Proses Produksi Gambaran Umum Perusahaan

merupakan proses dimasukkannya adonan ke dalam loyang. Pembagian adonan dilakukan dengan cara menuangkan adonan ke dalam loyang yang di bawah loyang tersebut sudah tersedia timbangan. d. Pematangan Pada tahap ini merupakan tahap pematangan adonan menjadi cake. Adonan yang telah siap dalam loyang, dimasukan ke dalam oven. Untuk menghasilkan cake yang berkualitas karyawan harus selalu memeriksa tingkat kematangan. Waktu yang dibutuhkan pematangan untuk setiap cake berbeda-beda, seperti bolu tape membutuhkan waktu selama kurang lebih tiga jam, bolu banana kurang lebih dua jam dan untuk bolu pandan membutuhkan waktu kurang lebih satu jam. e. Pengemasan Pengemasan merupakan proses terakhir. Setelah cake matang dan di keluarkan dari oven, cake ditunggu hingga dingin. Selanjutnya cake tersebut di masukkan ke dalam box.

4.1.5 Prosedur Kerja

Prosedur kerja merupakan suatu standar atau peraturan kerja yang bertujuan untuk memperlancar proses produksi. Prosedur kerja pada D anti’s Deli, sebagai berikut: 1. Cuci tangan dengan sabun sebelum melakukan pekerjaan. 2. Gunakan apron yang sudah tersedia dan pastikan dalam keadaan bersih setiap harinya. 3. Gunakan alat sesuai dengan fungsinya dan mohon dirawat dengan baik. 4. Gunakan bahan baku dengan prosedur First In First Out. 5. Pastikan semua alat dan bahan selalu disimpan ditempatnya setelah digunakan. 6. Jagalah kebersihan diri, lingkungan kerja dan alat-alat setiap harinya. 7. Jagalah kebersamaan kerja karena kita semua adalah satu team yang kuat. 8. Kejujuran sangat diperlukan untuk kelancaran operasional. 9. Komunikasi adalah penting untuk kelancaran operasional. 10. Pastikan setiap selesai bekerja semua alat dan lingkungan kerja kembali bersih dan aman. 11. Prosedur kerja dibuat untuk dipatuhi dan dijalankan dengan baik agar produk yang dihasilkan bersih, aman, dan sesuai dengan standar yang telah ditentukan.

4.2. Perumusan Model Linear Programming

Perumusan model linear programming terdiri dari perumusan variabel keputusan, fungsi tujuan dan fungsi kendala perusahaan. Dalam penelitian ini mengasumsikan model tidak memperhitungkan persediaan bahan baku. Variabel keputusan adalah banyaknya produk yang dihasilkan selama satu tahun Januari 2012 sampai Desember 2012. Fungsi tujuan yang dirumuskan dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat produksi sehingga mampu menghasilkan keuntungan yang maksimal dari produksi D anti’s Deli. Kendala yang menjadi pembatas dalam kegiatan produksi D anti’s Deli adalah kendala bahan baku utama, jam tenaga kerja langsung, jam kerja mesin, dan permintaan untuk setiap produk.

4.2.1 Perumusan Variabel Keputusan

Variabel keputusan dari Linear Programming adalah banyaknya produk yang dihasilkan selama satu tahun Januari 2012 sampai Desember 2012. Berdasarkan permintaan, harga jual dan penggunaan bahan baku, terdapat tiga jenis cake yaitu bolu tape, bolu banana dan bolu pandan yang dapat dioptimalisasi. Penyusunan model terbentuk tiga variabel keputusan yang akan dicari kombinasi produksi optimalnya, yaitu produk I untuk bolu tape, produk II untuk bolu banana dan produk III untuk bolu pandan. Variabel keputusan dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Variabel keputusan Bulan Produk I Produk II Produk III Januari X 101 X 201 X 301 Februari X 102 X 202 X 302 Maret X 103 X 203 X 303 April X 104 X 204 X 304