1.2. Perumusan Masalah
Dari latar belakang di atas dirumuskan masalah sebagai berikut: 1. Bagaimana pengaruh bauran promosi yang terdiri dari: Periklanan, Promosi
Penjualan dan Hubungan Masyarakat terhadap Kesadaran Merek Brand Awareness
Tabungan Britama PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. Kantor Cabang Tebing Tinggi?
2. Bagaimana pengaruh Hadiah Undian dan Barang Gratis Souvenir terhadap Promosi Penjualan?
1.3. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis: 1. Pengaruh Bauran Promosi yang terdiri dari: Periklanan, Promosi Penjualan dan
Hubungan Masyarakat terhadap kesadaran Merek Brand Awareness Tabungan Britama PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. Kantor Cabang Tebing
Tinggi. 2. Pengaruh Hadiah Undian dan Barang Gratis Souvenir terhadap Promosi
Penjualan.
1.4. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah : a. Bagi akademisi, sebagai bahan kajian ilmiah dan menambah referensi bagi dunia
ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan manajemen pemasaran khususnya pengaruh bauran promosi dalam pemasaran.
Universitas Sumatera Utara
b. Sebagai bahan masukan bagi Bank Rakyat Indonesia Kantor Cabang Tebing Tinggi untuk mengetahui pengaruh bauran promosi terhadap kesadaran merek
Brand Awareness Tabungan Britama. c. Sebagai penambah wawasan bagi peneliti penulis dan untuk melatih diri berpikir
secara ilmiah pada bidang manajemen pemasaran, khususnya yang berkaitan dengan bauran promosi dan kesadaran merek Brand Awareness.
d. Sebagai bahan referensi bagi peneliti-peneliti selanjutnya demi mengembangkan ilmu pengetahuan baik secara umum maupun khusus terhadap ilmu pengetahuan
yang dijadikan dasar penelitian ini.
1.5. Kerangka Berpikir
Promosi digunakan bukan hanya untuk memperkenalkan suatu produk, lebih jauh lagi promosi dikembangkan untuk meningkatkan kesadaran konsumen
awareness akan keberadaan suatu merek dari produk maupun jasa. Kesadaran merek yang tinggi dapat mempengaruhi konsumen untuk selalu
mempertimbangkan suatu merek untuk dikonsumsi. Stanton 1984 menyatakan
bahwa “Pada dasarnya promosi adalah suatu kegiatan memberitahukan information, membujuk persuation, dan mempengaruhi influences”.
Menurut Aaker 1997, kesadaran merek dapat dicapai melalui periklanan publisitas, penampakan simbol, pemakaian slogan atau jingle terhadap merek,
menjadi merek yang berbeda dan dikenang, sponsor kegiatan, pertimbangan perluasan merek, serta penggunaan tanda-tanda pada kemasan merek.
Universitas Sumatera Utara
Menurut Kotler 2008, untuk mencapai kesadaran merek dapat dilakukan melalui 9 tindakan, yaitu:
1. Mengembangkan periklanan yang kreatif. 2. Menjadi sponsor untuk peristiwa-peristiwa yang banyak mendapat perhatian.
3. Mengundang pelanggan untuk bergabung dalam sebuah klub. 4. mengundang masyarakat untuk mengunjungi perusahaan pabrik dari produk
dengan merek tertentu. 5. Menciptakan unit eceran tersendiri.
6. Menyediakan jasa publik yang benar-benar dihargai. 7. Memberikan dukungan yang mencolok kepada beberapa kegiatan sosial.
8. Memperkenalkan diri sebagi pemimpin nilai dari produk. 9. Mengembangkan juru bicara atau simbol yang kuat atau simbol untuk mewakili
perusahaan. Meskipun bauran promosi terdiri dari 5 lima bagian yaitu, periklanan,
promosi penjualan, penjualan pribadi, pemasaran langsung dan hubungan masyarakat, tetapi Bank BRI Cabang Tebing Tinggi dalam hal ini hanya melakukan 3 jenis dari
bauran promosi yaitu Periklanan, Promosi Penjualan dan Hubungan Masyarakat, Sehingga fokus bauran promosi yang akan diteliti pada penelitian ini adalah
Periklanan, Promosi Penjualan dan hubungan Masyarakat. Menurut Kotler 2008,“Periklanan merupakan segala bentuk penyajian dan
promosi ide, barang, atau jasa secara non-personal oleh suatu sponsor tertentu yang memerlukan pembayaran.”
Universitas Sumatera Utara
Menurut Kotler 2008,“Promosi penjualan terdiri dari kumpulan alat-alat insentif yang beragam, sebagian besar berjangka pendek, dirancang untuk mendorong
pembelian suatu produkjasa tertentu secara lebih cepat danatau lebih besar oleh konsumen atau pedagang”. Promosi penjualan meliputi alat promosi pelanggan
seperti sampel, kupon, tawaran pembelian tunai rabat, premi, hadiah undian, hadiah loyalitas pelanggan, percobaan gratis, garansi produk, promosi gabungan, promosi
silang, demonstrasi di tempat pembelian, potongan harga, tunjangan, serta barang gratis.
Menurut Kotler 2008, “Hubungan masyarakat merupakan berbagai program yang dirancang untuk mempromosikan atau melindungi citra perusahaan atau produk
individualnya.” Menurut Kotler 2008, Hadiah kontes, undian, permainan adalah tawaran
kesempatan untuk memenangkan uang tunai, perjalanan atau barang karena membeli sesuatu.”
Menurut Kotler 2008,”Barang gratis adalah penawaran tambahan barang kepada konsumen yang membeli dalam jumlah tertentu, bisa juga apabila terdapat
pembelian yang mengutamakan produk dengan rasa atau ukuran tertentu.”
Universitas Sumatera Utara
Kerangka berpikir pada penelitian ini dapat ditunjukkan sebagai berikut:
Gambar 1.1. Kerangka Berpikir Hipotesis Pertama