mengkaji dari buku, majalah, internet dan literatur-literatur lainnya yang ada relevansi dengan materi penelitian ini.
4. Teknik Pengolahan Data
Data diolah dengan menggunakan penjelasan tabel-tabel dan teori analisis framing yang merujuk pada model Pan dan Kosicki, sehingga dengan
penyajian dan penjelasan tabel serta teori itu akan terlihat lebih jelas pesan yang ingin diangkat atau ditonjolkan oleh sutradara.
5. Unit Analisis
Subjek yang akan diteliti adalah film Get Married, sedangkan objek penelitiannya sendiri adalah pesan tekstual dalam skenario film Get Married.
6. Analisis Data
Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis framing. Framing didefinisikan sebagai proses membuat suatu pesan lebih menonjol,
menempatkan informasi lebih dari pada yang lain sehingga khalayak lebih tertuju pada tersebut.
Framing secara sederhana dapat digambarkan sebagai analisis untuk mengetahui bagaimana realitas peristiwa, aktor, kelompok, atau apa saja
dibingkai oleh media.
9
Analisis framing juga membuka peluang bagi implementasi konsep-konsep sosiologis, politik dan kultural untuk
menganalisis fenomena komunikasi, sehingga suatu fenomena dapat diapresiasi dan dianalisis berdasarkan konteks sosiologis, politik, atau kultural
yang meliputinya Sudibyo, 1999b : 176.
10
9
Eriyanto, Analisis Framing Yogyakarta : LKiS, 2002.
10
Ibid
Analisis bingkai merupakan dasar struktur kognitif yang memandu persepsi dan representasi realitas – membongkar ideologi dibalik penulisan
informasi,
11
menjelaskan bahwa latar belakang budaya membentuk pemahaman terhadap sebuah peristiwa.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan analisis framing Model Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki, yang merupakan salah satu dari empat
teori alternatif dari analisis framing terpopuler yang digunakan untuk memperoleh gambaran isi pesan yang disampaikan. Model analisis ini dibagi
dalam empat struktur besar, yakni meliputi struktur sintaksis, skrip, tematik, dan retoris.
STRUKTUR UNIT
YANG DIAMATI
SINTAKSIS Judul,
latar informasi,
Cara penulis
pelaku dan
dialog. menyusun cerita
SKRIP konstruksi
dramatik, narasi,
Cara penulis dan scene.
Mengisahkan cerita
TEMATIK Tema,
proposisi, kalimat,
Cara penulis
hubungan antar
kalimat. menulis cerita
RETORIS Kata,
idiom dan
citra. Cara penulis
menekankan cerita
E. Tinjauan Pustaka