dibagi dengan jumlah bidan yang bertugas, dapat diartikan bahwa satu bidan memiliki waktu sekitar 200 menit untuk memeriksakan ibu hamil yang
datang berkunjung hari itu. Pemberian pengetahuan secara berkelompok ini menggunakan media
yang dapat membantu bidan dalam memberikan pengetahuan. Media tersebut diantaranya adalah leaflet, lembar balik dan alat peraga. Leaflet digunakan
untuk memandu ibu hamil agar tidak ketinggalan materi pengetahuan yang sedang diberikan, serta mudah dibawa dan dapat dibaca kembali nanti,
sedangkan untuk lembar balik untuk menunjukkan materi yang mau disampaikan serta untuk alat peraga, alat ini digunakan untuk menjelaskan
materi yang sulit dipahami apabila tidak dipraktekkan, salah satu materi yang menggunakan alat peraga adalah pada materi bagaimana cara menyusui yang
baik. Alat peraga tersebut berupa bantalan yang meyerupai payudara, sehingga diharapkan ibu-ibu hamil dapat memahami materi tersebut dengan
baik. Untuk meyakinkan adatidaknya alat peraga tersebut, juga dilakukan observasi. Alat peraga yang digunakan, dapat dilihat pada lampiran 7.
Pada tengah-tengah pemberian pengetahuan, biasanya bidan juga mengajak ibu-ibu hamil untuk mengutarakan pendapat terhadap materi yang
sedang disampaikan, selain itu, diakhir pemberian pengetahuan juga diberikan waktu untuk sesi tanya jawab apabila masih terdapat pertanyaan
yang belum dimengerti oleh ibu hamil. Pemberian pengetahuan secara berkelompok ini biasanya dilakukan minimal satu kali dalam sebulan.
Pemberian pengetahuan terkait ASI eksklusif di Puskesmas ini bukan hanya dilakukan dengan cara penyuluhan perorangan atau berkelompok,
tetapi juga melalui poster terkait ASI eksklusif. Poster ditempatkan di dalam ruang KI agar ibu hamil dapat melihatnya. Hal tersebut merupakan upaya
tambahan yang dilakukan oleh Puskesmas dalam rangka meningkatkan cakupan ASI eksklusif di wilayah kerjanya.
Upaya pemberian pengetahuan baik secara perseorangan, berkelompok maupun poster, merupakan suatu kegiatan yang digunakan oleh Puskesmas
untuk meningkatkan pengetahuan ibu hamil khususnya pengetahuan terkait ASI eksklusif. Kegiatan pemberian pengetahuan ini diakui bidan dapat
terlaksana karena adanya dana Bantuan Operasional Kesehatan BOK yang berasal dari pemerintah. Dana BOK merupakan bantuan dana dari
Pemerintah Pusat melalui Kemenkes R.I kepada Pemerintah Daerah untuk membiayai kegiatan promosi kesehatan yang ada di Puskesmas.
2. Gambaran Materi Pemberian Pengetahuan Terkait ASI Eksklusif
Materi terkait ASI eksklusif yang diberikan kepada ibu hamil, diantaranya adalah materi mengenai pengertian ASI eksklusif, manfaat ASI
eksklusif, MP-ASI, IMD, kolostrum, perawatan puting susu, bagaimana cara sukses dalam menyusui, posisi badan ibu dan bayi ketika menyusui serta
tanda-tanda menyusui yang benar. Terlepas dari materi yang telah diberikan oleh bidan kepada ibu hamil terkait materi ASI eksklusif, sebenarnya, jika
dibandingkan dengan rekomendasi yang dikeluarkan oleh Kemenkes R.I
2010b dan Soetjiningsih 1997, masih terdapat kekurangan dimana ada beberapa materi yang tidak diberikan kepada ibu hamil.
Materi terkait ASI eksklusif yang diberikan oleh bidan, diakui oleh bd.x berpegang pada pedoman materi yang diberikan oleh Dinas Kesehatan dan
MercyCorps lembaga swadaya masyarakat yang salah satu kegiatannya berkaitan dengan ASI eksklusif. Terdapat berbagai macam materi yang
terdapat dalam pedoman materi tersebut, namun diakui oleh bd.x, beliau menggabungkan materi-materi terkait ASI eksklusif tersebut lalu baru materi
tersebut diberikan kepada ibu hamil. Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan pada saat penelitian,
ditemukan hasil bd. x memang memberikan pengetahuan, yaitu sebanyak satu kali, sedangkan bd.y memberikan pengetahuan, yaitu sebanyak tiga kali.
