452
8. Transfer of Learning--Mengintegrasikan Nilai-Nilai dalam Kehidupan Nyata
Aktivitas Menghidupkan Nilai yang diberikan sebagai penugasan pekerjaan rumah, secara tidak langsung menambah kesempatan para
peserta didik untuk membawa nilai-nilai tersebut ke lingkungan keluarga mereka masing-masing. Para peserta didik diminta untuk
membuat sebuah tugas tertentu yang merupakan contoh nyata perbedaan nilai yang terdapat di kelas, sekolah danatau masyarakat.
Tujuan mengintegrasikan nilai dalam kehidupan nyata akan tercapai bila para peserta didik dapat menjadikan perilaku berbasis nilai
sebagai bagian dari dirinya untuk diaplikasikan dalam kehidupan mereka sendiri, keluarga, lingkungan dan masyarakat. Tillman: 2002
9. Relection heningduduk dengan tenang dan nyaman
Sebagian besar materi-materi yang terlampir dimulai dengan relection atau hening. Pada saat hening ini peserta didik diharapkan
dan diarahkan untuk duduk diam dan hening selama satu sampai empat menit, biasanya disertai dengan musik yang lembut dan pelan
serta kata-kata pengantar dari para guru. Cara ini terbukti sangat efektif untuk membantu para peserta didik dalam banyak hal, pertama
membantu para peserta didik mengatur napas serta detak jantung sehingga mereka akan menjadi lebih, tenang, nyaman dan rileks,
yang kedua membantu mereka menenangkan pikiran, memusatkan perhatian dan meningkatkan konsentrasi. Metode ini juga membantu
para peserta didik meningkatkan kesadaran serta intuisi mereka, dan para peserta didik akan lebih mampu mengenali dan memahami
perasaan mereka sendiri. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan lihat di
AIS Document ‘Being a school of Excellence-The role of relection’ diterbitkan Januari 2001
10. Story Telling Bercerita
Penggunaan cerita sebagai perangsang atau stimulus dalam proses belajar tentunya mempunyai banyak manfaat. Cerita dapat
mengandung nilai-nilai yang dengan mudah dapat dipahami oleh orang-orang dengan tingkat pemahaman berbeda-beda. Cerita dapat
menggugah perasaan, menarik perhatian dan terkadang menginspirasi para pendengarnya. Penyimak juga mampu menemukan persamaan
antara cerita dan pengalaman mereka sehingga nantinya bisa bermanfaat bagi mereka apabila menemukan situasi yang sulit.
Tillman: 2002
453
11. Kegembiraan