guru tentang materi pelajaran yang terkait. 4. Terdapat beberapa siswa yang belum mencapai standar KKM, sehingga prestasi belajar tergolong rendah.

C. Pembatasan Masalah

Peneliti membatasi masalah dalam penelitian agar penelitian ini lebih terarah. Dengan demikian diharapkan masalah dapat dikaji lebih mendalam untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal. Masalah yang akan diteliti dibatasi pada metode pembelajaran dan prestasi belajar Akuntansi. Dibawah ini akan dijelaskan mengenai definisi masalah di atas sebagai berikut: commit to user 1. Model pembelajaran Model pembelajaran adalah suatu kerangka konseptual yang digunakan sebagai pedoman dalam melakukan pembelajaran. Model pembelajaran merupakan kerangka konseptual yang menggambarkan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk dapat mencapai tujuan belajar. Dalam hal ini adalah perbandingan antara model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dengan model ekspositori. a. Pada model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw, terdapat kelompok asal dan kelompok ahli. Kelompok asal yaitu kelompok induk siswa yang beranggotakan siswa dengan kemampuan, asal, latar belakang keluarga yang beragam. Kelompok asal merupakan gabungan dari beberapa ahli. Kelompok ahli yaitu kelompok siswa yang terdiri dari anggota kelompok asal yang berbeda yang ditugaskan untuk mempelajari dan mendalami topik tertentu dan menyelesaikan tugas-tugas yang berhubungan dengan topiknya untuk kemudian dijelaskan kepada anggota kelompok asal. Langkah-langkah teknik Jigsaw adalah: 1 Siswa dibagi atas beberapa kelompok tiap kelompok anggotanya 5- 6 orang. 2 Materi pelajaran yang diberikan kepada siswa dalam bentuk teks yang telah dibagi-bagi menjadi beberapa sub bab. 3 Setiap anggota kelompok membaca sub bab yang ditugaskan dan bertanggung jawab untuk mempelajarinya. 4 Anggota dari kelompok lain yang telah mempelajari sub bab yang sama bertemu dalam kelompok ahli untuk mendiskusikannya. 5 Setiap anggota kelompok ahli setelah kembali ke kelompoknya bertugas mengajar teman-temannya. 6 Pada pertemuan dan diskusi kelompok asal, siswa-siswa dikenai tagihan berupa kuis individu. b. Model pembelajaran Ekspositori merupakan strategi pembelajaran yang menekankan kepada proses penyampaian materi secara langsung dari seorang guru kepada sekelompok siswa dengan maksud agar siswa dapat commit to user menguasai materi pelajaran secara optimal. Terdapat beberapa langkah dalam pelaksanaan model pembelajaran Ekspositori yaitu: 1 Persiapan 2 Penyajian 3 Korelasi 4 Menyimpulkan 5 Mengaplikasikan 2. Prestasi belajar dalam penelitian ini diukur dari kemampuan kognitif siswa. 3. Mata pelajaran akuntansi yang dijadikan sebagai objek penelitian dikhususkan pada pokok bahasan Kertas kerja di SMA Negeri 2 Surakarta kelas XI IPS.

D. Perumusan Masalah

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas II dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di Mi Al-Amanah Joglo Kembangan

0 6 103

Efektivitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Berbantuan Macromedia Flash Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI IPS pada Mata Pelajaran Akuntansi Pokok Bahasan Jurnal Penyesuaian

0 27 235

pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw terhadap tingkat pemahaman siswa tentang materi zakat pada mata pelajaran pendidikan agama islam (Penelitian Quasi Eksperimen di Kelas VIII SMP Sulthan Bogor Tahun Ajaran 2015/2016)

1 10 154

STUDI KOMPARASI MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH DENGAN MODEL EKSPOSITORI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN AKUNTANSI KELAS XI IS SEMESTER 2 SMA AL ISLAM I SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010 2011

0 2 85

STUDI KOMPARASI HASIL BELAJAR ANTARA PENDEKATAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN EKSPOSITORI METODE CTT PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI SISWA KELAS XI

0 2 98

STUDI KOMPARASI METODE CERAMAH DAN METODE KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN Studi Komparasi Metode Ceramah Dan Metode Kooperatif tipe Jigsaw Terhadap Prestasi Bela jar Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Pada Siswa Kelas IV

0 1 15

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI : Studi Quasi Eksperimen Di kelas XI SMK Pasundan 1 Bandung.

0 1 37

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI.

0 5 31

Desain model pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW untuk meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas XI.

0 2 83

Komparasi Efektifitas Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) dengan Metode Konvensional pada Mata Pelajaran Akuntansi Siswa Kelas XI IS SMA N 8 Semarang”.

0 1 103