Hasil observasi dapat dilihat pada lampiran 8. Untuk melihat gambaran topik materi yang telah diberikan oleh bidan, peneliti menggunakan teknik
observasi dan wawancara. Berikut ini akan dideskripsikan hasil dari observasi dan wawancara yang dapat dilihat pada Tabel 5.3 di bawah ini:
Tabel 5.3 Hasil Observasi dan Wawancara Terhadap Materi Pemberian Pengetahuan
Terkait ASI eksklusif Oleh Bidan di Puskesmas Kecamatan Pesanggrahan Tahun 2012
Materi Topik Materi
Pemberi Pengetahua
n Hasil
Observasi Hasil
Wawancar a
ASI saja enam bulan
Pengertian ASI eksklusif
Bd.x √
√ Penanganan bayi sakit
- -
- Pemberian MP-ASI
Bd.x √
√ Keterangan : Materi yang Diberikan
√
Lanjutan Tabel 5.3 Hasil Observasi dan Wawancara Terhadap Materi Pemberian Pengetahuan
Terkait ASI eksklusif Oleh Bidan di Puskesmas Kecamatan Pesanggrahan Tahun 2012
Materi Topik Materi
Pemberi Pengetahuan
Hasil Observasi
Hasil Wawancara
Penjelasan Pentingnya
ASI Waktu diberikannya ASI
Manfaat ASI untuk kebutuhan gizi bayi
Manfaat ASI bagi ibu untuk menurunkan
berat badan Manfaat ASI bagi ibu
untuk KB Mitos Perubahan bentuk
payudara Akibat pemberian dot
Bd.x Bd.x
- Bd.x
- -
√ √
- √
- -
√ √
- √
- -
Skin to skin contact
IMD Pengertian IMD
Bd.x √
√
Kolostrum Pengertian kolostrum
Bd.x √
√ Mitos Kolostrum
Bd.x √
√ Manfaat kolostrum
Bd.x √
√ Rawat
gabung Pengertian rawat gabung
- -
- Tidak
diberi susu formula
Bahaya susu formula bagi bayi
- -
- Penanganan ibu yang
belum keluar ASI -
- -
Perawatan puting susu
Cara membersihkan payudara
Bd.y √
√ Bahaya penggunaan
sabun dan alkohol -
- -
Cara mengatasi
kesulitan menyusui
Penanganan masalah radang payudara dan
puting lecet -
- -
Penanganan pemberian ASI ketika ibu bekerja
- -
- Cara
menyusui yang baik
Cara memulai menyusui Bd.x
√ √
Cara memasukkan puting susu
Bd.x √
√
Keterangan : Materi yang Diberikan √
Dari Tabel 5.3 diatas, dapat dilihat bahwa masih terdapat topik materi yang belum diberikan kepada ibu hamil. Berikut ini akan dijelaskan masing-
masing topik materi terkait ASI eksklusif yang tidak diberikan oleh bidan berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang telah dilakukan:
a. ASI Saja Enam Bulan
Pada materi mengenai ASI saja enam bulan, terdapat 3 item topik materi. Hasil yang didapat melalui observasi, menunjukkan hasil bahwa
bidan tidak memberikan satu topik dari materi mengenai ASI saja enam bulan. Satu topik tersebut mengenai penanganan bayi sakit. Ketika
dikonfirmasi melalui wawancara kepada bd.x, bd x menyebutkan, alasan tidak memberikan materi ini adalah karena harus dilihat terlebih dahulu
penyebab sakitnya bayi tersebut. Bd.x tidak mau sembarangan untuk memberikan pengetahuan tersebut pada saat penyuluhan.
b. Penjelasan Pentingnya ASI
Pada materi mengenai penjelasan pentingnya ASI, terdapat 6 item topik materi. Hasil yang didapat melalui observasi dan wawancara,
keduanya menunjukkan hasil bahwa bidan tidak memberikan tiga topik terkait materi penjelasan pentingnya ASI. Ketiga topik
tersebut diantaranya adalah mengenai manfaat ASI bagi ibu untuk menurunkan
berat badan, mitos perubahan bentuk payudara dan akibat pemberian dot. Ketika dikonfirmasi melalui wawancara, bd x memberikan tanggapan
bahwa bidan baru akan memberikan materi pentingnya penjelasan ASI pada topik manfaat ASI bagi ibu untuk menurunkan berat badan, mitos